Anda di halaman 1dari 10

Tugas Ketel Uap

Perpindahan Panas Pada Boiler


(Water Tube & Fire Tube)
Kelompok 2 :
Mamun Gojali

112130014

Fajar Romdhoni
Diyan Poerwoko

112130015

Rifqi Rahmadan

112130021

112130018

Pengertian Boiler
Boiler adalah bejana tertutup
dimana panas pembakaran
dialirkan ke air sampai
terbentuk air panas atau steam.
Air panas atau steam pada
tekanan tertentu kemudian
digunakan untuk mengalirkan
panas ke suatu proses.

Berdasarkan daerah yang mengalami pemanasan boiler


dibedakan menjadi :

Fire Tube Boiler

Water Tube Boiler

Fire Tube Boiler


Fire Tube Boiler juga sering disebut Boiler Pipa Api.
Fire Tube Boiler biasanya digunakan untuk kapasitas
steam yang relatif kecil dengan tekanan rendah
hingga sedang, itu dikarenakan sesuai dengan
karakteristik dari Fire Tube Boiler itu sendiri, yang
dimana karakteristinya ialah menghasilkan kapasitas
steam dan tekanan rendah. Fire Tube Boiler kompetitif
untuk kecepatan steam sampai 12.000 kg/jam dengan
tekanan sampai 18 kg/cm2. Fire Tube Boiler dalam
operasinya menggunakan bahan bakar minyak bakar,
gas atau bahan bakar padat.

Cara kerja Fire Tube Boiler yaitu pada saat proses pengapian yang terjadi
di dalam pipa, panas yang dihasilkan dari pengapian tersebut akan
dihantarkan langsung kedalam boiler yang berisi air.

Water Tube Boiler


Water Tube Boiler atau Boiler Pipa Air. Water tube
boiler memiliki karakteristik yang hampir sama
dengan Fire tube boiler, jika pada Fire tube boiler itu
hanya mampu menyimpan tekanan steam rendah
sedangkan pada Water tube boiler mampu
menghasilkan kapasitas dan tekanan steam yang
tinggi. Bukan hanya itu saja karakteristik dari Water
tube boiler diantaranya kurang toleran terhadap
kualitas air yang dihasilkan dari plant pengolahan
air. Water tube boiler dirancang dengan kapasitas
steam antara 4.500 12.000 kg/jam, dengan
tekanan sangat tinggi.

Cara Kerja Water Tube Boiler, proses pengapian terjadi diluar pipa, kemudian panas yang
dihasilkan memanaskan pipa yang berisi air

Sebelumnya air tersebut


dikondisikan terlebih dahulu
melalui economizer, kemudian
steam yang dihasilkan terlebih
dahulu dikumpulkan di dalam
sebuah steam-drum. Sampai
tekanan dan temperatur
sesuai, melalui tahap
secondary superheater dan
primary superheater baru
steam dilepaskan ke pipa
utama distribusi.

Kelebihan dan Kekurangan Fire Tube dan


Water Tube Boiler
Pada Fire-tube boiler, terdapat beberapa
keuntungan yaitu, proses pemasangan
mudah dan tidak membutuhkan settingan
yang khusus, bentuknya lebih compact
dan portable, tidak membutuhkan area
yang besar untuk 1HP Boiler. Sedangkan
kekurangannya adalah hanya dapat
digunakan tekanan operasional rendah
yaitu sekitar 18bar, kapasitasnya relatif
kecil, tempat pembakarannya sulit
dijangkau untuk dibersihkan, diperbaiki
dan dicheck kondisinya. Fire-Tube Boiler
juga mempunyai nilai effisiensi yang
rendah.

Pada
Water-Tube
Boiler,
terdapat
kekurangan yaitu, proses konstruksi yang
rumit dan mendetail, sulit untuk menjaga
penanganan air yang masuk ke dalam
boiler, membutuhkan area yang luas karena
mampu menghasilakn kapasitas yang besar.
Sedangkan pada water-tube boiler terdapat
beberapa keuntungan yaitu, tungku mudah
dijangkau untuk pemeriksaan pembersihan
dan perbaikan, Nilai efisiensinya tinggi,
tekanan operasionalnyatinggi, dan kapasitas
steam besar.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai