Anda di halaman 1dari 14

1

LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
PENELITIAN
1. Memilih Bidang
Permasalahan

2. Studi
Pendahuluan

7. Memilih Metoda
Penelitian

8. Memilih
Variabel-variabel

13. Menulis
Laporan Penelitian

3.Merumuskan
Masalah

6. Merumuskan
Hipotesis

9. Memilih Alat
Pengumpul Data

12. Menarik
Kesimpulan

4.Merumuskan
Tujuan

5. Merumuskan
Anggapan Dasar

10.Mengumpulkan Data
(Ekperimen/Analisis)

11. Analisis
Data

MASALAH PENELITIAN
Masalah penelitian bisa berasal dari kejadian dalam
hidup sehari-hari, dapat pula berasal dari literatur
yang dibaca.
Masalah yang akan diteliti perlu dihayati oleh sipeneliti
Peneliti harus tertarik perhatiannya dapa masalah
yang akan diteliti. Harus ada rasa perlu untuk
mengetahui jawaban/ solusi terhadap permasalahan
yang dihadapi
Judul penelitian harus menggambarkan permasalah
yang diteliti.
Jadi penelitian harus memenuhi empat hal berikut ini :
1. Penelitian harus sesuai dengan minat peneliti.
2. Penelitian dapat dilaksanakan.
3. Tersedia faktor pendukung.
4. Hasil penelitian bermanfaat.
3

Penelitian harus sesuai minat


Penelitian tidak mudah; harus sesuai minat agar
tumbuh motivasi yang kuat.
Kalau sesuai minat maka peneliti akan bergairah;
dan ini menjamin hasil yang baik.
Kegairahan peneliti juga menjamin penelitian tidak
akan terheti di tengah jalan.
Kalau berminat maka peneliti akan melaku kannya
dengan tekun, berusaha keras dan tidak putus asa.

Penelitian dapat dilaksanakan


Agar penelitian dapat dilaksanakan maka:
1. Peneliti mempunyai kemampuan untuk meneliti
masalah itu (teori dan metoda).
2. Peneliti mempunyai waktu yang cukup dari awal
sampai selesai.
3. Peneliti mempunyai cukup tenaga untuk melaksanakan penelitian dari merencanakan,
mengumpulkan data, mengolah data, menulis
laporan.
4. Peneliti mempunyai dana yang cukup.

Tersedia faktor pendukung


Faktor pendukung adalah faktor-faktor yang diperlu
kan untuk penelitian selain peneliti:
Tersedia semua alat yang diperlukan.
Tersedia data sekunder yang diperlukan;
Ada ijin untuk melakukan penelitian dari yang
berwewenang.

Hasil penelitian bermanfaat


Penelitian selalu memerlukan tenaga, waktu,
biaya, dll. Untuk apa meneliti kalau hasilnya
tidak ada manfaat.
Manfaat ini merupakan faktor yang terpenting,
dan setiap peneliti harus selalu siap
menjelaskannya.
6

JENIS-JENISPERMASAHAN
Penelitian selalu berkaitan dengan permasalahan
atau problematika.
Ada tiga jenis problematika :
1. Mengetahui status dan mendeskripsikan
fenomena --> penelitian deskriptif, penelitian
historis, penelitian filosofis.
2. Membandingkan dua fenomena atau lebih -->
mencari persamaan dan perbedaan, dan
kemudian mencari manfaat dari adanya
perbedaan dan persamaan itu -->
penelitian komparatif.

3. Mencari hubungan antara dua fenomena atau lebih -->


problema korelasi.

Ada dua macam korelasi :


1. Korelasi / Hubungan sejajar
(Hubungan warna bulu dengan produkti-vitas
[telur] ayam).
2. Korelasi / Hubungan sebab-akibat
(Hubungan mutu ransum pakan dengan
produktivitas [telur] ayam.

Kalau peneliti ingin mengetahui status sesuatu maka


judul dapat dirumuskan sbb: Studi deskripsi tentang
, Penelitian tentang pendapat ..,
Tanggapan masyarakat tentang .

Kalau peneliti ingin membandingkan status dua


fenomena atau lebih maka judulnya bisa: Studi
komparasi antara . . . . . ., Penelitian komparasi
kandungan minyak atsiri antara buah pala ma-tang
dan mentah.

Kalau peneliti ingin mengetahui hubungan antara


dua fenomena atau lebih, maka kalau korelasi sejajar
judul bisa berbunyi: Korelasi antara dengan
,Hubungan antara .. dengan .., atau
Studi korelasi antara .. dengan ...
Untuk korelasi sebab-akibat, judul bisa berbu-nyi:
Pengaruh . terhadap ...

Permasalahan yang akan diteliti (problematik) bisa


dirumuskan sebagai kalimat pertanyaan
(Bagaimana hubungan antara tingkat pendidikan dan
tindak kriminalitas?)
10

Tujuan penelitian dirumuskan dalam kalimat


pernyataan tentang jawaban yang dicari terha-dap
pertanyaan di atas.

1. Problematik adalah hal yang dipertanyakan oleh


peneliti.
2. Tujuan penelitian adalah jawaban yang ingin
dicari dengan penelitian.
3. Kesimpulan penelitian adalah jawaban yang
diperoleh dari penelitian.
Ketiganya harus relevan satu sama lainnya da-lam
perumusannya.
11

Problematik penelitian adalah hal pokok dalam


penelitian. Perumusan probematik atau masa-lah
penelitian dibuat dalam bentuk pertanyaan yang
jawabannya ingin diperoleh melalui pene-litian.
Hal yang dipertanyakan seyogyanya :
1. Belum terjawab dalam khasanah ilmu pengetahuan.
2. Menarik keinginan tahu.
3. Jawabannya akan bermanfaat, baik untuk keperluan
praktis ataupun keperluan ilmu pengetahuan.

12

MERUMUSKAN MASALAH DAN TUJUAN


PENELITIAN

Telah dikemukakan di atas bahwa masalah

penelitian seyogyanya sudah dapat ditangkap


melalui judul penelitian. Namun judul peneli-tian
harus cukup singkat tetapi jelas masalah apa yang
diteliti.

Agar cukup singkat judul tidak perlu menye-butkan


jenis penelitian apa (deskriptif, eksploratif, studi
kasus, dll),metoda, dan alat utama apa yang akan
digunakan, kecuali memang sangat perlu karena
sifatnya yang khusus.

Rincian yang lain itu bisa dikemukakan dalam


tubuh rencana penelitian di luar judul.

13

Permasalahan yang akan diteliti harus dapat


terungkap dengan jelas melalui perumusan lima hal
berikut ini.
1. Penegasan judul karena judul dirumuskan
secara singkat, perlu ada penegasan
(keterangan) yang memper-jelas.
2. Alasan pemilihan judul.
3. Masalah yang akan diteliti (problematik) ialah
hal-hal yang dipertanyakan.
4. Tujuan penelitian jawaban yang ingin dicari.
5. Manfaat hasil penelitian.

14

Anda mungkin juga menyukai