EDUKASI DAN

PENCEGAHAN

Sri Suteja
Yunanda Rizki Amalia

PENCEGAHAN

RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME IN

NEWBORNS
RDS cegah lahir premature, :
Mendapatkan perawatan prenatal yang baik, mulai sedini
mungkin dalam kehamilan.
Makan makanan yang sehat dan konsumsi suplemen
tambahan seperti vitamin dan tablet penambah besi.
Hindari rokok, alcohol, dan narkoba.
Minum obat sesuai dengan yang telah diresepkan oleh dokter.
Diberikan steroid 48-72 jam sebelum kelahiran pematangan
paru paru.

 Saat kehamilan, hindari konsumsi obat atau jamu yang dijual

beas tanpa resep dokter
Hindari minum alkohol dan merokok
Perbanyak asupan makanan bergizi terutama yang mengandung
protein, asam folat dan besi
Pencegahan infeksi sebelum masa kehamilan melakukan
imunisasi
Pola hidup sehat dan cukup olahraga untuk meningkatkan daya
tahan tubuh

 Antisipasi ibu dengan risiko kehamilan, seperti ibu diabetes, bayi

besar, infeksi kehamilan
Menghindari SC yang sebenarnya tidak sesuai dengan indikasi
medis
Pemberian terapi steroid antenatal untuk ibu dengan ancaman
persalinan prematur
Resusitasi dengan baik dan benar

 Setelah bayi pulang, edukasi kepada ibu agar observasi dirumah

dengan memantau tanda pernapasan seperti kesulitan bernapas,
tampak biru, sela iga cekung segera hubungi dokter dan ugd
terdekat

Obat-obat tocolysis (-agonist : tertabutalin, salbutamol) relaksasi

uterus
Contoh : Salbutamol (ex: Ventolin Obstetric injection) 5mg/5 ml (utk
asma: 5 mg/ml)
Untuk relaksasi uterus : 5 mg salbutamol dilarutkan dalam infus 500 ml
dekstrose/NaCl diberikan i.v (infus) dgn kecepatan 10 50 g/menit
dgn monitoring cardial effect. Jika detak jantung ibu > 140/menit
kecepatan diturunkan atau obat dihentikan
Steroid (betametason 12 mg sehari untuk 2x
deksametason 5 mg setiap 12 jam untuk 4 x pemberian)

pemberian,

Cek kematangan paru (lewat cairan amniotik pengukuran rasio

lesitin/spingomielin : > 2 dinyatakan mature lung function)

THANKS