FAMILY FOLDER

NY. J DENGAN TUBERKULOSIS PARU

Putri Ayu Kesuma
(030.10.223)
Anggie Pradetya M
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. J
Umur : 65 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl. Bangka Raya Gg. Amal III No.29
RT15/005 Kelurahan Pela Mampang, Jakarta
Selatan
Agama : Islam
Suku Bangsa : Sunda
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
PERILAKU KESEHATAN
KELUARGA
Bila ada anggota keluarga
sakit
Mengobati sendiri namun jika tidak sembuh
dibawa berobat ke Puskesmas terdekat dari
rumah.
Keikutsertaan program
kesehatan
Pasien tidak mengikuti program kesehatan di
lingkungan rumah

Pemanfaatan waktu luang

Pasien senang mengaji dan rutin mengikuti
kelompok pengajian
 PROFIL KELUARGA
Keduduk
an Pedid Pekerjaa Tempat
L/P Umur ikan
Keterang
No Nama
dalam (tahun) n an Tinggal
Keluarga
Jl. Bangka
Wirausah
1. Tn. E Ayah L 75 SD Sehat Raya Gg.
a Amal III
Ibu Jl. Bangka
2. Ny. J Ibu P 65 SD Rumah Sakit Raya Gg.
Tangga Amal III
Luar
3. Tn. A Anak I L 47 SD Pedagang Sehat rumah
Ibu
Luar
4. Ny. A Anak II P 45 SD Rumah Sehat rumah
Tangga
Luar
5. Tn. S Anak III L 43 SD Pedagang Sehat rumah
Ibu Jl. Bangka
6. Ny. H Anak IV P 38 SMP Rumah Sehat Raya Gg.
GENOGRAM
KELUARGA
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien datang dengan keluhan batuk berdahak
sejak 2 bulan lalu. Dahak berwarna putih kental
dan tidak terdapat darah. Pasien mengeluh
demam yang dirasa meninggi saat malam hari dan
berkurang saat pagi hari. Demam pada malam hari
disertai menggigil dan keringat yang berlebihan.
Selain itu pasien juga tidak nafsu makan dan
terdapat penurunan berat badan 8 kg.
Pasien sudah meminum obat batuk dan obat
penurun panas yang dibeli di warung, namun
batuk dan demam tidak juga membaik.
Pasien sudah mendapat hasil pemeriksaan sputum
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien tidak pernah mengalami keluhan serupa
sebelumnya.
Tidak terdapat riwayat darah tinggi, kending
manis, asma, alergi, penyakit jantung maupun
Riwayat
ginjal. Penyakit Keluarga
Suami pasien, anak pertama dan anak kedua
pasien pernah menderita TB paru, namun sudah
minum obat 6 bulan dan dinyatakan sembuh oleh
dokter.
Tidak terdapat riwayat darah tinggi, kending
manis, asma, alergi, penyakit jantung maupun
Riwayat
ginjal padaLingkungan
keluarga.
Pasien tinggal di pemukiman padat penduduk
dekat kali
Pencahayaan dan ventilasi udarcukup.
Tidak ada tetangga pasien yang menderita TB
PEMERIKSAAN
FISIK
Keadaan Umum : Tampak Sakit Sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Tinggi Badan : 158 cm
Berat Badan : 42 kg
BMI : 16,8 kg/m2
Keadaan Gizi : Kurang

Tanda Vital :
Tensi : 110/70 mmHg RR : 20x / menit
Nadi : 84x / menit Suhu : 37oC
HASIL LABORATORIUM
DAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Hasil pemeriksaan
sputum

Pagi (+++)
Sewaktu (+++)
Pagi (+++)

Kesan: Positif TB
Hasil
paru pemeriksaan
Foto rontgen
thoraks PA

Kesan: TB paru
aktif
RENCANA
PENATALAKSANAAN
Edukasi mengenai
penyakit yang dialami oleh
Terapi medika mentosa Terapi edukasi
pasien
Fixed Dose Combination Rutin meminum obat
1x3 Memakai masker saat di
Rifampicin 150 mg,
rumah maupun di luar
Isoniazid 75 mg,
rumah
Pirazinamid 400mg,
Ethambutol Membuka jendela tiap pagi
Hydrochloride 275 mg hari agar udara segar
Vitamin C 2x1 dapat masuk ke dalam
OBH 3X1C rumah
Paracetamol 3x1 p.r.n Makan bergizi dan
menerapkan perilaku
hidup bersih sehat
Memberi motivasi serta
edukasi terhadap keluarga
HASIL
PENATALAKSAAN
MEDIS
Keluhan yang dirasakan oleh pasien sudah mulai
berkurang setelah minum obat secara rutin sesuai
anjuran dokter.
Faktor
Faktor pendukung
penghambat
Pasien menyadari harus
mengkonsumsi obat secara
teratur selama 6 bulan Pasien tinggal di
Sudah rutin mengkonsumsi lingkungan kumuh
obat yang diberikan
dan padat penduduk
Adanya dukungan keluarga

IDENTIFIKASI FUNGSI
FUNGSI KELUARGA
Fungsi Biologis
Pasien mulai mengalami gejala batuk berdahak sejak 2
bulan lalu. Keluhan tersebut disertai demam terutama
pada malam hari, keringat berlebih dan penurunan
nafsu makan.
Suami pasien, anak pertama dan anak kedua pasien
menderita penyakit serupa, namun sudah minum obat
6 bulan
Fungsi Psikologis
Pasien tinggal di rumah milik anak terakhirnya.
Tempat tinggal pasien dekat dengan rumah ketiga
anaknya yang lain.
Hubungan pasien dengan keluarga baik.
Fungsi Ekonomi
Pasien merupakan ibu rumah tangga dan suami tidak bekerja.
Penghasilan sekarang dari keempat anak pasien sekitar Rp
3.000.000,- per bulan.

Fungsi Pendidikan
Pasien,suami dan tiga anaknya merupakan lulusan SD.
Anak terakhir bersekolah sampai SMP.

Fungsi Religius
Pasien serta keluarganua beragama Islam dan rajin
menunaikan ibadah. Kegiatan ibadah dilakukan di rumah
seperti sholat dan mengaji.

Fungsi Sosial Budaya

Penderita tinggal di tempat pemukiman penduduk yang
padat. Hubungan penderita dengan tetangga baik
POLA KONSUMSI
MAKANAN
PENDERITA Nama
Jumlah
makanan Bahan
Waktu Jam
atau makanan URT
minuman
Nasi uduk, Nasi, santan, 4 sendok
Makan Pagi 07.00
tempe goreng tempe malan
Tepung, kelapa,
Selingan 09.00 Kue Pancong 1 potong
gula
Nasi, ikan
Makan Nasi, ikan,
12.00 goreng, sayur 1/2 piring
Siang bayam
bayam
1 genggam
Selingan 16.00 Jagung kering Jagung
tangan
Nasi, tahu Nasi, tempe,
Makan goreng, sayur sayur, ayam,
20.00 1/2 piring
Malam bayam dan sambal, bumbu
labu kacang
DIAGNOSIS FUNGSI
KELUARGA
Fungsi biologis
Beberapa anggota keluarga pasien pernah
menderita TB paru, sudah selesai
pengobatan selama 6 bulan
Keluarga membantu dalam kerutinan
pengobatan
Fungsi psikologis
Hubungan pasien dengan keluarga baik

Fungsi ekonomi
Tidak terdapat masalah dalam perekonomian
keluarga.
Fungsi sosial
Dapat bersosialisasi dengan masyarakat
sekitar
DIAGNOSIS FUNGSI
KELUARGA
Faktor Perilaku
Pasien rutin mengkonsumsi obat yang
diberikan
Pasien memakai masker di luar rumah,
namun terkadang lupa jika di dalam rumah.

Faktor Non Perilaku

Pasien tinggal di pemukiman kumuh padat
penduduk pinggir kali
IDENTIFIKASI
LINGKUNGAN RUMAH
Letak rumah di daerah : Padat penduduk
Bentuk bangunan rumah : Bertingkat
Kepemilikan rumah : Sendiri
Luas rumah : 7 x 3 m2
Jumlah orang dalam rumah : 5 orang
Lantai rumah dari : Keramik
Dinding rumah dari: Tembok beton
Atap rumah : Genteng
Ventilasi dan pencahayaan : Baik
Kesan kebersihan lingkungan pemukiman : Kurang baik
DENAH
RUMAH
DIAGRAM REALITA PADA
KELUARGA
 TABEL PERMASALAHAN
PADA KELUARGA
Resiko dan Indikator
Masalah Rencana Pembinaan Keberhasilan
Kesehatan Penilaian
Kurangnya Memberikan penjelasan Pasien meminum
pengetahuan tentang penyakit yang obat secara rutin dan
tentang gejala diderita dan rencana datang ke puskesmas
penyakit terapi yang diberikan untuk kontrol hingga
sehingga tidak pada pasien dan dinyatakan sembuh.
segera diobati menjelaskan agar rutin
minum obat
Pasien terkadang Memberikan penjelasan Pasien menggunakan
tidak tentang pentingnya masker di dalam
menggunakan menggunakan masker di maupun luar rumah
masker di dalam dalam maupun luar atas kesadaran
rumah rumah untuk mencegah sendiri dan
penularan diingatkan anggota
 TABEL PERMASALAHAN
PADA KELUARGA
Resiko dan Indikator
Masalah Rencana Pembinaan Keberhasilan
Kesehatan Penilaian
Pasien hanya Memberikan Pasien mau makan
makan dalam penjelasan tentang lebih banyak dan
jumlah sedikit pentingnya memakan berat badan naik.
makanan bergizi
dengan jumlah yang
cukup

 PEMBINAAN HASIL KEGIATAN
Tanggal Kegiatan yang Keluarga Hasil Indikator
Kunjung Dilakukan yang Kegiatan Evaluasi
an Terlibat Kegiatan
11/10/20 Memerkenalkan diri Pasien Terbinanya Pasien
16 dan menjelaskan dan hubungan bersedia
maksud keluarga baik dengan untuk
kedatangan pasien dan diperiksa.
Bina rapor awal. keluarga.
Identifikasi anggota
keluarga dan
kondisi
kesehatannya.
Pasien Pasien dan
Melakukan dan keluarga Pasien dan
anamnesis dan keluarga memahami keluarga lebih
pemeriksaan fisik penjelasan memahami
kepada pasien tentang penyakit
Memberi penyakit.
penjelasan kepada
pasien dan
keluarga mengenai
 PEMBINAAN HASIL KEGIATAN
Tanggal Kegiatan yang Keluarga Hasil Indikator Evaluasi
Kunjung Dilakukan yang Kegiatan Kegiatan
an Terlibat
13/10/ Evaluasi keluhan Pasien Pasien Pasien
2016 dan keadaan umum dan mengataka memahami
pasien. keluarga n pentingnya
Melakukan keluhannya meminum obat
pemeriksaan fisik membaik secara teratur
Memberi motivasi dan obat karena dapat
untuk rutin minum diminum membantu
obat dan kontrol ke teratur. mengatasi
puskesmas keluhannya

Pasien
Memberi dan Pasien dan Pasien
penjelasan tentang keluarga keluarga menggunakan
pentingnya memahami masker baik di
memakai masker di pentingnya dalam maupun
dalam maupun luar menggunak luar rumah
rumah untuk an masker
mencegah
 PEMBINAAN HASIL KEGIATAN
Tanggal Kegiatan yang Keluarga Hasil Indikator
Kunjung Dilakukan yang Kegiatan Evaluasi
an Terlibat Kegiatan
19/10/20 Evaluasi keluhan Pasien Diketahuin Pasien rutin
16 dan keadaan umum dan ya kondisi minum obat dan
pasien. keluarga terkini kontrol ke
Melakukan pasien puskesmas
pemeriksaan fisik
Evaluasi kepatuhan
minum obat dan
kontrol ke
puskesmas
Pasien Pasien Pasien dan
Mengevaluasi dan meningkatk keluarga
tentang makanan keluarga an porsi memahami
yang dikonsumsi makan dan pentingnya
oleh pasien memakan makanan yang
makanan bergizi untuk
bergizi kondisi pasien


 PEMBINAAN HASIL KEGIATAN
Tanggal Kegiatan yang Keluarga Hasil Indikator Evaluasi
Kunjung Dilakukan yang Kegiatan Kegiatan
an Terlibat
24/10/201 Evaluasi keluhan Pasien Diketahuin Pasien rutin
6 dan keadaan umum dan ya kondisi minum obat dan
pasien. keluarga terkini kontrol ke
Melakukan pasien puskesmas
pemeriksaan fisik
Evaluasi kepatuhan
minum obat dan
kontrol ke
puskesmas
Pasien Pasien dan Pasien dan
Memberi penjelasan dan keluarga keluarga dapat
mengenai keluarga memahami menerapkan
pentingnya prinsip perilaku perilaku hidup
hidup bersih dan hidup bersih dan sehat.
sehat bersih dan
sehat

 PEMBINAAN HASIL KEGIATAN
Tanggal Kegiatan yang Keluarga Hasil Indikator
Kunjung Dilakukan yang Kegiatan Evaluasi
an Terlibat Kegiatan
28/10/201 Evaluasi keluhan Pasien Diketahuin Pasien rutin
6 dan keadaan dan ya kondisi minum obat
umum pasien. keluarga terkini dan kontrol ke
Melakukan pasien puskesmas
pemeriksaan fisik
Evaluasi kepatuhan

minum obat dan
kontrol ke
puskesmas
Memberitahukan
bahwa kunjungan
rumah sudah
selesai dan
diharapkan pasien
maupun keluarga
menerapkan
edukasi yang telah
diberikan
KESIMPULAN
Tingkat pemahaman

Pasien dan keluarga dapat memahami

penjelasan yang diberikan

Faktor pendukung

Pasien dan keluarga mendengarkan

penjelasan dengan seksama
Pasien dan keluarga kooperatif
sehingga bersedia menerapkan
penjelasan yang diberikan
KESIMPULAN
Faktor penyulit
Kondisi lingkungan rumah pasien yang padat
penduduk dan kumuh

Indikator keberhasilan
Pasien dan keluarga memahami penyakit
yang diderita
Pasien meminum obat secara rutin dan
memakai masker di baik di dalam maupun
luar rumah
Keluarga memberi dukungan kepada pasien
dalam menyelesaikan pengobatan
TERIMAKASIH