Ilmu yang mempelajari fungsi pendengaran, yang berhubungan dengan habilitasi dan rehabilisasi. Terdiri dari 2 bagian : Audiologi dasar dan audiologi khusus. Audiologi dasar ialah pengetahuan mengenai nada murni,bising, serta cara pemeriksaannya. Audiologi khusus membedakan tuli sensorineural koklea dengan retrokoklea , dan audiometri obyektif. Keseimbangan adalah kemampuan relatif untuk mengontrol pusat massa tubuh (center of mass) atau pusat gravitasi (center of gravity) terhadap bidang tumpu (base of support). Komponen vestibular merupakan sistem sensoris yang berfungsi penting dalam keseimbangan. Reseptor sensoris vestibular berada di dalam telinga. Reseptor pada sistem vestibular meliputi kanalis semisirkularis, utrikulus, serta sakulus. Reseptor dari sistem sensoris ini disebut dengan sistem labyrinthine. Sistem labyrinthine mendeteksi perubahan posisi kepala dan percepatan perubahan sudut. Kanalis semisirkularis, sakulus dan utrikulus berperan dalam keseimbangan dan posisi kepala pada bahu. Kanalis semisirkularis berperan pada gerakan kepala pada waktu berputar . Gerakan ini menghasilkan gerakan pada endolimf dalam kanalis semisirkularis ,yang merangsang sel-sel rambut . Otolit sakulus dan utrikulus; bergerak oleh perubahan posisi kepala dan dengan demikian mencetuskan gerakan sel rambut di daerah tersebut. Rangsangan ditransmisikan sepanjang serat saraf nervus kranialis VIII (auditorius) pars vestibularis ke otak tengah , medulla oblongata, serebelum , dan medulla spinalis.
Rangsangan ini memulai perubahan refleks pada otot-
otot leher , mata, badan, dan ekstremitas untuk mempertahankan keseimbangan dan postur dan mata dapat difiksasi pada objek yang bergerak. Audiologi merupakan ilmu untuk mengetahui tes pendengaran. Vestibuler adalah sistem keseimbangan tubuh yang meliputi organ,nervus VII dan VIII.