Anda di halaman 1dari 13

Peran

Seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh


orang lain terhadap seseorang, sesuai
kedudukannya dalam suatu sistem.
1. Pelaksana pelayanan keperawatan
2. Pengelola dalam bidang pelayanan kep dan
institusi pendidikan.
3. Pendidik
4. Peneliti
Fungsi Perawat
Fungsi adalah suatu pekerjaan yang harus dilaksanakan sesuai
dengan perannya.

Fungsi dapat berubah dari suatu keadaan ke keadaan yang lain.

Ada tiga jenis fungsi perawat dalam melaksanakan perannya,


yaitu;
Dependen
Independen
Interdependen
Fungsi Independen

Dalam fungsi ini, tindakan perawat tidak


memerlukan perintah dokter.
Tindakan perawat bersifat mandiri, berdasarkan
pada ilmu keperawatan.
Perawat bertanggung jawab terhadap akibat yang
timbul dari tindakan yang diambil
Contoh: melakukan pengkajian

9/8/2017
Fungsi Dependen
Perawat membantu dokter memberikan
pelayanan pengobatan dan tindakan khusus
yang menjadi wewenang dokter dan
seharusnya dilakukan dokter, seperti
pemasangan infus, pemberian obat, dan
melakukan suntikan.
Oleh karena itu, setiap kegagalan tindakan
medis menjadi tanggung jawab
dokter/perawat

9/8/2017
Fungsi Interdependen
Tindakan perawat berdasar pada kerja sama
dengan tim perawatan atau tim kesehatan.

Contoh: untuk menangani ibu hamil yang


menderita diabetes, perawat bersama tenaga
gizi berkolaborasi membuat rencana untuk
menentukan kebutuhan makanan yang
diperlukan bagi ibu dan perkembangan janin.

9/8/2017
Perawat dalam melaksanakan Praktik Keperawatan berhak:
1. Memperoleh pelindungan hukum sepanjang melaksanakan
tugas sesuai dengan standar pelayanan, standar profesi,
standar prosedur operasional, dan ketentuan Peraturan
Perundang-undangan;
2. Memperoleh informasi yang benar, jelas, dan jujur dari Klien
dan/atau keluarganya.
3. Menerima imbalan jasa atas Pelayanan Keperawatan yang
telah diberikan;
4. Menolak keinginan Klien atau pihak lain yang bertentangan
dengan kode etik, standar pelayanan, standar profesi,
standar prosedur operasional, atau ketentuan Peraturan
Perundang-undangan; dan memperoleh fasilitas kerja sesuai
dengan standar.
Kewajiban perawat, diatur pada pasal 37, yaitu Perawat
dalam melaksanakan Praktik Keperawatan berkewajiban :

a. Melengkapi sarana dan prasarana Pelayanan Keperawatan


sesuai dengan standar Pelayanan Keperawatan dan ketentuan
Peraturan Perundang-undangan;
b. Memberikan Pelayanan Keperawatan sesuai dengan kode etik,
standar Pelayanan Keperawatan, standar profesi, standar
prosedur operasional, dan ketentuan Peraturan Perundang-
undangan;
c. Merujuk Klien yang tidak dapat ditangani kepada Perawat atau
tenaga kesehatan lain yang lebih tepat sesuai dengan lingkup
dan tingkat kompetensinya;
d. Mendokumentasikan Asuhan Keperawalan sesuai dengan
standar;
e. Memberikan informasi yang lengkap, jujur, benar,jelas, dan
mudah dimengerti mengenai tindakan keperawatan kepada
Klien dan/atau keluarganya sesuai dengan batas
kewenangannya;
f. Melaksanakan tindakan pelimpahan wewenang dari tenaga
kesehatan lain yang sesuai dengan kompetensi Perawat;
g. Melaksanakan penugasan khusus yang ditetapkan oleh
Pemerintah.
Klien berhak:
a. Mendapatkan informasi secara, benar, jelas, dan jujur
tentang tindakan Keperawatan yang akan dilakukan;
b. Meminta pendapat Perawat lain dan/atau tenaga
kesehatan lainnya;
c. Mendapatkan Pelayanan Keperawatan sesuai dengan
kode etik, standar Pelayanan Keperawatan, standar
profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan
Peraturan Perundang-undangan;
d. Memberi persetujuan atau penolakan tindakan
Keperawatan yang akan diterimanya;
e. Memperoleh keterjagaan kerahasiaan kondisi
Kesehatan nva.
Model Tim
Model penugasan keperawatan tim merupakan
metode asuhan keperawatan/kebidanan yang
diberikan oleh sekelompok perawat/bidan
kepada sekelompok pasien.
Skema Metode Penugasan
Keperawatan Tim
KEPALA RUANG
WAKIL KEPALA RUANG

KETUA TIM KETUA TIM KETUA TIM

ANGGOTA TIM ANGGOTA TIM ANGGOTA TIM

SE KELOMPOK SE KELOMPOK SE KELOMPOK


PASIEN PASIEN PASIEN

Anda mungkin juga menyukai