Kps
Kps
GAMBARAN UMUM
Rumah sakit membutuhkan berbagai
Lanjutan
Perencanaan
Staf Medis
(Menentukan keanggotaan staf medis )
Staf Medis
(Penetapan Kewenangan Klinis)
Staf Medis
(Monitoring dan Evaluasi Anggota staf medis
) Keperawatan
Tenaga
3
4
5
1.
2.
3.
4.
Kredensial:
5.
6.
Standar KPS 1
Regulasi RS:
Pola ketenagaan RS
6
10
Standar KPS 2
11
STAF RS
STAF KLINIS:
1. STAFMEDIS
2. PERAWAT
3. STAF KESEHATAN PROFESIONAL LAINNYA
13
PENILAIAN
KINERJA
INDIVIDU
Staf Klinis
Staf Medis:
OPPE/FPPE
Staf
Keperawatan
Staf Kes
Prof
Lainnya
16
Penilaian
kinerja
Unit
DEPARTEMEN/
UNIT
PELAYANAN
(termasuk bila
unit pelayanan
tsb
outsourcing)
Sasaran mutu/
indikator
mutu/standar
pelayanan
minimal
Hasil survei
kepuasan pasien
Efisisensi &
efektifitas biaya
HASILPENILAI
AN KINERJA
UNIT
PELAPORA
N
EP 1)
Ada proses untuk mengevaluasi kualifikasi staf
baru.
Ada proses penugasan seseorang menjadi staf.
Proses yang seragam di seluruh rumah sakit
Proses diimplementasikan.
Regulasi RS:
Kebijakan/Panduan/SPO penerimaan staf
Dokumen:
SK pengangkatan staf
Proses penerimaan staf
Proses evaluasi kualifikasi staf baru
Proses penetapan staf
Keseragaman proses diseluruh RS dan bukti
implementasi seluruh proses
18
Standar KPS 3
Rumah sakit menggunakan
proses yang ditentukan untuk
memastikan bahwa
pengetahuan dan ketrampilan
staf klinis konsisten dengan
kebutuhan pasien.
19
sebagai berikut :
Evaluasi awal sebelum atau pada waktu melaksanakan tugas
tanggung jawabnya.
Rumah sakit bisa menetapkan masa percobaan atau periode
waktu tertentu dimana staf bertugas dibawah supervisi dan
dievaluasi atau bisa dengan proses lain yang kurang formal.
Apapun prosesnya,RS memastikan bahwa staf yang
memberikan pelayanan yang berisiko tinggi atau
memberikan asuhan pasien dengan risiko tinggi
dievaluasi pada saat mereka memulai memberikan
pelayanan.
20
Lanjutan..
Evaluasi terhadap ketrampilan dan
22
Dokumen:
Bukti evaluasi
1. Proses kredensial untuk staf
klinis
(Staf keperawatan harus bisa
melakukan asesmen nyeri dan
memahami manajemen nyeri,
PP6.EP4)
2. Proses evaluasi staf klinis baru
3. Proses evaluasi oleh unit kerja
4. Regulasi RS tentang frekuensi
evaluasi berkelanjutan terhadap
23
Standar KPS 4
Rumah sakit menggunakan
proses yang ditentukan untuk
memastikan pengetahuan dan
ketrampilan staf non klinis
konsisten dengan kebutuhan
rumah sakit dan persyaratan
jabatan/pekerjaan.
24
Penugasan
Evaluasi
kinerja
tahunan
Boleh
menetapkan
masa Percobaan
Supervisi dan
evaluasi
25
sesuai tanggungjawabnya.
3. Unit kerja atau unit pelayanan melakukan evaluasi
27
Standar KPS 5
Ada informasi
terdokumentasi
untuk setiap staf
rumah sakit.
28
rumah sakit
File kepegawaian berisi kualifikasi staf tersebut
File kepegawaian berisi uraian tugas yang berlaku
dari staf tersebut
File kepegawaian berisi riwayat pekerjaan
File kepegawaian berisi hasil evaluasi
File kepegawaian berisi catatan pendidikan dan
latihan yang diikutinya
File kepegawaian distandarisasi dan tetap terbaru
30
kepegawaian
2. Setiap staf harus punya satu file kepegawaian
Dalam file kepegawaian ada bukti:
1. Kualifikasi staf
2. Uraian tugas untuk staf
3. Riwayat pekerjaan (CV)
4. Bukti hasil evaluasi
5. Catatan pelatihan yang diikuti
6. Pemutakhiran file kepegawaian
31
Standar KPS 6
Rencana staf dikembangkan
bersama-sama oleh para
pimpinan, mengidentifikasi
jumlah, jenis dan kualifikasi
staf yang diinginkan
32
4.
5.
di rumah sakit
Pimpinan mengembangkan kerjasama
dalam proses perencanaan
Jumlah, jenis dan kualifikasi staf yang
dibutuhkan di identifikasi dalam
rencana yang menggunakan metode
penempatan staf yang dikenal dan
berlaku. (Lihat juga AP 6.3 EP 5)
Rencana mencakup penugasan dan
penugasan kembali staf
Rencana mencakup transfer tanggung
jawab antar petugas
33
34
BUKTI DOKUMEN :
evaluasi penempatan staf dan pola
ketenagaan
Pelaksanaan revisi pola ketenagaan
35
36
Standar KPS 7
Seluruh staf, baik klinis maupun
nonklinis dilakukan orientasi di rumah
sakit, pada unit kerja atau unit pelayanan
dimana mereka bertugas dan
bertanggungjawab pada tugas khusus
sesuai penugasan dan penempatan
mereka.
37
BUKTIDOKUMEN KPS 7
1.Pelaksanaan orientasi
2.Pelaksanaan orientasi
(outsourcing)
3.Pelaksanaan orientasi
4.Pelaksanaan orientasi
staf baru
karyawan kontrak
tenaga sukarela kalau ada
Sutoto. KARS
mahasiswa
atau pelajar
38
Standar KPS 8
Setiap staf memperoleh pendidikan
dan pelatihan, baik in-service, maupun
pendidikan dan pelatihan lain untuk
menjaga dan meningkatkan
keterampilan dan pengetahuan
mereka.
Membuat Program Diklat :
TNA : data informasi termasuk data mutu
danKeselamatan pasien
Melaksanakan Diklat sesuai kebutuhan
pasien/ Pendidikan berkelanjutan
39
40
Dokumen:
1. Bukti pelaksanaan pelatihan dan Sertifikat pelatihan
Bukti Proses
1. Proses identifikasi kebutuhan pelatihan sesuai
kebutuhan kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien
2. Proses perencanaan pelatihan
3. Pelaksanaan pelatihan karyawan secara kontinyu
4. Pelatihan yang dilaksanakan sesuai dengan
kompetensi dalam standar profesi
41
42
44
Dokumen:
Program diklat RS dan Unit kerja dan alokasi
waktudiklat untuk staf
Bukti pelaksanaan pelatihan
Sertifikat pelatihan
Fasilitas Diklat
45
46
program akademik
3. Rumah sakit memiliki catatan lengkap dari semua peserta
pelatihan dalam rumah sakit
4. Rumah sakit memiliki dokumentasi dari status pendaftaran,
izin atau sertifikasi dan kualifikasi akademik dari para
peserta pelatihan.
5. Rumah sakit memahami dan menyediakan tingkat supervisi
yang diperlukan untuk setiap jenis dan tingkat pelatihan
6. Rumah sakit mengintegrasikan peserta pelatihan kedalam
orientasi rumah sakit, kualitas, keselamatan pasien,
pencegahan dan pengendalian infeksi dan program lainnya.
47
Bukti Telusur
Dokumen:
SK clinical instructur/SK Dokter Pendidik
Klinik
Bukti pelaksanaan pendidikan dan pelatihan
dan sertifikatnya
TELUSUR
1.Proses evaluasi program pelatihan
2.Laporan akademik bagi staf yang mengikuti
pendidikan dengan biaya rumah sakit
3.Data staf yang mengikuti pelatihan di rumah
sakit
4.Data izin, ijasah dan sertifikat pelatihan staf
rumah sakit
5.Tersedianya nara sumber dan clinical instructur
yang kompeten
49
Rumah sakit
menyediakan Program
Kesehatan dan
Keselamatan Staf
50
Bukti Telusur
Dokumen :
Program kerja K3 RS
Program pelayanan kesehatan staf
Program vaksinasi dan imunisasi
SPO penangan staf yg terpapar penyakit
infeksius terkait program PPI dan bukti
pelaksanaan
52
Standar KPS 9
Rumah sakit memiliki proses
kredensialing melalui
pengumpulan, verifikasi dan
evaluasi dari izin, pendidikan,
pelatihan dan pengalaman untuk
mengizinkan anggota staf medis
melakukan asuhan pasien tanpa
supervisi
53
Telusur Dokumen
Penetapan dan pengumuman staf
medis yang dapat melakukan asuhan
pasien secara mandiri (SPK dgn RKK,
tersedia di file kepegawaian, fle
kredensial dan di unit pelayanan)
Kebijakan dan Proses serta data
kredensialing
Verifikasi ijasah dan STR dari sumber
aslinya
STR,SIP,SPK dan RKK masih valid
55
STR &
SIP
(KKI)
(Dinkes)
Kewenanga
n Klinis
Tambahan
KOMITE MEDIK
(Sub Kom
Kredensial)
-Rekomendasi
Rincian
Kewenangan
Klinis
DI RUMAH
DIREKTUR:
Surat
Penugasan
Klinis
dengan
Rincian
Kewenangan
Klinis
58
Telusur Dokumen :
Regulasi
Kebijakan kredensialing
SK Sub Komite Kredensial
Dokumen
Bukti proses dan data rekredensial
Penetapan SPK (surat penugasan klinik) dg RKK
(rincian kewenangan klinik) oleh direktur
59
Standar KPS 10
berbasis praktek:
metode berbasis bukti
dan komunikasi:
e) Profesionalism: komitmen untuk secara
62
Telusur Dokumen
Regulasi RS:
Kebijakan dan proses kredensial dan
rekredensial untuk memberikan SPK
dan RKK
Kritera keputusan untuk penugasan
ulang (rekredensial) sesuai (kriteria a
sd f sebagai review kinerja)
Bukti pengumuman SPK dan RKK
Bukti Pengawasan pelaksanaan SPK
dan RKK
63
Standar KPS 11
64
65
Telusur Dokumen
Acuan:
PMK 1438/2010 tentang Standar Pelayanan
Kedokteran
Regulasi RS:
SPO Pelayanan Kedokteran
Program kerja Komite Medik
Dokumen:
Bukti pelaksanaan evaluasi pelayanan staf
medik sesuai SPO pelayanan Kedokteran
66
KREDENSIAL/REKREDENSIAL
KOMPETENSI:
MEDICAL
PROSEDUR/TINDAKAN
KOMPETENSI
CORE COMPETENSI: DR. DR SP
SPECIFIC/ ADDED COMPETENSI: KONSULTAN,
FELLOWSHIP
67
68
DIMIN DISETUJ
NO
PROSEDUR
TA
UI
KETERANGAN
TINDAKAN
DITOLAK
DS
TA
TK
M: Mandiri
DS: Dibawah supervisi
TA : Tak ada alat
TK: Tak Ada Kompetensi
69
TINDAKAN/PROSEDUR
Dimi
nta
1. Incisi
Hordeolum/Chalazion/A
bses
2. Extirpasi Pterygium
3. Extirparsi Pterygium
dengan graf
conjungtiva
4. Extirparsi Granuloma
5. Extirpasi cysta
conjungtiva
6. Extirpasi tumor jinak
kecil di conjungtiva,
cornea dan palpebra
7. Extirpasi Lithiasis
8. phecoemulsifikasi
dg IOL
Sutoto. KARS
70
CONTOH:FORMAT RKK
NO
DISETUJUI
PROSEDUR
KETERANGAN
TINDAKAN
DS
M: Mandiri
DS: Dibawah supervisi
TA : Tak ada alat
TK: Tak Ada Kompetensi
71
72
STAF KEPERAWATAN
RS punya proses yang efektif untuk mengumpulkan,
74
75
76
Standar KPS 13
Rumah sakit mempunyai standar
prosedur untuk mengidentifikasi tanggung
jawab dari setiap tugas dan membuat
penugasan berdasarkan atas kredensial
perawat dan peraturan perundangan.
77
pengalaman tenaga
keperawatan digunakan untuk
membuat penugasan kerja klinis.
2. Proses yang memperhitungkan
peraturan perundangan yang
relevan.
78
Standar KPS 14
Standar KPS 15
Rumah sakit memiliki standar
prosedur untuk mengumpulkan,
memverifikasi dan mengevaluasi
kredensialing staf kesehatan
professional lainnya (izin,
pendidikan, pelatihan dan
pengalaman)
81
Standar KPS 16
83
Standar KPS 17
84
86