Disusun oleh :

Monika I.A
Anita W.N

* ART JAWA

Suku Jawa (Jawa ngoko: wong Jowo, krama:

tiyang Jawi) merupakan suku bangsa terbesar di
Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah,
Jawa Timur, dan Yogyakarta. Setidaknya 41,7%
penduduk Indonesia merupakan etnis Jawa

*Suku jawa

Suku jawa merupakan suku yang terbesar di

Indonesia, yang meliputi dari Banten, Jakarta,
Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tenggah,
Yogyakarta. Indonesia sebenarnya terkenal dengan
etnis jawa yang sangat kental dengan
kebudayaannya seperti letak geografis, bahasa,
kepercayaan, sifat, dan seni. Letak geografis pulau
jawa 132.000 km, berbatasan dengan Laut Jawa
di utara, Jawa Tengah di timur, Samudera Hindia di
selatan, serta Banten dan DKI Jakarta di barat.

*Letak Geografis Suku

Jawa

Suku Jawa menganut garis

keturunan ayah atau disebut
Patrilini. Hal ini terlihat dari
pemakain nama belakang
seseorang sering memakai
nama ayah, anak laki-laki
juga menjadi kebanggaan
keluaraga dan mendapatkan
perhatian khusus dibanding
anak perempuan karena
diyakini seorang laki-laki
adalah pemimpin rumah
tangga, dalam hal warispun
dikenal anak lanang sa pikul
anak wadon sak gendongan.
Silsilah keturunan jawa
1. Anak
2. Putu
3. Buyut
4. Canggah
5. Wareng
6. Udheg- udheg
7. Gantung siwur

*Sistem Kekerabatan
Jawa

Bahasa Jawa memiliki aturan perbedaan kosa kata dan

intonasi berdasarkan hubungan antara pembicara dan lawan
bicara, yang dikenal dengan unggah-ungguh. Aspek
kebahasaan ini memiliki pengaruh sosial yang kuat dalam
budaya Jawa, dan membuat orang Jawa biasanya sangat
sadar akan status sosialnya di masyarakat.
tiga bentuk utama tingkatan variasi bahasa Jawa, yaitu
ngoko (kasar), madya (biasa), dan krama (halus).
Seorang anak yang bercakap-cakap dengan sebayanya akan
berbicara dengan varian ngoko, namun ketika bercakap
dengan orang tuanya akan menggunakan krama andhap dan
krama inggil.

*Bahasa Suku Jawa

Masyarakat Jawa yang mayoritas beragama Islam hingga sekarang belum bisa
meninggalkan tradisi dan budaya Jawanya.
masyarkat jawa juga mempunyai tradisi upacara adat dalam setiap kegiatan
kegian besar, seperti :
- Kematian ( Mendhak )
- Upacara nyewu dina (memohon pengampunan kepada Tuhan )
- Upacara Brobosan (penghormatan dari sanak keluarga kepada orang tua dan
leluhur mereka yang telah meninggal dunia )
- Upacara-upacara pernikahan
- Upacara untuk kelahiran bayi, seperti :
1) Wahyu Tumurun
2) Sido Asih
3) Sidomukti.
4) Truntum.
5) Sidoluhur.

*Kepercayaan Suku

Jawa

Orang Jawa terkenal dengan budaya seninya yang

terutama dipengaruhi oleh agama Hindu-Buddha,
-Topeng (topeng madura, topeng malang, topeng
dongkrek)
-Angklung
-Bali-balian
-Wayang ( kuli, klitik, purwo, godog, golek, dll )
-Tarian (tari topeng kuncaran, tari merak, tari serimpi,
tari blambangan cakil, tari remong, reog ponorogo dan
jaipong )

*Seni Suku Jawa

Joglo merupakan rumah adat tradisional suku

jawa.Rumah jenis joglo memiliki struktur bangunan
yang unik dimana biasanya rumah tersebut memiliki
dua bagian utama yaitu bagian pendapa yang biasanya
ukuranya sangat luas, ruangan ini biasanya
dipergunakan sebagai tempat meneriam tamu maupun
tempat untuk musyawarah. Sedangkan bagian kedua
adalah bagian dalam dari rumah joglo yang biasanya
bersifat tertutup untuk orang luar karena merupakan
ruang privasi yang berupa kamar dapur dan sebagainya.

*Rumah Tradisional
Suku Jawa

Kejawen sudah kenal sejak dahulu

hingga sekarang kejawen merupakan
jenis pakaian khas Jawa, kerajaan
Demak, dan kerajaan Mataram.
Pakaian Kejawen terdiri dari celana
panji-panji (cinden), baju surjan,
kebayak, teni atau blenggen, iket
blankon, kemben, kuluk (untuk
upacara raja dengan menterimenterinya) dan lain sebagainya.

*Kejawen Pakaian

Khas Jawa Yang Masih

Lestari

Salah satu makanan khas Jawa, jenang,

tidak lepas dari kebudayaan dan
kepercayaan orang Jawa. Beberapa upacara
selametan yang digelar keluarga berlatar
belakang Jawa selalu menggunakan sajian
atau sesajen jenang.

*Makanan Tradisional

Jawa

Suku jawa yang berada di daerah pulau Jawa

merupakan suku yang memiliki berbagai
kebudayaan, mulai dari adat istiadat sehari-hari,
kesenian, acara ritual, dan lain-lain.
Semua itu membuktikan bahwa suku jawa
merupakan suku yang kaya akan budaya daerah.
Dan dari kekayaan budaya yang di miliki suku
jawa itulah yang menbuatnya berberda dengan
kebudayaan kebudayaan lain yang ada di
Indonesia.

*Kesimpulan