Anda di halaman 1dari 20

Konjungtivitis Vernal ODS

Magdalena Noviana 102012211


Jeremia Andryanto 102013015
Fina Agustiani Liaw 102013081
Cinthyawati Tunggal Manuain 102013141
Handy Hartanto 102013142
Ni Putu Cristian R.A 102013232
Edwin Quinito 102013319
Yuvina 102013450
Windy Silvia 102013479
Skenario
Seorang laki-laki usia 11 tahun, dibawa
oleh kedua orangtuanya, ke rumah sakit
dengan keluhan utama gatal pada kedua
mata sejak 1 hari yang lalu.
Rumusan Masalah
Laki-laki usia 11 tahun datang denga
keluhan gatal pada kedua mata sejak 1
hari yang lalu.
Mind Map
Pencegahan
Anamnesis Pemeriksaan

Prognosis Manifestasi Klinik

Penatalaksanaan
RM Etiologi

Patofisiologi Epidemiologi

Diagnosis

Differential
Working Diagnosis
Diagnosis
Anamnesis

Identitas
Keluhan utama: gatal kedua mata
RPS
RPD: alergi udara dan panas, batuk, pilek
RPK
Riwayat pengobatan
Riwayat sosial
Anamnesis
Apakah ada kelopak mata berdenyut?
Apakah ada sakit kepala?
Apakah ada bulu mata rontok/madarosis?
Apakah ada sakit mata saat pergerakan bola mata?
Apakah ada mata merah atau berair?
Apakah ada mata berlendir atau kotor atau belekan?
Apakah ada fotofobia (perasaan silau)?
Apakah ada penglihatan benda yang seolah-olah menjadi lebih
kecil/mikropsia?
Apakah ada kelopak mata bengkak?
Apakah ada penglihatan gelap/penglihatan turun mendadak pada
salah satu mata atau kedua mata?
Apakah ada tampakan halo pada sumber cahaya?
Apakah ada astenopia atau kelelahan mata saat membaca?
Apakah ada buta dengan sakit pada mata?
Apakah ada buta senja atau malam?
Anatomi Mata
Pemeriksaan Fisik
Keadaaan umum
Kesadaran
TTV
Apparatus lakrimalis
Inspeksi Konjungtiva dan sclera,
Kornea, lensa, dan pupil
Palpasi
Ketajaman visus
Lapang pandang
Gerakan ekstraokular
Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Visus
Working Diagnosis
Konjungtivitis Vernal
Differential Diagnosis
Klinik & sitologi Viral Bakteri Vernal

Gatal Minim Minim Hebat

Hiperemia Profuse Sedang Sedang

Eksudasi Minim Mengucur Minim

Adenopati Lazim Jarang Tidak ada


preurikular

Pewarnaan kerokan Monosit Bakteri, PMN Eosinofil


& eksudat

Sakit tenggorokan Kadang Kadang Tidak pernah

Lakrimasi ++ + +
Epidemiologi
Konjungtivitis Vernal bisaanya mengenai
pasien usia muda antara 3-25 tahun
dengan presentasi kedua jenis kelamin
sama. Bisaanya pada laki-laki mulai pada
usia di bawah 10 tahun.
Patofisiologi
pengidap alergi membentuk antibodi IgE
antigen degranulasi sel mast
pelepasan histamin dan mediator
peradangan hiperemi dan vasodilatasi
difus hiperplasia jaringan ikat tak
terkendali sekret warna putih sel
PMN, eosinofil, basofil dan sel mast.
Manifestasi klinis
Mata merah
Sakit
Bengkak
Panas
Berair
Gatal
Silau/Fotopobia
Penatalaksanaan
Non medika mentosa
Kompres dingin dan kompres es
Tidur/bekerja dalam ruangan ber-AC
Tinggal dalam lingkungan yang beriklim
sejuk dan lembab
Menggunakan kacamata berpenutup total
untuk mengurangi kontak dengan allergen di
udara terbuka
Pemakaian lensa kontak dihindari
Pengganti air mata (artificial)
Penatalaksanaan
Medika mentosa
Kortikosteroid prenidsolone
Sediaan: fosfat 1%, 6-8x
Deksametason fosfat
Sediaan: 2-3 tablet,4x
Lodoxamide tromethamine (alomide)
Sediaan: Larutan 0,1%. 1 tetes 4x
Cromolyn sodium (crolom)
Sediaan: Larutan 4%. 1 tetes 4-6x
Pencegahan
Prognosis
Cukup Baik
Dapat terjadi
kekambuhan jika
penatalaksanaan tidak
tepat dan gaya hidup
pasien tidak diubah.
Kesimpulan
Penyakit konjungtivitis vernal merupakan suatu
penyakit alergi bilateral yang merupakan akibat
reaksi hipersensitivitas tipe I yang mengenai
kedua mata dan bersifat rekuren. Penyakit ini
dikenal juga sebagai suatu penyakit
konjungtivitis musiman atau konjungtivitis
musim kemarau. Penyakit ini menyerang orang
dengan usia muda 3-25 tahun, dan pada laki-laki
dimulai saat usia dibawah 10 tahun. Penyakit ini
dapat sembuh sempurna, meskipun dengan
riwayat kekambuhan yang pasti terjadi.

Anda mungkin juga menyukai