Anda di halaman 1dari 19

PENGANTAR HUKUM

PAJAK

9/3/17
Apa Itu Pajak ?

Pajak adalah:

Kontribusi wajib kepada negara

yang terutang oleh Orang Pribadi atau


Badan

Yang bersifat memaksa berdasarkan Undang


Undang

dengan tidak mendapatkan imbalan secara


langsung dan digunakan untuk Keperluan
Negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran
rakyat
Fungsi Pajak

PENERIMAAN (BUDGETAIR)

MENGATUR (REGULERENT)

REDISTRIBUSI

BANTUAN/SUMBANGAN BAGI
MEREKA YANG DITIMPA BENCANA
ALAM MELALUI BANTUAN SOSIAL
Apa yang saya peroleh dari Pemerintah/Negara sbg ganti (kontraprestasi) atas
pajak-pajak yang telah saya bayar kpd Pemerintah/Negara?

Fasilitas & Infrasruktur umum dibangun untuk kenyamanan kita


seperti: jalan, jembatan, kebersihan, taman, pasar, dsb
juga dibiayai oleh Pemerintah
Sejak Bayi Kita telah menikmati Pajak..!

UANG PAJAK DIGUNAKAN UNTUK


MEMBIAYAI PENGELUARAN
PUBLIK,SEHUBUNGAN DENGAN TUGAS
NEGARA UNTUK MENYELENGGARAKAN
Biaya Rumah Sakit menjadi
PEMERINTAHAN
tidak terlampau mahal
Biaya Kesehatan
Pun menjadi tidak mahal
karena disubsidi Keamanan dan ketertiban dapat
Pemerintah terjaga sehingga kita merasa aman
selama berpergian

Transportasi umum disediakan untuk memudahkan kita


dalam mencapai tujuan (sekolah, tempat kerja)
Sejak Sekolah dasar kita telah menerima subsidi sehingga Hal ini pun disubsidi oleh pemerintah
biaya sekolah dapat terjangkau sampai ke Perguruan Tinggi
Syarat Pemungutan Pajak
Syarat Keadilan
Syarat Yuridis
Syarat Ekonomi
Syarat Finansial
Sistem Pemungutan Sederhana
Syarat Keadilan

Adil dalam perundangan-undangan


Pajak dikenakan secara umum, merata, dan
sesuai dengan kemampuan
Adil dalam pelaksananaanya
Wajib pajak berhak mengajukan keberatan,
penundaan pembayaran, dan mengajukan
banding
Syarat Yuridis
Undang-undang memberikan jaminan hukum
untuk menyatakan keadilan untuk negara dan
warganya
Syarat Ekonomi
Tidak menggangu kelancaran kegiatan produksi
dan perdagangan

Tidak menimbulkan kelesuan perekonomian


Syarat Finansial
Biaya Pemungutan < Hasil Pemungutan
Sistem Pemungutan
Sederhana
Untuk memudahkan dan mendorong
masyarakat dalam memenuhi kewajiban
pajaknya
Jenis Tarif Pajak

Tarif Proporsional/Sebanding

Tarif Progresif

Tarif Degresif

Tarif Tetap

Tarif Advalorem

Tarif Spesifik
Pemungutan Pajak

Stelsel Nyata
Stelsel Pajak Stelsel Fiktif

Stelsel Campuran

Asas Tempat Tinggal


Yurisdiksi Pemungutan Asas Kebangsaan
Asas Sumber

Official Assessment

Sistem Pemungutan Self Assessment


With Holding
PENGGOLONGAN JENIS PAJAK
JENIS-JENIS PAJAK
HUKUM DALAM UU PAJAK

Hukum Materiil
Utang pajak timbul karena
Hukum Formil
diberlakukannya UU Utang pajak timbul karena
ditetapkannya surat ketetapan
pajak
Objek Pajak
Keadaan Bentuk dan Tata Cara Mewujudkan
Perbuatan Hukum Materiil menjadi Kenyataan,
Peristiwa seperti:
Tata Cara Mendaftar Sebagai Wajib
Subjek Pajak
Pajak
Tarif Pajak Tata Cara Membayar Pajak dan
Timbul dan Hapusnya Utang Pajak Melaporkan SPT
Hubungan Hukum Antara Tata Cara Penetapan Utang Pajak
Pemerintah dan Wajib Pajak Hak-hak Fiskus
Hak-hak Wajib Pajak
bangan Undang Undang Perpajakan Indone

.. - 1983 1983 1983 - ..

Melakukan reformasi
Memperkenalkan Self
Assessment
Menghilangkan kelemahan
1. Warisan Belanda sistem perpajakan yang ada
(Sifatnya kolonialistik) dgn memperluas objek dan
2. Sistem official assessment. subjek pajak,
menyederhanakan sistem
dan prosedur perpajakan
Bea
Materai
PBB
PPSP
PPN
&
BPSP
PPnBM diganti

PP

PPh BPHTB
X

PAJAK
KUP
DAERAH

Undang Undang Perpajakan Indonesia


ndang Undang Perpajakan Indonesia

Undang Perubahan Perubahan Perubaha Perubaha


No. Materi
Undang ke-1 ke-2 n ke-3 n ke-4
1 Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan (KUP) No. 6 No. 9 No. 16 No. 28 No. 16
Tahun 1983 Th 1994 Th 2000 Th 2007 Th 2009

2 Pajak Penghasilan (PPh) No. 7 No. 7 No. 10 No. 17 No. 36


Tahun 1983 Th 1991 Th 1994 Th 2000 Th 2008
3 Pajak Pertambahan Nilai dan
Pajak Penjualan atas Barang No. 8 No. 11 No. 18 No. 42
Mewah (PPN & PPnBM) Tahun 1983 Th 1994 Th 2000 Th 2009

4 Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) No. 12 No. 12


Tahun 1985 Th 1994
5 Bea Materai No. 13
Tahun 1985
6 BPSP diganti Pengadilan Pajak No. 17 No. 14
Tahun 1997 Th 2002
7 Penagihan Pajak dengan Surat No. 19 No. 19
Paksa (PPSP) Tahun 1997 Th 2000
8 Pajak Daerah dan Retribusi No. 28
Daerah Tahun 2009
Terima Kasih
Atas
Perhatiannya
Tim Instruktur IAI Jawa
Timur

Ikatan Akuntan Indonesia


Jawa Timur
9/3/17

Anda mungkin juga menyukai