Definisi
Suatu kelainan, dimana terjadi herniasi
mukosa/ submukosa yng hanya dilapisioleh
tunika serosa pada lokasi dinding kolon yang
lemah -> vasa recta menembus dinding kolon
Istilah :
Divertikulosis -> 1/ lebih divertikel dalam
kolon
Divertikula -> Banyak divertikel
Predivertikular -> hernia yang etrjadi belum
melewati dinding kolon
Divertikulitis -> perforasi dari divertikel yng
diikuti oleh inflamasi yang menyebar ke
dinding colon atau mikro/makro perforasi
bebas ke peritoneum
Epidemiologi
Semakin tua semakin tinggi angka kejadian PD
Laki- laki :
< dari 40 thn : 2-5%
60 tahun
: 30%
> 70thn
: 50%
> 80thn
: 80%
Etiologi
Faktor utama adalah karena kekurangan SERAT
Serat tinggi
Meningktkan aliran darah
Pembentukan tinja lebih padat & besar
Waktu transit feses dlm kolon pendek
Mengurangi tekanan intraluminal
Mencegah divertikel
Rendahnya Residu pada makanan.
Patogenesis
Kurang serat usia lanjut
Pe<an masa feses jd lbh
Kecil dan keras
pe<an struktur
kolagen
Gambaran Klinis
-70-75% asimptomatik
Dapat terjadi inflamasi dalam berbagai tingkat
dari lokal subklinis- peritonitis general
Timbul Komplikasi : nyeri perut kuadran bawah,
demam, leukositosis
Komplikasi : plegmon, abses, perdrahan
perforasi, obstruksi usus.
Pemeriksaan Fsisik
Palpasi
Nyeri perut kiri bawah
Nyeri rebound
Masa
Tekanan intraluminal meningkat
Plegmon/ abses
Perforasi bebas
Perdarahan
Masif
Ringan
Sekali seumur hidup
Obstruksi
Obstruksi parsial
Obstruksi total
Fistel
Singel
Multiple
Kolovesikel
Kolovaginal
Klasifikasi divertikulitis
akut
Stadium
Stadium
1
Stadium
2
Stadium
3
Stadium
4
Sign
Peridiverti
kular
plegmon
dengan
mikroabse
s
Perikolik /
pelvic
mikroabse
s
Peritonitis
generalisa
ta
purulenta
Peritonitis
feculen
generalsat
a dengan
feses
Diagnosa
Xray abdomen :
Dilatasi usus kecil / usus besar
tanda- tanda obstruksi
Densitas jaringan lemak
CT scan :
Penebalan dinding kolon
Streaky mesentric fat
Tanda abses/ plegmon
USG Abdomen :
Gambaran penebalan dinding kolon
Masa yang kistik
Kistik enema :
Cara non-invasif
Endoskopi :
Dilakukan setelah 6-8 minggu terjadi resolusi dari
divertikulitis
Kolonoskopi dilakukan 12-24 jam dilakukan setelah
perdarahan berhenti
Penatalaksanaan
Koservatif
Pemberian serat / cereal bran
Mencegah dan mengobati divertikel
Mengurangi mkn daging dan lemak
Tambahan sayur dan buah-buahan
Tambahan serat 30-40 gram/hari atau pemberian laktulosa
-> meningkatkan berat feses 2 x 15 ml/hari.
Ab -> rifaximin yang kurang di absorbsif + suplemen serat
Divertikulitis Akut dilakukan dengan upaya :
Menurunkan intak oral, pemb. Cairan IV
Anti kolinergik
Anti spasmodik
Tindakan Operatif
Perforasi bebas dgn peritonitis generalisata
Obstruksi
Abses yang tidak dapat diresolusi
Fistula
Pengobatan konservatif tfak berhasil dan Keadaan pasien
memburuk