Anda di halaman 1dari 37

TRANSPORTASI MASSA

Oleh:
Nurul Istifadah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
nistifadah@yahoo.com.au
Universitas Airlangga
Pengertian Transportasi Massa
Transportasi massa adalah sebuah sarana angkutan
bagi banyak orang untuk berpindah dari satu
tempat ke tempat lainnya, dan dianggap mampu
untuk memberikan efisiensi waktu, tempat dan
biaya
Seiring perkembangan zaman maka semakin
terciptanya berbagai alat transportasi modern yang
lebih ramah terhadap lingkungan dan mampu
memenuhi kebutuhan masyarakat
Modern, bersih, tepat waktu
kereta rel monorel MRT

kereta listrik/KRL kereta diesel/api subway


Monorel
Monorel adalah jenis transportasi yang berjalan di atas
satu rel atau rel tunggal
Biasanya rel terbuat dari baja atau beton dan rodanya
dari karet, sehingga tidak menimbulkan kebisingan
seperti kereta konvensional
Pembangunan monorel biasanya diletakkan pada jalur
khusus, yaitu rel yang terletak seperti di jembatan layang
Kesepatan monorel lebih cepat dari kereta konvensional
(dua rel) serta dengan kapasitas yang cukup besar
MRT (Mass Rapid Transit)
adalah angkutan yang dapat mengangkut penumpang
dalam jumlah besar secara cepat
Beberapa bentuk dari MRT antara lain:
BRT (Bus Rapid Transit)
Light Rail Transit (LRT) yaitu kereta api rel listrik,
yang dioperasikan menggunakan kereta (gerbong)
pendek seperti monorel
Heavy Rail Transit yang memiliki kapasitas besar
seperti kereta Jabodetabek yang ada saat ini
Pesawat Terbang
Kapal Laut
Transportasi massa di Singapura

Sistem LRT Suasana di dalam MRT


Transportasi Massal yg Bermasalah
Transportasi massa di Jakarta
Transportasi Massal di Pakistan
Transportasi massal bermasalah di
Bangladesh (Dhaka)
Public Transport di Kenya
Transportasi massa di Bali, sisi lain..
Studi Kasus di Jakarta
Memiliki jalur kereta api jabodetabek
Memiliki 10 koridor Busway
Rencana MRT sejak awal tahun 1990
Rencana monorail sejak tahun 2004
Karakteristik Teknis-Operasional Sistem
Angkutan Massal
Pemilihan Angkutan Massal
Disesuaikan dengan permintaan dan kapasitas
angkut di setiap koridor
Disesuaikan dengan pendanaan
Angkutan massal yang ramah lingkungan
Optimalisasi: Pengalihan Transportasi
Pribadi ke Transportasi Massal

Sumber Todd Litman


2009
Angkutan Massal Lebih Ramah Lingkungan
Siapa yang Mendanai Angkutan Massal
1. Polutters pay, siapa yang ikut mencemari lingkungan dengan
Gas Rumah Kaca yang diemisikan dari kendaraan pribadi harus
ikut membiayai angkutan massal yang emisi GRKnya rendah
2. Siapa yang memperoleh manfaat dari angkutan massal
harus ikut membayar, Misal:
di Hongkong, bangunan yang berada disekitar koridor
angkutan massal harus ikut memberikan sebagian dari
manfaat yang mereka peroleh
Kota Paris dan diikuti oleh berbagai kota lainnya menerapkan
pajak kepada perusahaan yang memperkerjakan lebih dari 9
karyawannya berupa The French Transport Tax (Versement
Transport) yang digunakan untuk subsidi angkutan umum
Lanjutan
3. Masyarakat umum harus ikut membiayai apakah
mereka sebagai pengguna (melalui karcis yang mereka
bayar pada saat menggunakan angkutan massal) ataupun
secara tidak langsung dalam bentuk pajak pusat maupun
pajak dan retribusi daerah yang dapat berupa pajak bahan
bakar, retribusi pengendalian lalu lintas, retribusi parkir
sebagaimana diatur dalam beberapa undang-undang
Pendanaan Pembangunan Angkutan Massal
Pengoperasian angkutan masal yang baik tidak mungkin
lepas dari subsidi, baik subsidi untuk operasi apalagi
subsidi untuk infrastruktur
Untuk itu dibutuhkan segala upaya untuk bisa
memberikan pelayanan angkutan yang baik, dengan
pelayanan yang lebih baik dibutuhkan anggaran
operasional yang lebih besar pula
Bentuk kerjasama pemerintah dan swasta
Kerjasama Pemerintah dan Swasta
BOT (build operate and transfer) atau Bangun Kelola
Alih Milik atau ada juga yang menyebutkan Bangun-
Guna-Serah
Outsourcing
Bentuk-bentuk Kemitraan
Bentuk Kerjasama Pemerintah-Swasta
Desain-Bangun-Serah
Merupakan proyek pemerintah yang didesain, dibangun oleh
swasta dan kemudian setelah selesai diserahkan kepada
pemerintah atau disebut juga sebagai turn key project. Karena
didesain oleh swasta maka dapat dilakukan optimasi desain
oleh kontraktor/swasta. Proyek yang seperti ini memerlukan
pengawasan yang ketat agar kualitas pekerjaan baik.
Sewa-Kembang-Operasi
Merupakan proyek swasta yang dibangun diatas lahan/aset
pemerintah dan kemudian mengoperasikannya. Proyek
seperti ini memanfaatkan kepiawaian swasta untuk
memanfaatkan aset tersebut dan menjadikanya suatu
usaha/bisnis
Bentuk Kerjasama Pemerintah-Swasta
Bangun-Biayai-Operasi-Serahkan
Merupakan bentuk yang biasa dikenal sebagai Build, Finance,
Operate and Transfer atau disingkat BOT. Bentuk ini merupakan
paling populer dikenal masyarakat dalam proyek kemitraan
pemerintah swasta dimana proyek dibiayai dan dibangun oleh
swasta, setelah selesai di operasikan serta dirawat oleh swasta
setelah masa konsesi selesai diserahkan kepada pemerintah.
Contoh yang paling banyak ditemukan di Indonesia adalah proyek
jalan tol, terminal jalan raya, pengujian kendaraan bermotor.
Desain-Bangun-Biayai-Operasi
Merupakan proyek yang didesain, dibangun swasta, dan
dioperasikan oleh swasta tanpa ada batasan waktu atau dengan
kata lain dimiliki oleh swasta, disebut juga sebagai Build-Operate-
Own atau disingkat BOO
Pemilihan Moda Berdasarkan Tujuan
Perjalanan di Inggris
Keluarga dg Keluarga dg
Total keluarga
Moda Aksesibilitas Aksesibilitas
(%)
Rendah (%) Tinggi (%)
Mobil 18,9 17,6 18,7

Bus 38,5 48,2 43,7

Kereta Api 2,9 0,6 1,5

Sepeda Motor 1,6 1,8 1,3

Sepeda 2,0 3,7 2,5

Jalan Kaki 36,2 26,0 32,3

Total 100,0 100,0 100,0

Sumber: Dallal, 1980; Tamin, 2000


Pemilihan Moda
Angkutan Umum
Angkutan Umum

becak helicak bajaj


Angkutan Umum
Pelatihan/pendidikan sopir tentang keselamatan
berkendara
Sopir hanya boleh berkendara selama 8 jam
Perawatan kendaraan angkot, sehingga
representatif
TERIMA KASIH
Tugas:
Membuat artikel tentang :
1. Transportasi massal di beberapa kota/negara/
kota metropolitan
2. Permasalahan transportasi di beberapa
kota/negara/kota metropolitan
3. Eksternalitas transportasi

Note:
cantumkan sumber / pustaka

Anda mungkin juga menyukai