KASUS II

AUDIT MATERNAL
PERINATAL, 23 4
2015

Identitas ibu :
Nama
: Ny. B
Umur
: 23 tahun
Alamat: Pangkalan Bun
Suku
: Jawa
Status
: Menikah pertama kali
Pekerjaan: Mengurus Rumah Tangga
Nama suami : Tn. B
Pekerjaan: Swasta

Riwayat Kehamilan
Sekarang
Apakah ibu mendapat ANC : Ya
Bila Ya, dimana ? Puskesmas
Pemberi Asuhan Antenatal : Bidan
Jumlah pemeriksaan : TM 1 :
TM 2 : 2 x

TM 3 : 5x
Total ANC
: 7x
Bidan menyarankan USG karena ragu apakah

posisi terendah kepala atau bokong, Uk sdh

36 mg

Anamnesa :
Tanggal 17 jan 2015 jam 13.00 Wib Ibu
G1P0A0 umur kehamilan 39 minggu, datang
ke BPS dengan keluhan perutnya kencengkenceng dan mules dari tadi pagi
ANC : ANC ke paramedis setiap bulan
Hamil ini ( Hamil pertama
)
HPHT: 14 04 - 2014
TTP : 21 01 - 2015

PEMERIKSAAN FISIK :
KU : Baik
Kes.: Compos mentis
TD : 110/70 mmHg
N
:R : tidak di ukur t
:-

PEMERIKSAAN
OBSTETRI :
Pemeriksaan luar :
Leopold
: Tidak dilakukan
His : Tidak diperiksa
DJJ
: Tidak diperiksa
TFU
: 33 cm
TBJ
: 3000 gr

PEMERIKSAAN DALAM (13.00Wib)

V/V
: lendir (+) darah(+)
portio
: Tidak dijelaskan
pembukaan : 1 cm
ketuban : (+)
ltk terendah : Bokong
penurunan: Tidak djelaskan

DIAGNOSA :
G1P0A0 umur kehamilan 39 minggu inpartu,
kala I fase laten, janin tunggal, hidup,
presentasi Bokong.

KRONOLOGIS
Ibu berencana USG namun sebelum USG sudah

ada tanda tanda persalinan.

Pukul 13.00 Wib : Pasien datang ke BPS karena
mengeluh perutnya mules.
Bidan melakukan pemeriksaan pembukaan 1
cm, Djj dan palpasi tidak dilakukan.
Pasien disarankan untuk pulang kembali.
Pukul 14.00 Wib : Pasien kembali memeriksakan
lg karena mulesnya semakin bertambah.
Bidan melakukan pemeriksaan pembukaan
tetap 1 cm,Djj dan palpasi tidak dilakukan dan
pasien disarankan pulang.

Jam 16.10 Wib

: Pasien kembali ke BPS lg karena

merasa mulesnya bertambah
Bidan melakukan pemeriksaan pembukaan 8 cm
( Asbid), Djj 152x/mnt, dan mengatakan bahwa
posisi bayi sungsang
Asbid melapor ke bidan bahwa posisi bayi
sungsang, lalu bidan mengatakan pasang infus dan
berusaha dulu.( konseling rujukan ).
Pukul 17.00 Wib : Ketuban pecah, pembukaan
lengkap, pasien di pimpin meneran, keluar ke 2 kaki
bayi pelan pelan, lalu tangan keluar bergantian,
setelah itu kepala sangkut, lalu dilakukan episiotomi
dan saat itu semua panik, tlfn ambulan tdk bisa,
( hubungi rekan sejawat, drip oksi )
Pukul 18.15 Wib : kepala bayi baru bisa dilahirkan.

Bayi lahir letak bokong, tidak menangis,

lemas, pucat, dilakukan resusitasi dan

diberikan oksigen, konsul dokter.BBL = 2500
gr
Persiapan rujukan tetapi bayi sudah
MENINGGAL.