EYD

(EJAAN YANG
DISEMPURNAKAN)

MARISTA DWI
RAHMAYANTIS, M.PD.
 Ragam Bahasa Indonesia
Dari cara berkomunikasi
Bahasa Indonesia ragam lisan
Bahasa Indonesia ragam tulis

(keduanya memiliki struktur yang berbeda)

Dari cara pandang penutur
Ideolek : variasi bahasa yang bersifat
perseorangan
Dialek : ragam bahasa yang dipakai oleh
kelompok anggota masyarakat
 Ragam Lisan
Adanya struktur nonlinguistik (intonasi,
gerak-gerik tangan, gelengan kepala, dll.
Contoh: Saya nasi separo, lodeh 1000,
dan tempe 2.
Kesalahan atau kesalahpengertian dalam
bahasa lisan dapat segera diperbaiki dan
diralat
 Ragam Tulis
Tidak ada struktur nonlinguistik
Adanya struktur verbal berupa huruf dan
kata-kata
Contoh: Saya mau membeli nasi separo
porsi, dengan sayur lodeh Rp.1000, dan
tempe 2 buah.
Kesalahan atau kesalahpengertian dalam
bahasa tulis baru dapat diperbaiki setelah
kalimat sudah ditulis.
 Bahasa Lisan
Keunggulan Kelemahan
Berlangsung cepat Tidak memiliki bukti
Sering berlangsung otentik
tanpa alat bantu Dasar hukumnya
Kesalahan dapat lemah
langsung diperbaiki Sulit disajikan secara
Dapat dibantu dengan matang atau bersih
gerak tubuh dan mimik Mudah dimanipulasi
muka
 Bahasa Tulis
Keunggulan Kelemahan

Memiliki bukti otentik Berlangsung lambat

Dasar hukum kuat Selalu memakai alat
Dapat disajikan secara bantu
matang
Lebih sulit dimanipulasi Kesalahan tidak
dapat langsung
diperbaiki
Tidak dapat dibantu
dengan gerak tubuh
atau mimik muka
 KECERMATAN PENGGUNAAN
EJAAN
Penulisan Imbuhan, Bubuhan, dan Kata Depan
Penulisan Kata Asing, Judul Buku, Judul Majalah, Judul Artikel
Penulisan Lembaga: Nama Diri Nama Jenis
Penulisan Gabungan Kata
Penulisan Gelar
Penulisan Tanda Baca
Imbuhan + kata yang diimbuhi:
ditulis, tulisan,menyimak
Bubuhan + kata yang dibubuhi:
pascasarjana, antarkota, mahakuasa,
mikroekonomi, dwikarya, caturwarga
Kata depan terpisah dengan kata
berikutnya: di meja, ke kantor
Kata asing digarisbawahi atau dicetak
miring.
Judul buku dan judul majalah
digarisbawahi atau dicetak miring, setiap
kata ditulis kapital kecuali kata depan dan
kata hubung
Judul artikel diberi tanda petik atau
dicetak tebal, setiap kata ditulis kapital
kecuali kata depan dan kata hubung
Tulis Bab I, Bab ke-1, Bab kesatu
Lembaga nama diri ditulis kapital:
Saya menabung di Bank Niaga
Lembaga bukan nama diri ditulis
kecil: Saya sudah biasa menabung di
bank.
Nama diri sebagai nama jenis/ukuran
ditulis kecil: sapi bali, jeruk siam,
pisang ambon.
Nama jenis/ukuran ditulis kapital jika
disingkat:
12 ampere (12 A), 6 volt (6 V)
 Rangkaian kata yang bukan kalimat tidak
diakhiri dengan titik, misalnya:
judul buku, judul majalah, judul artikel,
subbab, tanggal
Penggunaan tanda koma:
, yaitu . Jadi, .
, sedangkan Namun, .
., tetapi . Karena itu, .
A, B, C, dan D Ketika dia datang,
Sehubungan dengan itu, .
Walaupun sudah kaya , .
Gabungan kata (berawalan atau
berakhiran) ditulis terpisah: diberi
tahu, beri tahukan
Gabungan kata (berawalan dan
berakhiran) digabung: diberitahukan
 KECERMATAN
PENGGUNAAN KATA

Pembentukan dan Pemilihan Kata

 Pemilihan Kata
Bagaimana Seharusnya?

1. Baku
2. Tepat
3. Benar
4. Lazim
5. Seksama
 Aturan Khusus
Imbuhan MeN- dan PeN-
Kata yang diawali dengan K, P, T, S
mengalami peluluhan menjadi Ng
(mengarang), M (memarkir), N
(menargetkan), Ny (menyukseskan)
Kluster (konsonan rangkap) tidak luluh:
kritik (mengkritik), tradisi (mentradisikan),
syukur (mensyukuri), proses (memproses)
 IMBUHAN MEN- DAN PEN-

mem-/pem- awal kata : b, p, f, v

meng-/peng- awal kata: g, h, k, kh, vokal
men-/pen- awal kata: d, t, c, j, z, sy
meN-
me-/pe- awal kata: r, l, m, n, w, y, ng, ny

peN- meny-/peny- awal kata: s

menge-/penge- kata dasar satu suku kata

k, p, t, s luluh menjadi ng, m, n, ny

k, p, t, s sebagai konsonan rangkap tidak luluh
pr, kr, sy, kh, tr
Profesor doktor Anang Santoso
magister pendidikan
Prof. Dr. Anang Santoso, M.Pd.
Insinyur Sudana Degeng
sarjana pendidikan magister
ekonomi
Ir. Sudana Degeng, S. Pd., M.E.
Dokter Cyntia Amien spesialis
kulit dan kelamin
dr. Cyntia Amien, Sp. K.K.
Dokter Rahman Putra A.
master of science
dr. Rahman Putra A., M.Sc.