EPISTAKSIS

Dipresentasikan oleh :
Anggita
Rahma Ayu, S. Ked NIM.
0710713042
Bannu Jayallan,
S.Ked
NIM.
0710714004
Tita
Luthfia
Sari,
S.
Ked NIM.
0810710107
KEPANITERAANKLINKMADYALABORATORIUMILMU
KESEHATANTELINGAHIDUNGTENGGOROKBEDAHKEPAL
LEHER
FAKULTASKEDOKTERANUNIVERSITASBRAWIJAYA

DEFINISI
Epistaksis adalah perdarahan yang
keluar dari cavum nasi
Epistaksis merupakan suatu gejala,
bukan penyakit

(Hilger P. A, BOIES, Buku Ajar THT

Ed. 6)

VASKULARISASI
HIDUNG
septum

dinding lateral

Woodruff'sarea

PATOFISIOLOGI
Jenis

Epistaksis
Anterior

Epistaksis
Posterior

Insiden

Sering 90% kasus

Jarang

Lokasi

Berasal dari Pleksus Berasal dari arteri

Kisselbach (Littles Ethmoidalis
area)
posterior

Usia

Lebih sering pada

anak dan dewasa
muda

Lebih sering pada

usia
> 40 tahun

Penyeba
b

Trauma

Penyebab :
spontan, hipertensi

Perdarah Perdarahan
Perdarahan
lebih and
(Dhingra ringan
PL, Diseases
of Ear, Nose,
an
hebat Throat Ed. 4)

ETIOLOGI
Kelainan Lokal :
Trauma : korek hidung, benturan, fraktur,
bersin keras
Infeksi : rhinitis, sinusitis, nasal diptheria,
athropic rhinitis
Benda asing : benda mati, benda hidup
Neoplasma : hemangioma, angiofibroma,
papilloma, carcinoma, sarcoma
Dataran tinggi, penyelam, di pesawat
Defiasi septum nasi
(Dhingra PL, Diseases of Ear, Nose, and
Throat Ed. 4)

ETIOLOGI
Kelainan Sistemik :
Cardiovascular System : hipertensi
Kelainan darah dan pembuluh darah :
leukemia, hemophilia, trombositopenia,
aplastic anemia
Kelainan hepar : sirosis hepar (defisiensi
faktor II, VII, IX, X)
Hormonal : menarch, menstruasi,
menopause
Infeksi sistemik : Influenza, DHF, measles,
typhoid, pneumonia, malaria
(Dhingra
PL, Diseases of Ear, Nose, and
Obat : analgetik,
antikoagulan

Throat Ed. 4)

GEJALA DAN
TANDA
Epistaksis Anterior

(Dhingra, 2006)

PEMERIKSAAN
PENJUNJANG
Sistemik

(Basic Otorhinolaryngology, 200

Flowchart
Diagnosis
dan Terapi
Epistaxis

(Basic
Otorhinolaryngology,
2006)

PENATALAKSANAAN

PENATALAKSANAAN

KOMPLIKASI
Syok Hipovolemik
Anemia

TERIMA KASIH