Anda di halaman 1dari 31

PEMBERIAN TERAPI ANTIRETROVIRAL LEBIH

AWAL DIBANDINGKAN DENGAN LEBIH


AKHIR PADA ORANG YANG TERINFEKSI HIV
DENGAN TUBERKULOSIS

Oleh : Rizqon Rohmatussadeli


012116515

LATAR BELAKANG
HIV

TBC

Kapan sebaiknya
dimulai pemberian
ART?

KEMATIAN

EARLIER OR
LATER??

METODE

Pasien TBC dengan


CD4+Sel T
200/mm3

2 minggu
setelah awal
pengobatan
TBC

TERAPI
ARV

8 minggu
setelah awal
pengobatan
TBC

HASIL
Total Pasien

Kelompok Earlier
59 kematian di antara
332 pasien (18%)
Kelompok Later
90 kematian di antara
329 pasien (27%)

Rata-rata
Follow Up 25
Bulan
661 pasien
Nilai tengah
CD4+Sel T
25/mm3

HR, 0,62; 95% CI; 0,440,86, P = 0,006

KESIMPULAN

Memulai ART 2 minggu setelah awal


pengobatan TB secara signifikan
meningkatkan kelangsungan hidup di
antara orang dewasa yang terinfeksi HIV
dengan jumlah CD4 + sel T 200 per
milimeter kubik atau lebih rendah.

PENDAHULUAN
TBC merupakan penyebab utama kematian
pada orang yang terinfeksi dengan HIV
Tanpa pemberian ARV, sekitar 30% pasien
dalam 2 bulan pertama pengobatan TBC
meninggal dunia
Sehingga timbul pertanyaan, kapan
sebaiknya diberikan?

IRIS
Diberikan
segera vs
ditunda

Timbul
kekhawatiran jika
diberikan
BELUM segera
ADA

PANDUAN KAPAN
WAKTU PEMBERIAN
ARV

Argumen lain
menyebutkan beberapa
keuntungan pemberian
ARV segera

Efek
akumulasi
obat
Ketidakpatuhan

METODE

Desain Penelitian
Merupakan penelitian prospektif, randomized,
multicenter, open-label superiority trial (tidak
menggunakan plasebo)
Subyek: Pasien TBC yang baru didiagnosis dengan BTA
(+) dan HIV dengan CD4+Sel T 200/mm3
Dibagi dalam 2 kelompok pemberian dengan rasio 1:1
Terapi ARV setelah 2 minggu terapi TBC (Earlier)
Terapi ARV setelah 8 minggu terapi TBC (Later)

Follow up pada minggu ke 2, 4, 8, 10, 14, 18, 22,


26, 34, 42, 50, 58, 78, dan setiap 6 bulan
selanjutnya
Obat TB

fase intensif : RHZE


Fase lanjutan : HR

ARV terdiri dari stavudine*, lamivudine, dan


efavirenz**
*setelah satu tahun pemberian stavudine diganti dengan
zidovudine
**jika sedang hamil efavirenz diganti dengan nevirapine

Penilaian titik akhir


Primer : kelangsungan hidup pasien
Sekunder: tuberkulosis, CD4 + sel-T, viral load, efek samping obat, dan
terjadinya TB terkait IRIS

Pemantauan jumlah CD4 + sel T dan plasma HIV RNA viral load
dilakukan pada minggu 8, 26, 50, dan 78 dan kemudian setiap 6
bulan
Analisa statistik

Student t-test untuk variabel kontinyu dan uji chi-square atau Fisher
exact test untuk variabel kategori
Titik primer : perkiraan Kaplan-Meier dengan perbandingan antar
kelompok menggunakan tes log-rank
Faktor yang mempengaruhi kematian dianalisis menggunakan model
multivariat

HASIL

TIDAK ADA
PERBEDAAN
KARAKTERISTIK
DIANTARA 2
KELOMPOK
(HOMOGEN)

Pada kelompok Earlier


memperlihatkan perkiraan
kelangsungan hidup yang
lebih lama secara
signifikan(P=0,004)
dibandingkan dengan
kelompok later

Faktor yang mempengaruhi


secara signifikan

Jumlah CD4+Sel T tidak


mempengaruhi risiko
kematian

Faktor yang
mempengaruhi
secara signifikan

Faktor yang tidak


mempengaruhi
secara signifikan

Tidak ada
perbedaan dalam
jumlah antara 2
kelompok

Tidak ada perbedaan

PEMBAHASAN

Berbeda dari penelitian Havlir et al. dan Abdool Karim et al.


yang memperoleh tingkat mortalitas 6,6% dan 7,0%, dimana
penelitian kami memperoleh tingkat mortalitas 16%
penelitian sebelumnya memiliki karakteristik IMT lebih tinggi
Efektivitas ARV sangat baik dibuktikan adanya peningkatan
rata-rata CD4 + sel T pada kedua kelompok dinilai saat
minggu ke 50
Penentuan lama pemantauan (25 bulan) didasarkan
pemantauan penurunan tingkat kematian setelah
penggunaan ARV selama1 tahun

KESIMPULAN
Memulai ART 2 minggu setelah awal pengobatan
TB secara signifikan meningkatkan kelangsungan
hidup di antara orang dewasa yang terinfeksi HIV
dengan jumlah CD4 + sel T 200 per milimeter
kubik atau lebih rendah.

About Journal
Title :
Earlier versus
Later Start of
Antiretroviral
Therapy
in HIV-Infected
Adults with
Tuberculosis

Author :
Franois-Xavier
Blanc, M.D.,
Ph.D.,et all

Institusi :
Immune Disease
Institute and
Program
in Cellular and
Molecular
Medicine,
Childrens
Hospital, Harvard
Medical School

Critical Apraisal
Title

Terdiri atas 12 kata


Menjelaskan isi jurnal

Informatif, terdiri dari satu paragraf, jumlah kata >250 kata


Abstract (288 kata)
Berisi tentang pendahuluan, metode, hasil, dan pembahasan
Content penelitian pemberian terapi antiretroviral pada TBC
s

Pasien TBC yang baru didiagnosis dengan BTA (+) dan HIV
dengan CD4+Sel T 200/mm3

Pemberian ARV

Membandingkan pemberian ARV pada 2 minggu setelah awal


pengobatan TBC vs 8 minggu setelah awal pengobatan TBC

Memulai ART 2 minggu setelah awal pengobatan TB secara


signifikan meningkatkan kelangsungan hidup

ABSTRAK
No

Kriteria

Ya (+), Tidak (-)

Abstrak 1 paragraf

Secara keseluruhan informatif

Tanpa singkatan selain yang baku

Kurang dari 250 kata

(288 kata)

Latar Belakang
No
1

Kriteria

Ya (+), Tidak (-)

Terdiri dari 2 bagian atau 2 paragraf

(3 paragraf)

Paragraf pertama mengemukakan alasan dilakukan

penelitian
3

Paragraf

ke

menyatakan

hipotesis

atau

tujuan

penelitian
4

Didukung oleh pustaka yang relevan

Kurang dari 1 halaman

Bahan dan
Metode
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Kriteria
Jenis dan rancangan penelitian
Waktu dan tempat penelitian
Populasi Sumber
Teknik sampling
Kriteria inklusi
Kriteria eksklusi
Uji Statistik
Program komputer

Ya(+), Tidak (-)


+
Waktu +/tempat +
+
+
+
+
-

HASIL
No

Kriteria

1
2
3
4

Jumlah Subjek
Tabel Karakteristik
Tabel Hasil Penelitian
Komentar dan Pendapat Penulis ttg hasil

Ya (+) Tidak (+)


+
+
+
-

BAHASAN KESIMPULAN DAN


DAFTAR PUSTAKA
No

Kriteria

Ya (+) Tidak (-)

1
2

Pembahasan dan kesimpulan terpisah


Pembahasan dan kesimpulan di paparkan dengan
jelas
Pembahasan mengacu dari penelitian sebelumnya

4
5
6
7

Keterbatasan Penelitian
Simpulan berdasarkan penelitian
Saran Penelitian
Penulisan Daftar Pustaka sesuai aturan

+
+

Apakah penelitian ini relevan?

Yes

No

Unknown

Apakah penelitian ini menambahkan hal yang baru?

Yes

No

Unknown

Apakah terdapat rumusan masalah yang diungkapkan


dalam penelitian tersebut?

Yes

No

Unknown

Apakah desain penelitian sesuai untuk menjawab


rumusan masalah?

Yes

No

Unknown

Apakah penelitian tersebut menurut dengan standar


penelitian yang ada?

Yes

No

Unknown

Apakah penelitian tersebut menyatakan hipotesis?

Yes

No

Unknown

Apakah analisa statistik dilakukan dengan benar?

Yes

No

Unknown

Apakah data tersebut memiliki kesimpulan?

Yes

No

Unknown

Adakah konflik kepentingan pada penelitian ini?

Yes

No

Unknown

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai