Kalimat majemuk terdiri dari 2 atau lebih kalimat tunggal yang saling
berhubungan
Jenis kalimat majemuk :
Kalimat majemuk setara terbentuk dari 2 atau lebih kalimat tunggal dan kedudukan tiap kalimat
sederajat.
Contoh:Kami mencari bahan dan mereka meramunya
Kalimat majemuk bertingkat terdiri dari atas 1 suku kalimat bebas dan 1 suku kalimat yang tidak
bebas kedua kalimat tersebut memiliki pola hubungan yang tidak sederajat.
Contoh :Walaupun computer itu dilengkapi alat-alat modern tetapi paraa hacker masih dapat
mengacaukan data-datanya.
Kalimat majemuk campuran terdiri atas kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk
bertingkat.
Contoh :Karena hari sudah malam, kami berhenti dan langsung pulang.
UNSUR KALIMAT
Dalam menulis kalimat yang benar kita harus ketahui tentang unsur apa saja yang terdapat dalam
sebuah kalimat. Di Indonesia kita lebih sering mendengar unsur SPOK
(Subjek,Predikat,Objek,Keterangan).
KALIMAT SUBJEK
Subjek adalah unsur pokok pada sebuah kalimat di samping unsure predikat. Subjek lebih
sering dinyatakan dalam nama orang
KALIMAT PREDIKAT
Predikat adalah unsur utama dalam sebuah kalimat. Predikat digunakan untuk lebih menjelaskan
subjek.
KALIMAT OBJEK
Objek adalah keterangan predikat yang berhubungan erat dengan predikat
KALIMAT PELENGKAP
Pelengkap merupakan unsur kalimat yang dapat bersifat wajib ada karena
melengkapi makna verba predikat kalimat.
KALIMAT KETERANGAN
Keterangan adalah suatu informasi lebih lanjut dari sebuah kalimat.
Ketrangan terdapat banyak macam yaitu keterangan waktu,keterangan
tempat, serta keterangan benda.
Paragraf jenis ini kalimat utama yang mengandung pokok pikiran terletak pada awal
paragraf. Pola pikirnya dari umum ke khusus (Buku Ajar MPK Bahasa Indonesia, 2015:39).
Pargraf Induktif
Paragraf jenis ini disebut juga paragraf dadakan (suspense paragraph). Pikiran paragraf
induktif tertuang pada kalimat akhir paragraf. Pola pikirnya dari khusus ke umum.pokok
pikiran paragraf ini sering berbentuk generalisasi, dapat berdasarkan fakta asumsi atau
andaian (Buku Ajar MPK Bahasa Indonesia, 2015:40).
Paragraf Kombinasi
Bila kalimat pokok ditempatkan pada awal dan akhir paragraf, terbentuklah paragraf
campuran deduktif-induktif. Kalimat pada akhir paragraf umumnya menegaskan kembali
gagasan utama yang terdapat pada awal paragraph (Buku Ajar MPK Bahasa Indonesia,
2015:40).
Paragraf Argumentasi
merupakan paragraf yang berisi ide atau gagasan dengan diikuti alasan yang
kuat untuk menyakinkan pembaca dengan isinya yang mengemukakan suatu
pendapat yang diyakini (Ranggajatirakasiwi.wordpress,com).
Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi merupakan gagasan pokok yang menggambarkan suatu
objek sehingga para pembaca seakan bisa melihat, mendengar, atau merasa
objek tersebut (Ranggajatirakasiwi.wordpress.com).
Paragraf Eksposisi
Merupakan jenis paragraf yang tulisannya memberikan informasi mengenai sebuah teori,
teknik, kiat, atau petunjuk sehingga orang yang membacanya akan bertambah wawasan
(Ranggajatirakasiwi.wordpress,com).
Paragraf Persuasif
Paragraf persuasif adalah paragraf yang bertujuan meyakinkan dan membujuk pembaca
agar melaksanakan atau menerima gagasan penulis terhadap suatu hal
(Ranggajatirakasiwi.wordpress,com).
Paragraf Narasi:
Merupakan bentuk paragraf yang menceritakan serangkaian kejadian atau peristiwa yang
disusun berdasarkan urutan waktu terjadinya kejadian tersebut
(Ranggajatirakasiwi.wordpress.com).