Anda di halaman 1dari 26

Laporan Kasus

Mioma Uteri & Kista Ovarium

Disusun Oleh:
Apriyan Yudha P. S.Ked (I1111069)

Pembimbing:
Dr. Davis Shian, Sp. OG

Kepaniteraan Klinik
SMF Obstetri dan Ginekologi
RSUD dr. Abdul Aziz Singkawang
Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura
2017
Identitas Pasien

Nama : Ny. S
Usia : 42 th
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Jl. Kalimanta, Gg. Perjuangan, Condong , Kec.
Singkawang tengah, Singkawang.
Agama : Islam
Suku : Melayu
Dirawat di RS : 9 Januari 2017 16 Januari 2017
Anamnesis
Keluhan utama : Nyeri perut bagian bawah

Riwayat Penyakit Sekarang:


Nyeri perut bawah pertama kali dirasakan
sekitar 6 bulan SMRS, nyeri seperti ditusuk-
tusuk, tidak dirasakan menjalar ke tempat lain,
hilang timbul, dirasakan 2-3 kali sehari dengan
intensitas ringan.
Sejak 2 hari SMRS intensitas nyeri dirasakan
meningkat, nyeri seperti ditusuk-tusuk,
menetap, menjalar ke pinggang, nyeri
meningkat apabila dibawa beraktifitas, nyeri
berkurang jika berbaring.
Sejak 7-8 bulan yg lalu pasien mengeluhkan menstruasi yang
tidak teratur. Jarak antar menstruasi kadang berlangsung
cepat namun kadang lama, lebih dari 35 hari. Durasi
menstruasi juga dirasakan terdapat perubahan dalam
beberapa bulan terakhir, berlangsung sekitar 10 hari dengan
jumlah darah lebih banyak dari biasanya. Saat ini pasien juga
mengeluhkan menstruasi yang belum berhenti, berupa darah
segar dan bekuan darah kehitaman, berlangsung selama 15
hari dengan perdarahan yang lebih banyak, sekitar 4-5
pembalut.

Pasien juga mengeluhkan beberapa hari terakhir badan


dirasakan lemas dalam beraktifitas.

Beberapa waktu lalu pasien memeriksakan diri ke dokter dan


dilakukan USG, didapatkan hasil mioma uteri dan kista
ovarium

Gangguan buang air besar Nafsu makan berkurang


(BAB) dan Buang air kecil dan penurunan berat
(BAK) badan
Pemeriksaan Fisik
Keadaan
Status Generalis
Kepala : Normocephali
Mata : konjungtiva anemis (+/+), Sklera ikterik (-/-), Pupil isokor (3
mm/3mm), Refleks cahaya (+/+)
Leher : Bentuk simetris, pembesaran limfonodi (-), JVP 5+2
Jantung : Ukuran tidak membesar, suara S1-S2 tunggal, gallop (-), murmur (-)
Paru : Gerak simetris, suara dasar paru vesikuler (+/+), rhonki (-/-),
wheezing (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Cembung, sikatriks (-), bekas operasi (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal, frekuensi 12x/menit
Perkusi : Timpani, kecuali di region umbilicus-suprapubik perkusi redup.
Palpasi : Pada regio umbilicus-suprapubik, teraba massa ukuran 10 cm x 6 cm,
teraba kenyal, licin, batas tegas, immobile, nyeri tekan (+).
Genitalia eksterna : Perdarahan pervaginam (+)
Anus & rektum : Tidak diperiksa
Ekstremitas : Edema tungkai (-/-)
Status Ginekologi
Inspeksi
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Darah Pemeriksaan foto thorax
(09/01/2017) Interprestasi : normal
Hb : 7,8 g/dl
Leukosit : 9.900/l
Trombosit : 413..000/l Pemeriksaan EKG
Hematokrit : 21,5 % Interpretasi : normal
Eritrosit : 3,93 x 106 /l
Ureum : 27,6 mg/dl
Creatinin : 0,9 mg/dl Pemeriksaan USG:
GDS : 103 mg/dl (-)
SGOT : 18,5 U/I
SGPT : 40,8 U/I

Diagnosis danPenatalaksanaan
Keluhan

10/1/2017
07.00 11/1/17
07.00 12/1/17
07.00 13/1/17
14/1/17
Nyeri perut 13.30
Nyeri perut 07.00 15/1/17
bawah
berkurang, bawah (-), 07.00 16/1/17
keluar flek Nyeri perut Nyeri
keluar flek 07.00
kehitaman bawah (-), perut
kehitaman (+)
(+) keluar flek bawah (-), Nyeri luka
op (+) Nyeri luka
minimal kehitaman PPV (+)
minimal, op (+) Nyeri luka
(+) minimal minimal, PPV (-)
mual (+) minimal, op (+)
PPV (-) minimal,
PPV (-)
RR HR T 10/1 11/1 12/1 13/1 14/1 15/1 16/1 TD
30 130 38, 15
5 0
25 12 38, 130
0 0
20 110 37, 110
5
Tekanan darah
15 100 37, 90
Respiratory
0 rate
10 80 36, 70 Heart rate
5
Temperature
5 60 36, 50
Hari Perawatan
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Ampicillin 3x 1 gram iv
10/1 1
11/1 12/1 13/1 14/1 15/1 16/1
Ceftriaxone 2 x 1 gram
KU KU tampak 1 2
KU baik, 3 Baik,4
KU 5 Baik, 6 KU 7
KU Baik, KU baik, CM
iv
lemah,CM
Furosemid 2x30 mg po
tampak CM CM CM CM
Furosemid 2 x 15 mg iv
lemah, CM
Captopril 2 x 9 mg po
CA (+/+), CA (+/+),

CA (-/-),

CA (-/-),

Soepel,

Soepel, Soepel, BU
Digoxin 2 x 0.1 mg
Massa di Massa di

Massa di

Massa di

BU (+) 10

BU (+) 8 (+) 10x/mnt,
x/mnt, NT NT
Maltover 3x cth 1
abdomen
Nifedipin 2.5 mg (k/p)
abdomen abdome abdomen x/mnt, NT (+) luka
n (+) luka (+) luka op, Kondisi
Tekanan Darah 90/60
130/9 PRC
Transfusi 3 110/7
kolf 90/60 100/5 op120/8 120/8 110/8
Transfusi op0 luka basah
Balance cairan 0- 50 - 0 - 0- -0WBC 0-3 -365
Diuresis 291.2 1.1 1.4
25 1.3
75 1.3 1.18
655 405 1.1 2.01
kolf 325
5
Terapi 10/1 11/1 12/1 13/1 14/1 15/1 16/1
(hari (hari (hari (hari (hari (hari (hari
1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)
IVFD RL 20 tpm

Inj. As Traneksamat 500 mg/8


jam
Inj. Ketorolac 30 mg/8 jam

P.O Norethisterone 2 x 10 mg

P.O Amlodipin 1 x 5 mg

Inj. Cefotaxim 1 gr/8 jam

Inj. Ondansentron 4 mg/8 jam

P.O Metronidazol 3 x 500 mg

P.O Ciprofloxacin 2 x 500 mg


Asam mefenamat 3 x 500
mg
Metronidazol 3 x 500 mg
PEMBAHASAN KASUS
Penegakan Diagnosis
Mioma Uteri
Faktor Resiko

Usia 42
tahun

Tidak hamil
dalam 14
tahun

Obesitas
Anamnesis
Mioma uteri

20-50% yang
menimbulkan keluhan
Gejala
Perdara
dan
han Benjol
Nyeri tanda
abnorm an
penekan
al
an

Nafsu makan berkurang


dan penurunan berat
badan

Gangguan BAK dan BAB

Sugstif : Mioma Uteri


Pemeriksaan Fisik
ANAMNESIS
Sugestif : Mioma
Uteri

Pemeriksaan VT:
Tidak ditemukan
kelainan

Inspeksi genitalia Curiga Pemeriksaan bimanual :


eksterna : disebabkan Teraba pembesaran
uterus dengan
Tidak ditemukan adanya suatu permukaan berbenjol
kelainan massa
ANAMNESIS
Sugestif : Mioma Uteri
+
PEMFIS
Kesan : adanya suatu Temuan saat Diagnosis
massa (sesuai dengan definitif:
operasi:
anamnesis) Mioma Uteri
Mioma uteri

Pemeriksaan Penunjang:
Menurut pasien telah
dilakukan USG di praktek Diagnosis
dokter spesialis terdapat Kerja
Mioma Uteri

Hasil pemeriksaan
Lab: Anemia
Penatalaksanaan
Konservatif

GnRH Analog Miomektomi


Progesteron Histerektomi
Gestrinon
Tamoksifen
Anti Prostaglandin

Kriteria menurut American College of


Obstetricians Gynecologists (ACOG) untuk
histerektomi adalah sebagai berikut :
Terdapatnya 1 sampai 3 mioma
asimptomatik atau yang dapat teraba dari
luar dan dikeluhkan oleh pasien
Perdarahan uterus berlebihan, lebih dari 8
hari dan anemia
Rasa tidak nyaman di pelvis
Anamnesis dan Pem. Fisik Kista
Ovarium

Nyeri perut Gejala dan Tanda Kista


bawah Ovarium
Perut terasa penuh, berat,
kembung
Gangguan haid
Gangguan BAK dan BAB
Pada region umbilicus-
suprapubik, teraba
massa ukuran 10 cm x Haid tidak teratur
6 cm, teraba kenyal,
licin, batas tegas, Nyeri panggul menetap,
immobile, nyeri tekan menjalar
(+).
Nyeri senggama

Nafsu makan berkurang dan


Mual dan muntah
penurunan berat badan

Massa kistik, mobile,


permukaan rata
Gangguan BAK dan BAB
DIAGNOSIS KISTA OVARIUM

Diagnosis

Pemeriksaan Penunjang:
USG
CT Scan
MRI
Penatalaksanaan
Observasi
Cystectomy
Oopharectomy

Pemeriksaan
PA

Anda mungkin juga menyukai