Kelompok 2:
Gede Putra Wibawa
1115251135
Astri Setyowati
1215251115
Ni Wayan Sukaningsih L C
Gede Surya Pratama
Ni Made Suci Arini
Putu Indah Widyasari
Ni Kadek Widnyani Widyastari
Gusti Agung Putu Dian Yunita
Komang Intan Kurniasari
1415351015
1415351021
1415351033
1415351046
1415351053
1415351054
1415351065
Perluasan dengan
penggabungan dua
perusahaan atau lebih bisa
juga dilakukan dalam Holding
Company. Holding Company
disebut dengan perusahaan
induk, sedangkan perusahaan
lain dibawah kendalinya
disebut perusahaan anak
(subsidiary).
Kondisi saling
menguntungkan antar
perusahaan akan terjadi
kalau dari peristiwa akuisisi
atau merjer tersebut
diperoleh synergy.
Operating
synergy
Financial
Synergy
Operating synergy
synergy yang dinikmati oleh perusahaan karena
kombinasi dari beberapa operasi sehingga dapat
menekan biaya dan menaikkan penghasilan.
Financial synergy
berasal dari penghematan yang dinikmati
perusahaan yang berasal dari sumber
pendanaan
(financing).
Alasan-alasan lainnya :
1. Diversifikasi
2. Meningkatkan
pertumbuhan
3. Meningkatkan EPS
Berdasarkan cara
perluasan yang
dilakukan merjer dan
akuisisi
VERTIKAL
Penggabungan perusahaan yang
keterkaitan antara input output.
mempunyai
CONGENERIC
Penggabungan perusahaan dalam industri yang
sama tetapi tidak memproduksi produk yang sama
dan tidak ada keterkaitan supplier.
CONGLEMERATE
Penggabungan perusahaan dari industri yang
berbeda.
Berdasarkan Jenis
Penggabungannya
AKUISISI SAHAM
AKUISISI ASET
FRIENDLY MERGER
HOSTILE TAKEOVER
2.
3.
Mempertahankan
harga
saham
yang
kuat,
yang
mencerminkan kuatnya manajemen, prospek pertumbuhan
dan kesempatan investasi yang baik.
CONTOH 1
PT. WISTA memiliki 10 juta lembar saham dengan harga
Rp 8000 per lembar dibeli oleh PT. RIAN dengan harga
Rp 9000 per lembar. PT RIAN A memiliki 50 juta lembar
saham dengan harga perlembar Rp 12000. Diharapkan
dengan akuisisi tersebut PT. RIAN akan dapat
menghemat biaya sebesar Rp 1000 juta pada tahun
depan, dan penghematan tersebut diharapkan
meningkat sebesar 10% per tahun selamanya. Apabila
tingkat keuntungan yang layak adalah 17%, berapakah
biaya akuisisi dan manfaat akuisisi tersebut?
JAWAB
Biaya Akuisisi = 10 juta (Rp 9000 Rp 8000)
= Rp 10 milyar
Manfaat Akuisisi = 1000 juta / (0,17 0,10)
= Rp 14,3 milyar
Dimana:
PVR: Nilai Equity Perusahaan A = Rp 600 milyar
PVW : Nilai Equity Perusahaan S = Rp 80 milyar
PVWR: Nilai Gabungan Equity PT. A dan PT.S
mendapatkan synergy ( 600 M + 80 M + 14,3 M) =
Rp 694,3 M
PVAS (PVA + PVS)
Rp 694,3 M (Rp 600 M + Rp 80 M ) = Rp 14,30 Milyar
Manfaat bersih (NVP) = Rp 14,3 M Rp 10 M
= Rp 4,30 Milyar
akuisisi
oleh
tersebut
bekas
company. Dengan
akan
ikut
pemegang
demikian,
dinikmati
saham
kalau peristiwa
dan
acquiring
akuisisi
acquiring
company
akan
lebih
besar
apabila
SESI
DISKUSI
L/O/G/O
Terima Kasih
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Udayana