epitelium. Kista Inflammatory kista radikular, kista residual dan kista bifurkasi bukal. kista developmental kista dentigerus, kista erupsi, kista odontogenik keratosis, kista orthokeratinisasi odontogenik, kista gingival, kista lateral periodontal dan kista glandular odontogenik. Kista radikular adalah kista odontogenik yang terjadi pada apeks gigi nonvital yang mengalami peradangan. Kista radikular = kista inflamasi / kista periodontal / kista periodontal apikal / kista periapikal Paling sering ditemukan pada rahang (52%- 68%) Dapat terjadi di region mana saja di rahang Lokasi maksila merupakan yang tersering (60%) terutama di region anterior Jarang terlihat sebelum usia 10 tahun, paling sering terlihat pada usia 20-60 tahun Paling sering terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan (3:2) APIKAL LATERAL Kebanyakan asimtomatik Jika kista tersebut mengalam infeksi rasa sakit Kista yang besar pembengkakan pada bagian bukal dan meluas hingga bagian lingual atau palatal bagian tersebut menjadi tipis dan dapat menimbulkan bunyi cracking (krepitus). Jika sampai merusak tulang kista akan terhubung dengan periosteum mukosa pada daerah tersebut akan terlihat berwarna merah kebiru-biruan Anamnesis dan Pemeriksaan fisik Biasanya pasien datang jika sudah mengalami gejala seperti rasa sakit yang menandakan kemungkinan sudah terjadi infeksi. Dari pemeriksaan fisik : Hanya kista yang agak besar yang menimbulkan benjolan. Mukosa di atasnya berwarna normal. Dapat ditemukan adanya nyeri saat palpasi dan perkusi daerah gigi yang memiliki kista radikular yang terinfeksi. Apabila telah menembus korteks tulang, mukosa tampak berwarna kebiruan dan teraba lunak bahkan dapat terjadi fraktur patologis. Pada mandibula, Anestesi atau parestesi pada bibir dapat terjadi bila kista menekan saraf sensoris perifer yang berdekatan. Pemeriksaan Penunjang Radiografi bundar atau oval, berbatas garis putih yang tegas dan jelas, dindingnya halus, dan teratur sehingga dapat dibedakan dengan daerah sekitarnya yang normal. Lokasinya dapat mengenai hanya satu atau beberapa gigi sekaligus. Aspirasi isi kantung kista Sebagai tambahan dari pemeriksaan klinis dan radiologi, aspirasi terhadap isi kantung kista tersebut merupakan diagnosis tambahan yang sangat berharga. Kista dengan ukuran yang lebih besar dari 1,5-2 cm, sedikit atau banyaknya cairan, tetap dapat diaspirasi untuk mencegah timbulnya lesi yang lebih padat lainnya. Dari punksi aspiras tersebut didapat cairan berwarna bening kekuningan, dengan kilau kolesterol yang tampak seperti kristal. Pada kista yang terinfeksi dapat ditemukan pus.2,8 Histopatologi Lapisan epitel Rushton hyalin bodies Belahan kolesterol Akumulasi kolesterol dapat terjadi melalui degenerasai dan deintegrasi dari limfosit, plasma sel, dan makrofag yang memiliki peran pada proses inflamasi. Pada akhirnya kolesterol ini akan keluar dari dinding sel. Kapsul fibrous Kapsul fibrous kista radikular tersusun terutama dari pemadatan kolagen perifer dan jaringan pengikat longgar yang berdampingan dengan lapisan epitel. Sel inflamasi Sel mast