Sistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah Manusia
Ari Febrina
Endang W
Mei Cicilia
Lia Marda
Nindya L
Liza
Nur Asyfa
Maria Montes
Sindi L
Tyas
1. Menjelaskan hubungan antara
komponen darah dan fungsi
2. Membuat skema proses pembekuan
darah
3. Menjelaskan hubungan bagian-
bagian jantung dan fungsinya
4. Menjelaskan hubungan struktur
pembuluh darah dan fungsinya
5. Menggambarkan lintasan peredaran
darah pada manusia
Darah
Darah merupakan cairan jaringan tubuh.
Darah manusia bewarna merah, antara merah
terang apabila kaya oksigen sampai merah tua
apabila kekurangan oksigen.
Warna merah pada darah disebabkan oleh
hemoglobin, protein pernapasan (respiratory
protein) yang mengandung besi dalam bentuk
heme, yang merupakan tempat terikatnya
molekul-molekul oksigen.
Fungsi Darah
ERITROSIT LEUKOSIT
TROMBOSIT
Eritrosit
Eritrosit merupakan bagian utama dari darah.
Jumlahnya pada pria dewasa sekitar 5 juta/cc
dan pada wanita dewasa sekitar 4,5 juta/cc.
Bentuknya bikonkaf, serta berwarna merah
disebabkan oleh hemoglobin(Hb).
Umur eritrosit 120 hari. Setelah itu akan
dihancurkan di hati.
Penyakit kekurangan eritrosit adalah anemia
Leukosit
Leukosit berinti, bahkan pada basofil, netrofil,
dan eosinofil intinya lebih dari 1 lobus sehingga
disebut polimorfphonuclear (PMN), sedang
monosit dan limfosit berinti satu lobus.
Pada orang dewasa terdapat 5000- 10000/cc.
Leukosit bersifat fagosit (pemakan) benda asing
atau kuman yang masuk ke dalam tubuh.
Penyakit kekurangan leukosit adalah
leukopenia.sedangkan penyakit kelebihan
leukosit adalah leukemia
Trombisit
Trombosit disebut juga sel darah pembeku,
jumlahnya pada orang dewasa kira-kira
200.000-500.000/cc.
Di dalam trombosit terdapat banyak sekali
faktor pembekuan (hemostasis),
diantaranya adalah faktor VIII
(antiheamophillic factor).
Penyakit kekurangan trombosit adalah
hemofilia.
Plasma Darah
Plasma darah terdiri dari cairan dan protein darah:
albumin, globulin, dan fibrinogen.
Cairan darah yang tidak mengandung unsur
fibrinogen disebut serum darah.
Protein globulin merupakan penyusun antibodi
yang melawan benda asing (antigen). Tiap antibodi
bersifat spesifik terhadap antigen.
Macam-macam antibodi berdasarkan cara kerja nya:
1. antibodi yang menggumpalkan antigen
presipitin
2. antibodi yang menguraikan antigen lisin
3. antibodi yang menawarkan racun antitoksin
Pembekuan Darah
Trombosit yang menyentuh permukaan
luka yang kasar akan pecah dan
mengeluarkan enzim trombokinase
(tromboplastin).
Mekanisme pembekuan darah
Trombosit Tromboplastin
pecah
Protombin Trombin
Ion Ca+
Vit K di hati
Fibrinogen Fibrin
faktor pembekuan darah adalah protein plasma yang secara
normal bekerja dengan trombosit untuk membantu membekunya
darah.
tanpa pembekuan, perdarahan karena suatu cedera tidak akan
berhenti.
faktor pembekuan darah yang pekat bisa diberikan kepada penderita
kelainan perdarahan bawaan, seperti hemofilia atau penyakit von
willebrand.
plasma juga merupakan sumber dari faktro pembekuan darah.
plasma segar yang dibekukan digunakan pada kelainan perdarahan,
dimana tidak diketahui faktor pembekuan mana yang hilang atau jika
tidak dapat diberikan faktor pembekuan darah yang pekat.
plasma segar yang dibekukan juga digunakan pada perdarahan yang
disebabkan oleh pembentukan protein faktor pembekuan yang tidak
memadai, yang merupakan akibat dari kegagalan hati.
Jantung
Jantung atau heart merupakan salah satu organ
yang penting dalam kelangsungan hidup kita.
Telah kita ketahui bahwa jantung memompa
darah ke seluruh tubuh untuk menyediakan
oksigen beserta zat-zat lain untuk kepentingan
seluruh sel dalam tubuh kita.
Karena kepentingan itu jantung terus menerus
berkontraksi memompa darah tanpa henti
sepanjang hidup.
Bagian-Bagian Jantung
jantung dibagi dua bagian yaitu kanan dan kiri yang
masing-masing terdiri dari dua bagian pula yaitu
atrium dan ventrikel.
Jantung bagian kanan berhubungan dengan fungsi
pertukaran gas oksigen dan karbondioksida di paru-
paru dimana jantung kananlah yang memompa darah
ke paru-paru.
Sedangkan jantung kiri berhubungan dengan fungsi
peredaran darah ke seluruh tubuh karena jantung kiri
yang memompa darah ke seluruh tubuh.
Keterangan diagram:
1. atrium kanan
2. atrium kiri
3. ventrikel kanan
4. ventrikel kiri
5. sekat kanan & kiri
6. katup jantung kiri
7. katup jantung
kanan
Pembuluh Darah
Pembuluh Darah
Vena
Pembuluh darah arteri
1. Tempat mengalir darah yang dipompa dari bilik
2. Merupakan pembuluh yang liat dan elastis
3. Tekanan pembuluh lebih kuat dari pada pembuluh balik
4. Memiliki sebuah katup (valvula semilunaris) yang berada tepat di
luar jantung
5. Terdiri atas :
5.1 Aorta yaitu pembuluh dari bilik kiri menuju ke seluruh tubuh
5.2 Arteriol yaitu percabangan arteri
5.3 Kapiler :
a. Diameter lebih kecil dibandingkan arteri dan vena
b. Dindingnya terdiri atas sebuah lapisan tunggal
endothelium dan sebuah membran basal
6. Dindingnya terdiri atas 3 lapis yaitu :
6.1 Lapisan bagian dalam yang terdiri atas Endothelium
6.2 Lapisan tengah terdiri atas otot polos dengan Serat elastis
6.3 Lapisan terluar yang terdiri atas jaringan ikat Serat elastis
Pembuluh Balik (Vena)
Terletak di dekat permukaan kulit sehingga mudah di kenali
Dinding pembuluh lebih tipis dan tidak elastis.
Tekanan pembuluh lebih lemah di bandingkan pembuluh nadi
Terdapat katup yang berbentuk seperti bulan sabit (valvula
semi lunaris) dan menjaga agar darah tak berbalik arah.
Terdiri dari :
5.1. Vena cava superior yang bertugas membawa darah dari
bagian atas tubuh menuju
serambi kanan jantung.
5.2. Vena cava inferior yang bertugas membawa darah dari
bagian bawah tubuh ke
serambi kanan jantung.
5.3. Vena cava pulmonalis yang bertugas membawa darah
dari paru-paru ke serambi kiri
jantung.
Sistem Peredaran Darah Manusia
Macam Peredaran Darah
Peredaran darah manusia merupakan peredaran darah tertutup karena
darah yang dialirkan dari dan ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah dan
darah mengalir melewati jantung sebanyak dua kali sehingga disebut
sebagai peredaran darah ganda yang terdiri dari :
1. Peredaran darah panjang/besar/sistemik
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah yang kaya oksigen dari
bilik (ventrikel) kiri jantung lalu diedarkan ke seluruh jaringan tubuh.
Oksigen bertukar dengan karbondioksida di jaringan tubuh. Lalu darah yang
kaya karbondioksida dibawa melalui vena menuju serambi kanan (atrium)
jantung.
2. Peredaran darah pendek/kecil/pulmonal
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari jantung ke paru-paru
dan kembali ke jantung. Darah yang kaya karbondioksida dari bilik kanan
dialirkan ke paru-paru melalui arteri pulmonalis, di alveolus paru-paru darah
tersebut bertukar dengan darah yang kaya akan oksigen yang selanjutnya
akan dialirkan ke serambi kiri jantung melalui vena pulmonalis.
Kelainan atau penyakit pada sistem peredaran
darah antara lain: