Disusun oleh
M. Ridha
Cessar
Raudhatul
Ulfa
RR Sita
Pramewary
Sri
Rahmiyanti
Rezeky
Sri Devi
Depari
Pendahuluan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat dan aman baik itu
bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan
lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut.
Keselamatan dan kesehatan kerja juga merupakan suatu usaha
untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat,
yang dapat mengakibatkan kecelakaan.
Penyebab Utama Kecelakaan Kerja
Berdasarkan data dari Biro Pelatihan Tenaga Kerja, Persentase
penyebab kecelakaan kerja yaitu 3% dikarenakan sebab yang
tidak bisa dihindarkan (seperti bencana alam) , selain itu 24%
dikarenakan lingkungan atau peralatan yang tidak memenuhi
syarat, dan 73% dikarenakan perilaku yang tidak aman.
b.
c.
Fire hydrant.
d.
e.
f.
Ambulans.
Investigasi Kecelakaan
Investigasi kecelakaan dilakukan dengan cara pelaporan kecelakaan kerja.
Pelaporan kecelakaan kerja dibukukan menurut nama dan pekerjaan
karyawan, hari, tanggal, waktu kejadian dan jenis kecelakaan kerja. Dalam
satu tahun akan dilakukan evaluasi dan dipaparkan pada pekerja pada saat
pembinaan dengan tujuan agar tidak terulang kecelakaan yang sama.
Dengan laporan tersebut dapat diketahui apa yang terjadi secara benar
untuk direncanakan langkah-langkah yang perlu diambil agar kecelakaan
tidak terulang kembali. Hal ini dilakukan dengan target mengurangi jumlah
kecelakaan yang terjadi.
Alat Pengaman
Dengan adanya pengaman yang dipasang pada peralatan produksi mesinmesin dan instalasi listrik berarti perusahaan telah menunjukkan
perhatiannya dengan mencegah dan mengurangi kecelakaan. Hal ini berarti,
PT Pupuk Iskandar Muda telah menerapkan Permenaker No. Per.
04/MEN/1985 pasal 4 yang menyatakan bahwa semua bagian yang bergerak
dan berbahaya dari pesawat tenaga dan produksi harus di pasang alat
perlindungan yang efektif kecuali ditempatkan sedemikian rupa sehingga
tidak ada orang atau benda yang menyinggungnya.
SELESAI