Anda di halaman 1dari 15

Ada 2 type hipertensi:

1. Hypertensi primary (penyebab tdk diketahui) >


90%
sebagai dampak dari gaya hidup dan faktor
lingkungan > obesitas & stress
2. Hypertensi secondary (penyebab diketahui) >
10%
sebagai akibat penyakit lainnya > gagal jantung,
gagal ginjal kerusakan sistem hormonal tubuh
Faktor resiko Hipertensi
Keturunan
Jenis kelamin
Usia

Yg dpt di Modif :
Merokok
Obesitas
Stress
Kurang olahraga
Mechanism of Essential Hypertension
Neural Mechanism
Increased sympathetic activity
Renal Mechanism
Defect in renal sodium retention
Vascular Mechanism
Endothelial dysfunction
Vascular remodeling
Hormonal Mechanism : Renin-Angiotensin-
Aldosterone System (RAAS)
Most important mechanism in hypertension
Renin angiotensin aldosteron system
Terbentuk nya angiotensin II dari Angiotensin
1 oleh Angiotensin I- Coverting Enzyme ( ACE )
Angiotensin II bersifat Vasokonstriktor dpat
Meningkatkan Tek Darah melalui 2 jalur :
1. Meningkatkan sekresi hormon ADH dan Haus
2. Menstimulus sekresi aldosteron dari korteks
adrenal
Gejala hipertensi
Sakit kepala
Rasa pegal dan tidak nyaman pd tengkuk
Perasaan berputar spt tujuh keliling
Mudah marah
Berdebar dg cepat
Telinga berdenging
DVT
Trombosis Vena Dalam (DVT) merupakan penggumpalan
darah yang terjadi di pembuluh balik (vena) sebelah dalam.

Dalam keadaan normal, darah yang bersirkulasi berada


dalam keadaan cair, tetapi akan membentuk bekuan jika
teraktivasi atau terpapar dengan suatu permukaan.
Virchow mengungkapkan suatu triad yang merupakan
dasar terbentuknya trombus. Hal ini dikenal sebagai Triad
Virchow. Triad ini terdiri dari:
Patogenesis terjadinya trombosis vena adalah sebagai berikut
Stasis vena.
Kerusakan pembuluh darah.
Aktivitas faktor pembekuan.
MANIFESTASI KLINIK

Trombosis vena terutama mengenai vena-vena


di daerah tungkai antara lain vena tungkai
superfisialis, vena dalam didaerah betis atau
lebih proksimal seperti v poplitea, v femoralis
dan viliaca. Sedangkan vena-vena di bagian
tubuh yang lain relatif jarang di kenai.
Keluhan dan gejala trombosis vena dalam dapat berupa :
Nyeri
Nyeri akan berkurang kalau penderita istirahat di tempat tidur, terutama
posisi tungkai ditinggikan
Pembengkakan
Pembengkakan disebabkan karena adanya edema. Timbulnya edema
disebabkan oleh sumbatan vena di bagian proksimal dan peradangan jaringan
perivaskuler.
Perubahan warna kulit
Perubahan warna kulit tidak spesifik dan tidak banyak ditemukan pada
trombosis vena dalam dibandingkan trombosis arteri.
Sindroma post trombosis
Keadaan ini mengakibatkan meningkatnya tek pada dinding vena di daerah
betis sehingga terjadi inkompeten katup venda dan perforasi vena dalam

Anda mungkin juga menyukai