Anda di halaman 1dari 11

Influences of the Organizational Citizenship

Behaviors and Organizational Commitments on


the Effect of Organizational Learning in Taiwan

Abstrak
Tujuan

dari

penelitian

ini

adalah

untuk

menguji

hubungan antara Perilaku Kewargaan Organisasi, Komitmen


Organisasi dan Efek Pembelajaran Organisasi. Peneliti
menyebarkan 200 kuesioner kepada 12 perusahaan. Dan
mendapat respon akhir sebesar 52.5% atau 105 dari 200
kuesioner yang disebarkan. Penelitian ini menggunakan
SEM untuk menguji 3 hipotesis tentang Perilaku Kewargaan
Organisasi, Komitmen Organisasi dan Efek Pembelajaran
Organisasi.

Hasil

dari

penelitian

ini

adalah

Perilaku

Kewargaan Organisasi dan Komitmen Organisasi dapat


mempengaruhi Efek Pembelajaran Organisasi secara positif,

I. Pendahuluan
Penelitian ini memiliki tiga tujuan (1) peneliti ingin mencari
tahu arti dan karakter dari Perilaku Kewargaan Organisasional
dalam penelitian ini; (2) Peneliti ingin memastikan arti dan
karakter dari Komitmen Organisasi dalam penelitian ini; (3)
Peneliti ingin menguji bahwa Perilaku Kewargaan organisasional
dan

Komitmen

Organisasional

Pembelajaran Organisasi.

mempengaruhi

secara

positif

II. Latar Belakang Penelitian dan Hipotesis


Ada 3 bagian dalam latar belakang penelitian dan
hipotesis,

yaitu

(1)

Perilaku

Kewargaan

Organisasi,

Komitmen Organisasi; (2) Bagaimana Perilaku Kewargaan


Organisasi dan (3) Komitmen Organisasi mempengaruhi
efek Pembelajaran Organisasi.
Perilaku Kewargaan organisasional
A. Pengertian Perilaku Kewargaan Organisasi
Sangmook menetapkan Perilaku Kewargaan Organisasi
(OCB)

dilihat

secara

luas

sebagai

kontribusi

secara

menyeluruh tentang efektivitas sebuah organisasi. Dalam


konteks organisasi, OCB sering menjadi bagian kontrak
psikologis informal

dimana karyawan

berharap

upaya

ekstra seperti itu dapat dirasakan dan kemudian diberikan

B. Karakter Perilaku Organisasi Warga.


Dalam ada rencana lmengemukakan 4 elemen berbeda merupakan konsep dari OBC.
1. Alturisme adalah perilaku bebas untuk menentukan atau memilih. Perilaku menolong
orang tertentu. Perilaku yang dapat menolong orang secara spesifik. (3).
2.

Kesadaran memperlihatkan (4).

3. Sikap sportif didefinisikan sebagai perilaku mendemonstrasikan toleransi dari kurangnya keadaan ideal tanpa
komplain (3).
4. Kebajikan sipil adalah perilaku untuk partisipan dalam organisasi pembelajaran dengan urusan kehidupan
perusahaan.

VIII.AnalisisDataStatistik
Penelitian menggunakan SPSS 15.0 dan 7.0 untuk melanjutkan statistik dan analisis data yang berasal dari
responden. Kami mengunakan SPSS melaporkan faktor analisis dan reabilitas dan menggunakan Amos
melaporkan CFA SEM. Penelititianan ini merupakan penelitian kuantitatif, data dalam penelitin ini dikumpulkan
menggunakan alat ukur skala surrvei.

KOMITMEN ORGANISASI
A. Arti dari komitmen organisasi
Steven dan Brian mendefinisikan komitmen organisasi adalah sebagai
kekuatan relatif identifikasi dan keterlibatan individu dalam organisasi
tertentu.
B. Karakter dari komitmen organisasi
1). Komitmen afektif mengacu lampiran indentifikasi dengan emosional
karyawan, dan keterlibatannya dalam organisasi
2). Komitmen kelanjutan mengacu kepada komitmen yang berdasarkan
biaya bahwa rekan karyawan dengan meninggalkan organisasi
3). Komitmen normatif mengacu perasaan karyawan dari kewajiban untuk
tetap dengan organisasi.

PEMBELAJARAN ORGANISASI
A. Makna pembelajaran organisasi
Victor mengasumsikan pembelajaran organisasi adalah kemampuan perusahaan untuk
mempertahankan dan meningkatkan kinerja dan kepentingan. Pembelajaran organisasi
menekankan empat pertanyaan: (1) siapa yang belajar ?. (2). Bagaimana mereka belajar ?. (3)
Kapan mereka belajar ?. (4) Mengapa mereka belajar ?.
B. Karakter pembelajaran organisasi
Micaela melaporkan Organisasi belajar memiliki empat konstruk didalamnya yaitu:
1. Informasi akuisisi, pengusaha korporasi mendorong karyawan mereka untuk mendistribusikan
informasi tentang bisnis.
2. distribusi Informasi, karyawan mentransfer pengetahuan yang diperolehnya pada tingkat
individu atau pada tingkat yang ia telah peroleh kemuda mentrasnfernya untuk satu sama lain.
3. interpretasi Informasi, fase ini memiliki empat elemen didalamnya yaitu: (1). pengetahuan
diterjemahkan. (2) mengembangkan model pemahaman. (3) membawa keluar makna, dan (4)
perakitan skema konseptual antara manajer kunci.
4. memori Informasi, Organisasi dikumpulkan pengetahuan dan informasi; Teori yang digunakan;
dan berbagi jiwa Model, database, prosedur dan rutinitas

VI. perilaku anggota organisasi dan komitmen organisasi yang mempengaruhi efek pembelajaran
organisasi
A)Anit dan Anat mengungkapkan sebuah penelitian dari anggota organisasi,dan mendapat kesimpulan
yang mengungkapkan bahwa perilaku anggota organisasi memiliki hubungan denganpembelajaran
organisasi, dari hasil yang di dapat, maka terdapat hipotesis yaitu :
H1 : Perilaku anggota organisasi mempengaruhi efek dari proses belajar organisasi
B) Komitmen Organisasi dan efek dari pembelajaran organisasi ada beberapa refrensi mengenai
dampak pembelajaran organisasi terhadap komitmen. Dari penelitian membuktikan bahwa
pembelajaran organisasi dapat memprediksi komitmen dalam ber organisasi. Penelitian lain nya
juga mengatakan komitmen dalam ber organisasi mempunyai hubungan dengan pembelajaran
dalam organisasi, sebagai sebuah kesimpulan, terdapat hipotesis yaitu :
H2 : komitmen belajar dalam organisasi secara positif mempengaruhi efek pembelajaran
organisasi
C)Perilaku anggota kelompok dan komitmen dalam ber organisasiHal yang signifikan dan paling sering
diidentifikasi dari OCB adalah komitmen organisasi , dan komitmen organisasi telah ditemukan
untuk memprediksi perilaku anggota organisasi. Dalam penelitian membuktikan bahwa komitmen
dalam ber organisasi secara positif memiliki hubungan dengan OCB, sebagai kesimpulan terdapat
hipotesis, yaitu H3 : Komitmen dalam ber organisasi mempengaruh perilaku anggota organisasi
secara positif

VII. PENGUMPULAN DATA DAN SAMPEL


Kami menghubungkan data dari 12 perusahaan dari bagian utara, tengah dan selatan negara taiwan
sebagai penelitian.Lalu terdapat 3 perusahaan di bagian utara, 6 perusahaan di bagian pusat dan 3
perusahaan di bagian selatan, sampel tersusundari perusahaan yang memiliki karyawan yang sudah
kami wawancara dan di terima, jumlah karyawan yang diwawancarai adalah sekitar 10-130 orang,
dan responden termasuk manajer dan staff perusahaan. Penelitian menyebarkan 200 kuesioner;
respon akhir adalah 52,5 % (105/200).
Struktur Penelitian
Struktur penelitian adalah
hubungan perilaku organisasi warga, komitmen organisasi dan
pembelajaran organisasi. 4 komponen dari perilaku organisasi warga yaitu, alturisme , sifat berhati2,
sikap sportif, civic virtue; 3 komponen dari komitmen organisasi adalah afektif, kelanjutan, dan
normatif; dan 4 komponen dari belajar organisasi adalah perolehan informasi, dan informasi
distribusi, informasi interpretasi, informasi memori. struktur penelitian dari penelitian ini asalah
menunjukan dalam figur.

Diskusi
Peneliti menemukan 3 penemuan:
organisasi

memepengaruhi

organisasional

(2)

secara

komitmen

(1) perilaku kewargaan


positif

organisasional

pembelajaran
secara

positif

memiliki efek kepada pembelajaran orgnisasional; (3) komitmen


organisasional
secara positif.

mempengaruhi

perilaku

kewargaan

organisasi

Pertama peneliti dapat mengerti bahwa jika karyawan suatu organisasi memiliki
komitmen organisasio kepada organisasi mereka, mereka dapat memproses pembelajaran
organisasional secara baik. Memiliki komitmen organisasi karyawan diperkenalkan dengan
budaya organisasi tujuan dan nilai dan mereka ngin mempelajari segala macam kemampuan
keterampilan dan pengetahuan sebagai tanda untuk mencapai tujuan organisasi.
Kedua jika karyawan memiliki perilaku kewargaan organisasiyang baik, mereka juga
dapat memproses pembelajaran organisasional secara baik karena karyawan memiliki perilaku
kewargaan yang terpengaruh secara positif oleh komitmen organisasional. Ketika karyawan
setia untuk mendapatkan kesetiaan keapda organisasi mereka, mereka dapat membuat lebih
banyak komitmen untuk membantu organisasi dalam menyempurnakan strategi organisasi.
Secara keseluruhan efek dari pembelajaran organisasi terpengaruhi perilaku kewargaan
organisasidan komitmen organisasional secara positif

Anda mungkin juga menyukai