LAPORAN KASUS

APPENDISITIS PERFORASI
Pembimbing

: dr. Johan Lucas Harjono, Sp.B

Disusun oleh

: Kevin Cahyadi- 406161043

Kepaniteraan Klinik Ilmu Bedah

Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi
Periode 31 Oktober 2016 7 Januari 2017

IDENTITAS PASIEN
Nama

: Tn. G

Usia

: 60 tahun

Agama

: Islam

Pekerjaan

: Buruh bangunan

Alamat

: Jl. Veteran, Ciawi

Tgl

masuk : 21 November 2016

ANAMNESIS
Autoanamnesis dilakukan tanggal 22 November 2016 di Bangsal
Jasmine.

Keluhan utama : Nyeri hebat perut kanan bawah sejak 2 hari smrs

Keluhan tambahan : demam, muntah dan penurunan nafsu makan

ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Sekarang :
-Pasien datang dengan keluhan nyeri hebat di sebelah kanan
bawah sejak 1 hari smrs. Awalnya nyeri dirasakan pada ulu hati
sejak 1 minggu smrs, namun sekarang terasa sangat sakit di perut
kanan bawah. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk dan terjadi
terus menerus yang terjadi ketika banyak bergerak. Nyeri sedikit
mereda ketika pasien istirahat.
-Demam terus menerus sejak 4 hari smrs. Disertai mual dan
muntah serta penurunan nafsu makan. Sejak 2 hari smrs pasien
belum BAB sampai sekarang. BAK lancar.

Anamnesis
Riwayat penyakit dahulu :

Riwayat nyeri perut sebelumnya disangkal

Riwayat penyakit keluarga :

Keluarga yang memiliki keluhan serupa (-)

Riwayat pengobatan:

Sudah berobat ke klinik 24 jam, namun tidak mengalami

perubahan

Status Generalis
Keadaan

umum

Kesadaran
Tanda-tanda

: Tampak sakit berat

: Compos mentis

vital

TD

: 120/80mmHg

Nadi

: 94x/menit

Suhu

: 37,8C

Pernafasan

: 28x/menit

Pemeriksaan Fisik

Status Lokalis Abdomen

Inspeksi

: Distensi (+)

Auskultasi

: Bising usus (+) menurun

Palpasi

: Defans muskuler (+), nyeri tekan (+) seluruh lapang abdomen

Rovsings sign (+), psoas sign (+), obturator sign (+)

Perkusi

: Nyeri ketok diseluruh lapangan perut, pekak hepar sulit dinilai

Pemeriksaan RT : mukosa licin, tonus spinchter ani melemah, nyeri seluruh jarum jam

Resume
Telah diperiksa seorang laki-laki usia 60 tahun dengan keluhan
nyeri hebat di RLQ sejak 1 hari smrs. Awalnya nyeri dirasakan
pada epigastrik sejak 1 minggu smrs, namun sekarang terasa
sangat sakit di RLQ. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk dan
terjadi terus menerus yang terjadi ketika banyak bergerak.
Nyeri sedikit mereda ketika pasien istirahat.
-Demam (+), mual (+),muntah (+), BAB(-), BAK(+)
-Alvarado Score: Migration of pain(+)=1, anorexia(+)=1,
nausea/vomiting(+)=1, tenderness of RLQ(+)= 2, rebound
tenderness(+)=1, elevated temperature(+)=1,
leukositosis(+)=2. Jumlah Alvarado score= 9

Diagnosis Banding

Peritonitis et causa appendisitis perforasi

Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium:

Hb= 14,9 g/dL

Ht= 43 %

Leukosit= 22.700/uL

GDS= 114 mg/dL

Ureum= 37,1 mg/dL

Kreatinin= 1,21 mg/dL

USG abdomen

Foto polos 3 posisi

Diagnosis Kerja

Peritonitis et causa appendisitis perforasi

Rencana Tatalaksana

Appendectomy per laparatomi CITO

Prognosis

Ad Vitam

: Dubia

Ad fungsionam

: Dubia

Ad sanationam

: Dubia

Terima Kasih