Anda di halaman 1dari 14

BRONKHIOLITI

S
Dr. ARIMBI,dr.Sp.P
Ilmu Penyakit Paru
FK-UWKS
2017
Definisi Bronkhiolitis

Keradangan saluran napas kecil/bronkhiolus yang


bersifat akut yang ditandai dengan edema mukosa
bronkhiolus, sehingga bronkhiolus mengalami obstruksi
yang sering terjadi pada anak berumur di bawah 2
tahun
Etiologi Bronkhiolitis

Penyebab tersering adalah:


RSV (Respiratory Syncytial dan Parainfluenzae Vi)

Penyebab lainnya adalah:


Metapneumonia virus
Coronae virus
Adenovirus
Rhenovirus
Patogenesis Bronkhiolitis

Virus ( RSV / Influenzae )

Hiperplasi sel goblet (sekresi mukus


meningkat)
Gerak cilia bronkhiolus menurun akibat sekret
Edema mukosa bronkhiolus (obstruksi
bronkhiolus)

Sesak napas
Batuk Produktif
Patogenesis Bronkhiolitis
Diagnose Bronkhiolitis

Berdasar Klinis (keluhan dan gejala)


Berdasar Radiologis (Thoraks foto)
Berdasar RSV testing dg Direct
Imunofluorosence
(diambil dari aspirat nasopharing), memiliki
sensitivitas 61% dan spesifisitads 89%
Gejala Klinis Bronkhiolitis

Dimulai dengan gejala seperti flue ringan


(sumer,batuk ,pilek dg hidung berair/meler )
Setelah beberapa hari batuk dan pilek akan
memberat, disertai kesulitan bernapas sampai
napas berbunyi /mengi
Bila tidak ditangani segera, keadaan makin
memburuk yang ditandai dengan: anak tidak
mau menyusu / celemek bayi selalu basah
akibat susu yang tumpah karena di tolak oleh
anak , anak nampak bertambah gelisah
setelah di susui dan lebih sensitif / rewel.
Penanganan Bronkhiolitis (di Rumah

Diperuntukkan pada kasus ringan ( di beri kesempatan 24


jam )
Berikan makanan yg biasa dimakan anak ( sedikit demi
sedikit ), serta diberikan susu ibu / susu botol
Bila sumer / demam diberikan parasetamol ( sesuai dosis
anak )
Bila ada obat pilek berupa inhaler untuk pilek ( petunjuk
dokter )
Bila mengalami kesulitan penanganan dalam waktu 1x24 jam
, dan anak nampak mulai rewel, maka segera bawa anak ke
Rumah sakit anak memerlukan pertolongan serius

8
Penanganan Bronkhiolitis di RS

Terapi Farmokologi / Utama


Cairan / makanan dapat di berikan langsung / lewat NG tube untuk menjaga
Dehidrasi ), namun bila anak di sertai muntah , sebaiknya cairan diberikan lewat
infuse .
Oksigenasi diberikan lewat selang nasal / masker
(unt . mempertahankan oksigen dalam darah )
Suction nasopharing ( unt menjaga jalan napas tetap terbuka / bebas )
Terapi Farmokologi / Simptomatik
Nebulized Bronkhodilator / Epinephrine (0.1 ml/kgBB ), Salbutamol, atau
Ipatoproprium bromid)
Anti virus ( Ribavirin / 1-beta-D-ribafuranosyl-1,2,4-triazole-3-carbox-amide,
merupakan synthetic nucleoside, menghambat replikasi RSV )
Kortikosteroid Antibiotika
Indikasi untuk dirawat di ICU
Bila terjadi tanda-tanda klinis memburuk
Pemasangan Ventilator Mekanik dapat di berikan bila:
RR meningkat, Cyanosis, Apnea ,dan Acidosis, merupakan tanda awal gagal napas)
Memiliki riwayat gangguan napas sebelumnya
Gambaran radiologi Bronkhiolitis
Gambaran radiologi Bronkhiolitis
Komplikasi Bronkhiolitis
Sinusitis
Pneumonia dengan atau tanpa atelektaksis
Pleuritis dan Efusi pleura
Abses otak, akibat septikemi oleh kuman
penyebab infeksi supuratif pada bronkus
( penyebab kematian )
Haemaptoe terjadi kerena pecahnya pembuluh
darah cabang vena ( arteri pulmonalis )
Bila kronis terjadi Kor pulmonal kronik (cabang
arteri dan vena pulmonalis pada dinding bronkus
akan terjadi arterio-venous shunt ) , terjadi
gangguan oksigenasi darah, timbul sianosis
sentral, selanjutnya terjadi hipoksemia.
Pencegahan Bronkhiolitis

Bagi anak balita yang masih sehat, maka


hindari kontak langsung dengan orang yang
sakit (batuk pilek)
Bagi si sakit di haruskan memakai masker
Mencuci tangan sebelum menyentuh anak
Bila sudah terlanjur sakit, maka lakukan
penanganan lebih lanjut.
TERIMA KASIH
SEMOGA SUKSES

Anda mungkin juga menyukai