Anda di halaman 1dari 22

PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN

INFEKSI NOSOKOMIAL

DIKLAT RSUD KABUPATEN PIDIE


INFEKSI NOSOKOMIAL
Health care Associated Infections

Infeksi yang diperoleh pasien saat


menjalani rawat inap di rumah sakit
/klinik
Infeksi yang timbul setelah pasien
pulang dari RS seperti Surgical Site
Infection (Rcn, 1995)
Sangat merugikan pasien dan rumah
sakit
INFEKSI NOSOKOMIAL
Surgical Site Infection
Catheter Associated Urinary Tract Infection
Central Line Associated Blood Stream
Infection
Ventilator Associated Pneumonia

* Multi Drug Resistant Organism : MRSA ,


VRE
CARA PENYEBARAN INFEKSI

Ada dua sumber infeksi :


Endogen - organisme yang tdk berbahaya
disatu bagian dapat menjadi patogen bila
pindah ke bagian lain contoh E. coli
Eksogen atau infeksi silang : organisme
ditransmisikan dari sumber lain contoh :
pasien lain, dokter , perawat , lingkungan
(Peto, 1998)
PRINSIP-PRINSIP PI
SETIAP ORANG DIANGGAP DAPAT MENULARKAN
PENYAKIT INFEKSI
SETIAP ORANG HARUS DIANGGAP BERISIKO
TERKENA INFEKSI
PERMUKAAN BENDA / ALAT YANG BERSENTUHAN
DENGAN PERMUKAAN KULIT /MUKOSA/DARAH
HARUS DIPROSES SECARA BENAR
BILA TIDAK DIKETAHUI TELAH DIPROSES
DIANGGAP MASIH TERKONTAMINASI
RESIKO INFEKSI TIDAK BISA DIHILANGKAN
SECARA TOTAL, DAPAT DIKURANGI HINGGA
SEKECIL MUNGKIN
KEWASPADAAN STANDAR

Kebersihan tangan Penanganan Linen


Alat Proteksi Diri Pembuangan
Disinfeksi dan sampah
sterilisasi Penanganan dan
Penanganan linen pembuangan
benda tajam
Etika batuk
Keamanan dalam
Kebersihan
pemberian injeksi
lingkungan
Penempatan
pasien
KEWASPADAAN TAMBAHAN

Berdasarkan transmisi sumber infeksi yaitu :


- udara
- droplet
- kontak ( langsung dan tidak langsung )
Diterapkan bila kewaspadaan standar tidak
cukup untuk mencegah transmisi sumber
infeksi .
Pasien yang suspek dan sudah terdiagnosa
mengidap infeksi yang dapat menular.
Disebut juga kewaspadaan isolasi
ENAM LANGKAH HH YANG EFEKTIF
Kapan kita harus mencuci tangan :
Sebelum dan sesudah melakukan
tindakan
Setelah kontak dengan cairan tubuh
Setelah memegang alat yang
terkontaminasi ( jarum, cucian )
Sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien di ruang isolasi
Setelah menggunakan kamar mandi
Sebelum melayani makan dan minum
Pada saat akan tugas dan akhir tugas
ALAT PROTEKSI DIRI
Pastikan staf mengerti kapan dan
bagaimana memakai , melepas dan
membuang APD
Pastikan semua jenis APD tersedia setiap
saat dan aman untuk digunakan
JENIS APD
Sarung tangan
Gaun
Apron
Masker dan respirator
Goggles alat proteksi mata
Pelindung wajah ( melindungi wajah,
hidung dan mulut )
YANG HARUS DIINGAT TENTANG
APD use
Dipakai saat akan memulai suatu
prosedur atau kontak dengan
pasien
Sekali APD digunakan , lakukan
dengan hati2 agar tujuan tercapai
Lepaskan segera setelah aktifitas
selesai. dan buang dengan aman
Lanjutkan dengan melakukan cuci
tangan sebelum berpindah pada
aktifitas lain.
ETIKA BATUK/BERSIN
It is not easy but achievable !

Thank you

Anda mungkin juga menyukai