Anda di halaman 1dari 8

ATO

M
Thomson
Atom terdiri dari materi bermuatan positif dan di dalamnya tersebar
elektron bagaikan kismis dalam roti kismis.
Dalton
- Atom digambarkan sebagai bola pejal yang
sangat kecil.
- Atom merupakan partikel terkecil yang tidak
dapat dipecah lagi.
- Atom suatu unsur sama memiliki sifat yang
sama, sedangkan atom unsur berbeda,
berlainan dalam massa dan sifatnya. Rutheford
- Senyawa terbentuk jika atom bergabung - Dalam atom terdapat inti atom yang bermuatan positif, berukuran
satu sama lain. lebih kecil daripada ukuran atom tetapi massa atom hampir seluruhnya
- Reaksi kimia hanyalah reorganisasi dari berasal dari massa intinya.
atom-atom, sehingga tidak ada atom yang - Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan berada pada
berubah akibat reaksi kimia. pusat atom serta elektron bergerak melintasi inti (seperti planet dalam
tata surya)
Niels Bohr
- Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan di sekitarnya
beredar elektron-elektron yang bermuatan negatif.
- Elektron beredar mengelilingi inti atom pada orbit tertentu
yang dikenal sebagai keadaan gerakan yang stasioner (tetap)
yang selanjutnya disebut dengan tingkat energi utama (kulit
elektron) yang dinyatakan dengan bilangan kuantum utama (n).
- Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi akan
tetap sehingga tidak ada cahaya yang dipancarkan.
- Elektron hanya dapat berpindah dari lintasan stasioner yang
lebih rendah ke lintasan stasioner yang lebih tinggi jika
menyerap energi. Sebaliknya, jika elektron berpindah dari
lintasan stasioner yang lebih tinggi ke rendah terjadi pelepasan
energi.
- Pada keadaan normal (tanpa pengaruh luar), elektron
menempati tingkat energi terendah (disebut tingkat dasar =
ground state).
Atom Louis Victor de Broglie
Menyatakan bahwa materi mempunyai dualisme sifat yaitu
Modern sebagai materi dan sebagai gelombang.
Werner Heisenberg
Mengemukakan prinsip ketidakpastian untuk materi yang
bersifat sebagai partikel dan gelombang. Jarak atau letak
elektron-elektron yang mengelilingi inti hanya dapat ditentukan
dengan kemungkinan kemungkinan saja.
Erwin Schrodinger (menyempurnakan model Atom Bohr)
Berhasil menyusun persamaan gelombang untuk elektron
dengan menggunakan prinsip mekanika gelombang. Elektron-
elektron yang mengelilingi inti terdapat di dalam suatu orbital
yaitu daerah 3 dimensi di sekitar inti dimana elektron dengan
energi tertentu dapat ditemukan dengan kemungkinan terbesar.
Partikel Dasar
Penyusun Atom
Isotop
Isotop adalah atom-atom yang memiliki nomor atom sama,
tetapi nomor massanya berbeda. Nomor atom ditentukan oleh
jumlah proton. Jumlah proton dalam isotop-isotop adalah sama,
yang berbeda hanyalah jumlah neutronnya.

Isobar
Isobar adalah atom-atom yang memiliki nomor massa sama,
tetapi nomor atomnya berbeda Proton
Elektron
Isoton
Isoton adalah atom-atom yang memiliki jumlah neutron sama, Neutron
tetapi jumlah proton berbeda
1. Bilangan kuantum utama (n)
2. Bilangan kuantum azimut (l)
3. Bilangan kuantum magnetik (m) Bilangan Kuantum
4. Bilangan kuantum spin (s)

Contoh

Nomor & nama Nilai & tempat Nilai & jumlah orbital Arah rotasi elektron &
kulit beredar subkulit jumlah elektron max (2x1n)

n l m S
4 0 subkulit s 0 (1 orbital) , - (2 e)
1 subkulit p -1, 0, 1 (3 orbital) , -, (6 e)
2 subkulit d -2, -1, 0, 1, 2 (5 orbital) , -, , -, (10 e)
3 subkulit f -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3 (7 orbital) , -, , -, , -, (14 e)
Konfigurasi Elektron
SISTEM Golongan
1
I
2
II
3
III
4
IV
5
V
6
VI
7
VII
8
VIII
9
VIII
10
VIII
11
I
12
II
13
III
14
IV
15
V
16
VI
17
VII
18
VIII

PERIODEIK
A A B B B B B B B B B B A A A A A A

Periode
Periode Jumlah Unsur Nomor Atom

1 2 1-2
2 8 3 - 10
3 8 11 - 18
4 18 19 - 36
5 18 37 - 54
6 32 55 - 86
7 32 87 - 118

Nomor periode = jumlah kulit

Nomor golongan = jumlah e valensi


v
SIFAT-SIFAT PERIODIK UNSUR k

Jari-Jari Afitinas Elektron


Jari-jari atom adalah jarak elektron terluar ke inti Afinitas Elektron yaitu energi yang menyertai proses
atom dan menunjukan ukuran suatu atom. penambahan satu elektorn pada satu atom netral
dalam wujud gas, sehingga terbentuk ion bermuatan
-1
Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah besaraan tendensi Sifat Logam & Non Logam
(kecenderungan) suatu atom untuk menarik elektron.
yaitu kecenderungan atom melepas elektron untuk
membentuk ion positif.
Energi Ionisasi (IE)
energi minimum yang diperlukan atom netral dalam Kereaktifan (kemudahan berekasi)
wujud gas untuk melepas suatu elektron paling luar
(yang terikat paling lemah) membentuk ion positif. Kereaktifan yaitu skala yang dapat menjelaskan
kecenderungan atom suatu unsur untuk menarik
elektron menuju kepada nya dalam suatu ikatan

Anda mungkin juga menyukai