Anda di halaman 1dari 14

MANAJEMEN TRAUMA

VASKULER
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Angka Kejadian ?
Sebuah kajian epidemiologi yang dilakukan
di United Kingdom menunjukkan bahwa
trauma vascular memiliki angka 4.4% dari
keseluruhan kejadian trauma.
Dari 4.4% tersebut sebanyak 53%
diantaranya merupakan kasus trauma
tajam dan 47% sisanya merupakan kasus
trauma tumpul.
Mortalitas ?
Angka mortalitasnya pasien dengan trauma
tumpul vaskuler (26%) memiliki angka
mortalitas yang lebih tinggi bila
dibandingkan dengan trauma tumpul
vaskuler (10%). Tingginya angka mortalitas
dari kedua jenis kasus trauma vaskuler ini
menunjukkan bahwa perlunya kasus
tersebut mendapat perhatian khusus
Problem utama yang memperparah kondisi
pasien
1. Terlambat dilakukannya intervensi
bedah,
2. Waktu operasi yang lama,
3. Pasien membutuhkan transfusi masif,
Akibatnya ?
Terjadi perburukan kondisi pasien seperti
koagulopati sistemik dan bahaya lainnya
seperti hipotermia, hipoksemia, asidosis,
dan hiperkalemia.
TINJAUAN PUSTAKA
ETIOLOGI
TRAUMA TAJAM
Gunshot, Stab, Shotgun
IV Drug Abuse
TRAUMA TUMPUL
Joint Displacement
Bone Fracture
Contusion

PROSEDUR INVASIF
Artheriography
Cardiac Catheterization
Ballon Angioplasty
MANIFESTASI KLINIS
Hard Signs of Vascular Injury
(Perlu Tindakan Bedah Segera) :
External Arterial Bleeding
Rapidly Expanding Hematoma
Palpable Thrill, Audible Bruit
Obvious Arterial Occlusion
(Pulseless, Pallor, Paresthesia, Pain, Paralysis,
Poikilothermia)
Soft Signs of Vascular Injury
(Tindakan bergantung pada hasil Pemeriksan
Penunjang) :
Riwayat perdarahan arteri saat kejadian.
Lokasi trauma dekat dengan major artery.
Berkurangnya denyutan pada bagian distal di
salah satu sisi.
Small nonpulsatile hematoma
Defisit Neurologis
Abnormal pada ankle-brakial pressure index
Bentuk gelombang abnormal pada
ultrasound doppler
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Arteriography
Duplex Scan
Angiography
CT Angiography
PENATALAKSANAAN
Evaluasi Pasca Operasi
Sindrom Kompartemen
Kompartemen sindrome diakibatkan peningkatan
tekanan intra kompartemen yang timbul akibat
iskemia pada otot dan saraf. Tanda tanda awal
adalah nyeri yang berlebihan yang tidak sebanding
dengan cedera yang terjadi., dan peningkatan nyeri
pada pergerakan pasiv dan palpasikompartemen.
Tanda tanda lain adalah paralysis, paresthesia,
pallor, Pembengkakan pada kompartemen dan
penurunan sensasi. Biasanya pulsasi masih tetap
teraba, karena tekanan sistolik lebih dari 30 mm Hg.
Komplikasi
Oklusi dan perdarahan adalah dua komplikasi yang
sering terjadi dan memerlukan operasi segera
Jika timbul edema yang ditandai dengan nyeri segera
lakukan dekompresi.
Kematian otot dan saraftimbul akibat vaskular
compromise yang lama. Dilakukan nekrotomi dan jika
luas dapat dilakukan amputasi.
Komplikasi yang lain yaitu infeksi yang membutuhkan
debridement dan pemberian antibiotika.
Komplikasi lanjut yaitu fistula arteriovenosa dan
aneurisma palsu. Komplikasi ini diatasi dengan operasi.
DAFTAR PUSTAKA
Fields C E, Latifi RI, Ivatury R R: Brachial and Forearm vessel Injuries: Vascular Trauma Complex and
Challenging Injuries,Part II.Surg Clin of North Am 82:105 114,2002.
Frykberg ER: Combined vascular and skeletal trauma: Vascular Trauma : Trauma.Org:2005:diakses
darihttp://www.trauma.org/archive/vascular/vascskeletal.html .
Levy RM, Alarcon RH, Frykberg ER: Peripheral Vascular Injuries : Trauma manual, The Trauma and Acute
Care Surgery,3 rd Edition. Lippincott William & Wilkins 2008.
Dueck AD, Kucey DS: The Management of Vascular Injuries in Extremity Trauma.Current Orthopedics
2003;17:287-291.
Manthey DE, Nicks BA: Penetrating Trauma to The Extremity: J Emerg Med 2008;34:187-193.
Management of Complex Extremity Trauma: American College of Surgeons Committee on Trauma.Ad
Hoc Committee On Outcomes 2005.

Marrero IC, Chaudhry N :Hand, Upper Extremity Vascular injury : Treatment.Diakses dari
http://emedicine.medscape.com/artcle/1 287360-treatment.
Starnes BW, Arthurs ZM: Endovascular Management of Vascular Trauma.Perspect Vasc Surg Endovasc
Ther 2006; 18:114 124.
Tiwari A, Haq AI, Myint F, Hamilton G: Acute Compartement Syndromes. Br J Surg 2002;89397 412.
Manthey DE, Nicks BA: Penetrating Trauma to The Extremity.J Emerg Med;2008:34: 187- 193.
Marrero Ian C, Chaudhry Nadeem, Salhab KF: Hand,Upper Extremity Vascular Injury: diakses dari
http://emedicine.medscape.com/article/1287360-overview .
Iriz Erkan,Kolbakir F, Sarac A, et al: Retrospective assesment of Vascular Injuries: 23 Years of
Experience.Ann Thorac Cardiovasc Surg2004;10: 373 378.

Anda mungkin juga menyukai