Anda di halaman 1dari 7

METABOLISME

Durian

Aziz Rahmanda
Nurul Widya Islamiyah Irsan
Quinzheilla Putri Arnanda
Relita Hanafi

Transfer Elektron
Fosforisasi
nonsilklik

Siklus Krebs

Fosforisasi
silklik

Laktat
Dekarboksilat
oksidatif
Alkohol
Glikolisis
Respirasi Sel

Reaksi
Terang

Reaksi
Gelap
Fotosintesis

Fermentasi

Katabolisme

Laju
fotosintesis

Anabolism
e

Metabolism
e
Cara kerja
enzim

Enzim

Teori Induced
Fit

Teori GembokKunci

Apa sih Metabolisme


itu??? Metabolisme merupakan
Metabolisme adalah
reaksi-reaksi kimia yang
terjadi di dalam sel.
Reaksi kimia ini akan
mengubah suatu zat
menjadi zat lain

rangkaian reaksi kimia yang


diawali dengan substrat yang
diakhiri dengan produk. Reaksi
dalam sel tidak terjadi bolakbalik, melainkan berjalan ke
satu arah. Tiap produk akan
menjadi reaktan bagi reaksi
selanjutnya. Reaksi ini
berurutan sampai produk akhir,
membentuk suatu jalur
metabolisme. Jalur
metabolisme ini dipengaruhi
oleh enzim yang mengkatalis
tiap tahap reaksi kimia.

Nah sekarang, apasih Enzim


itu??
Enzim adalah senyawa organik
atau katalis protein yang
dihasilkan sel dalam suatu
reaksi.
Enzim ditemukan
oleh Wilhelm
Khune.

Enzim berperan sebagai


biokatalisator, artinya
mampu mempercepat reaksi
kimia, tapi tidak ikut
`bereaksi. Caranya, dengan
menurunkan energi aktivasi
(energi yang dibutuhkan
untuk memulai reaksi kimia).

Kerja enzim dipengaruhi


beberapa faktor berikut ini.
1. Bekerja pada substrat yang spesifik. Misal, enzim
karbohidrase, substratnya karbohidrat. Enzim
protease, substratnya protein.
2. Bekerja pada konsentrasi tertentu. Kecepatan
reaksi enzim berbanding lurus dengan konsentrasi
enzim, jadi makin banyak enzim, makin cepat
reaksinya, hingga jenuh.
3. Bekerja pada suhu tertentu. Nah, suhu reaksi
berbanding lurus dengan kecepatan reaksinya, jadi
makin tinggi suhunya, makin cepat reaksinya.
4. Bekerja pada tingkat keasaman tertentu. pH
optimal setiap enzim berbeda-beda.

Kerja enzim tu dibantu kofaktor,


baik berupa molekul organik
(disebut koenzim, misal
vitamin) atau anorganik
(disebut gugus prostestik,
misal logam).

Umpan balik negatif >>


produk akan
menghambat produksi
enzim >> jadi reaksi
berlangsung bolak
balik.

Cara Kerja Enzim


1) Teori Induced Fit
Ikatan enzim-substrat
bisa berubah sesuai
dengan substratnya.
Ikatan antara enzim dan
substrat dapat berubah
menyesuaikan dengan
substrat.

2) Teori Gembok-Kunci
(Lock and Key)
Sisi aktif enzim tertentu hanya
sesuai untuk substrat
tertentu, persis seperti
gembok dengan kuncinya. Hal
ini menyebabkan enzim bekerja
secara spesifik. Jika enzim
mengalami denaturasu (rusak)
karena panas, bentuk sisi aktif
berubah sehingga substrat
tidak sesuai lagi. Nah,
perubahan pH tu juga
mempunyai pengaruh yang

Anda mungkin juga menyukai