Penyakit-Penyakit Mata Merah

Patimah Tul M
2011730158

REFERENSI :
Sidharta Ilyas. 2013. Ilmu Penyakit Mata Edisi Keempat Cetakan Ketiga. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. p.116-229.
PENYAKIT MATA MERAH

MMVN MMVMM MTVMM MTVMP

KONJUNGTIVITIS KERATITIS NEURITIS OPTIK KATARAK

EPISKLERITIS- ULKUS KORNEA ABLASI RETINA GLAUKOMA

SKLERITIS
HEMATOMA UVEITIS AMBLIOPIA RETINOPATI
SUBKONJUNGTIV TOKSIK
A
PTERIGIUM

PSEUDOPTERIGIU
M
PINGEKULA
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN
NORMAL (MMVN) & tidak ada sekret
Definisi : Pertumbuhan fibrovaskular konjungtiva
yang bersifat degeneratif & invasif.
Pterigium Penyebab : iritasi kronis akibat debu, cahaya sinar
matahari & udara yang panas
Pseudopte Definisi : perlekatan konjungtiva dgn kornea yang
cacat dan berbeda dengan pterigium dari letak.
rigium Sering ditemukan pada proses penyembuhan ulkus
kornea.
Pingekula Definisi : benjolan pada konjungtiva bulbi yg
banyak ditemukan pada orang tua
Penyebab : rangsangan sinar matahari, debu dan
angin panas
Hematoma Definisi : rapuhnya pembuluh darah oleh karena
umur, hipertensi, arteriosklerosis, konjungtivitis
subkonjung hemoragik, anemia, trauma, pemakaian antikoagulan
tiva & batuk rejan
Episkleritis Definisi : reaksi radang jar. Ikat vaskular yg terletak
antara konjungtiva & permukaan sklera
-skleritis Definisi : penyakit yg disebabkan oleh karena
kelainan / penyakit sistemik (penyakit jar.ikat, pasca
herpes, sifilis dan gout).
Gejala : mata iritatif, merah, mungkin
menimbulkan astigmat yang berakibat
pada gangguan penglihatan.
Gejala : = pterigium
Perbedaannya pada letak, pterigium
pada celah kelopak
Pseudopterigium pada konjungtiva
dekat daerah penyembuhan ulkus kornea
Gejala : terjadi peradangan atau iritasi,
maka disekitar bercak degenerasi akan
terlihat pembuluh darah yg melebar
Gejala : adanya warna merah hingga
hitam pada konjungtiva setelah beberapa
lama
Gejala : mata kering, rasa sakit yg ringan,
mengganjal dgn konjungtiva yg kemotik .
Gejala : rasa sakit yg berat menyebar ke
dahi, alis & dagu, mengganggu waktu tidur,
mata merah berair, fotofobia , penglihatan
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN
NORMAL (MMVN) & ada sekret
Definisi : radang konjungtiva/ radang selaput lendir Gejala : mata seperti ada benda asing,
yg menutupi belakang kelopak & bola mata, hiperemi konjungtiva bulbi, lakrimasi,
Konjungtivi akut/kronik. eksudat dgn sekret dipagi hari,
tis Penyebab : bakteri, klamidia, alergi, viral, toksik & pseudoptosis akibat kelopak
berkaitan dgn penyakit sistemik membengkak, kemosis, hipertrofi papil
TIPE KONJUNGTIVITIS

Konjungtivi Penyebab : akibat infeksi gonokokus, meningokok, Gejala : sekret mukopurulen & purulen,
staphylococcus aureus, streptococcus pneumoniae, kemosis konjungtiva, edema kelopak,
tis bakteri hemophillus influenzae & E. coli kadang disertai blefaritis & keratitis.

Konjungtivi Definisi :radang konjungtiva akut dan hebat Gejala : adanya sekret purulen, kelopak
yg disertai dgn sekret purulen. mata benghkak dan kaku sehingga sukar
tis gonore Penyebab : kuman gonokok dibuka. Merupakan penyebab utama
oftalmia neonatorum yaitu konjungtivitis
yg ditularkan ibu kepada bayinya.
Konjungtivi Definisi : konjungtivitis yg didapatkan didaerah Gejala : adanya sekret mukopurulen
kantus interpalpebra, disertai ekskoriasi kuliat & sering mengedip
tis angular disekitar daerah peradangan.
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN
NORMAL (MMVN) & ada sekret

TIPE KONJUNGTIVITIS

Konjungtivi Definisi :konjungtivitis dgn gejala umum Gejala : hiperemia konjungiva dgn
konjungtivitis kataral mukoid sekret mukopurulen yang membuat
tis Penyebab : streptococcus pneumoniae/ basil koch kelopak mata sulit dibuka pada pagi hari,
mukopurul weeks adanya halo (gambaran pelangi yg mirip
en dgn glaukoma)

Konjungtivi Definisi : konjungtivitis yg menyebabkan demam Gejala : demam, faringitis, sekret berair.
faringokonjungtiva oleh karena infeksi virus. Folikel pada konjungtiva mengenai satu/
tis virus Penyebab : adenovirus tipe 3,4 dan 7 dan kedua mata.
akut mengenai anak-anak melalui droplet/ kolam renang

Konjungtivi Definisi : konjungtivitis yang merupakan Gejala :infeksi unilateral, iritasi, sekret
manifestasi primer herpes & terdapat pada anak- mukosa, nyeri & fotofobia ringan.
tis anak yg mendapat infeksi dari pembawa virus.
herpetik

Konjungtivi Definisi : merupakan penyakit okulogenital yg Gejala : adanya pseudomembran, folikel

disebabkan oleh infeksi klamidia yg merupakan yg nyata terutama pada kelopak bawah,
tis inklusi penyakit kelamin (uretra, prostat, serviks & epitek gambaran seperti hipertrofi papil disertai
rektum) dgn masa inkubasi 5-10 hari. pembesaran kel. preurikel
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN
NORMAL (MMVN) & ada sekret
TIPE KONJUNGTIVITIS

Konjungtivi Penyebab : virus new castle dgn gambaran klinis Gejala : influensa dgn demam ringan,
sama dgn demam faringokonjungtiva sakit kepala & nyeri sendi, rasa sakit pada
tis new Penyakit ini dapat sembuh < dari 1 minggu mata, gatal, mata berair, penglihatan kabur
castle & fotofobia.

Konjngtivit Definisi : konjungtivitis yg disertai timbulnya Gejala : mata iritatif, seperti kelilipan &
perdarahan konjungtiva dgn masa inkubasi 24-48 sakit periorbita, keratitis, adenopati
is jam. preurikel dan adanya perdarahan
hemoragik Penyebab : infeksi virus pikorna / enterovirus 70. subkonjungtiva yg dimulai dgn timbulnya
epidemik ptekia.
akut
Konjungtivi Definisi : konjungtivitis yang merupakan Gejala :infeksi unilateral, iritasi, sekret
manifestasi primer herpes & terdapat pada anak- mukosa, nyeri & fotofobia ringan.
tis anak yg mendapat infeksi dari pembawa virus.
herpetik
Konjungtivi Definisi : konjungtivitis yg sering ditemukan pada Gejala : adanyabenjolan kecil berwarna
anak-anaka & tdk pernah terlihat pada bayi baru kemerah-merahan pada lipatan
tis lahir retrotarsal.
folikularis Definisi : merupakan suatu bentuk folikular kronik Gejala : std I adanya neovaskularisasi
kronis - yg disebabkan oleh chlamydia trachomatis & keratitis epitelial ringan, std II adanya
Trakoma pannus yaitu pembuluh dara yg terletak
di limbus atas dgn infiltrat & std-std 3,4.
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN
NORMAL (MMVN) & ada sekret
TIPE KONJUNGTIVITIS KONJUNGTIVITIS MENAHUN

Konjungtivi Definisi : merupakan bentuk radang konjungtiva Gejala :radang (merah, sakit, bengkak &
akibat reaksi alergi terhadap noninfeksi, dapat panas), gatal dan silau berulang menahun
tis alergi berupa reaksi cepat, reaksi lambat sesudah beberpa yg dapat mengganggu penglihatan
hari kontak seperti pada reaksi terhadap obat,
bakteri & toksik
Konjungtivi Definisi: merupakan konjungtivitis dgn Gejala : bila ringan sekret yg
pembentukkan membran yg menempel erat pada mukopurulen dari kelopak yg bengkak,
tis jar, bawah konjungtiva. berat dapat terjadi nekrosis.
membrano Penyebab : differia, pneumokokus, stafilokokus &
sa infeksi adenovirus oleh karena penyakit steven
johnson

Konjungtivi Definisi :suatu keadaan keringnya permukaan Gejala :mata gatal, seperti berpasir, silau
kornea & konjuntiva yang diakibatkan karena & penglihatan kabur.
tis dry kurangnya fungsi air mata
eyes
Penyakit Definisi : LE suatu penyakit autoimun yg Gejala : kelainan palpebra inferior yg
mengenai seluruh sistem dalam tubuh, ditandai dgn dapat merupakan bagian dari erupsi kulit
konjungtiv kenaikan antibodi yg bersirkulasi & kelainan yg tak jarang mengenai pipi dan hidung.
a etiologi patologik pada jaringan besar yg merupakan akibat
tdk jelas dari penimbunan kompleks imun pada pembuluh
darah kecil.
MATA MERAH DGN PENGLIHATAN TURUN
MENDADAK (MMVMM)
Definisi : peradangan pada kornea
Penyebab :berkurangnya air mata, keracunan obat,
Keratitis reaksi alergi pada pemberian obat topikal & reaksi
terhadap konjungtivitis menahun
Tukak Definisi :merupakan hilangnya sebagian permukaan
kornea akibat kematian jaringan kornea
(ulkus) Penyebab: reaksi toksik, alergi, bakteri, jamur,
kornea virus,akantamuba, herpes simpleks, autoimun &
infeksi
Uveitis Definisi : peradangan uvea yg hanya
mengenai bagian depan jar. Uvea/ selaput
pelangi (iris).
Gejala :mata merah, rasa silau & merasa
kelilipan.
Dgn berbagai tipe diantaranya:
keratitis pungtata,keratitis marginal,
keratitis interstitial, keratitis jamur,
bakteri, virus, keratitis herpetik, keratitis
dendritik , keratitis alergi, keratitis
lagoftalmus, sika & neuroparalitik.
Gejala : mata merah ringan hingga
berat, fotofobia, penglihatan meurun
disertai sekret dan bila ulkus akibat jamur
maka infiltrat akan berwarna abu-abu
dikelilingi infiltrat halus (fenomena
satelit).
Dgn berbagai tipe diantaranya :
ulkus marginal, ulkus mooren, ulkus
sentral, ulkus neuroparalitik, ulkus
serpens akut, ulkus kornea pseudomonas
aeruginosa, keratomikosis & ulkus
ateromatosis
Gejala : tergantung letak uveitis.
Dgn berbagai tipe diantaranya :
uveitis anterior, dan posterior
MATA TENANG DGN PENGLIHATAN
MENURUN MENDADAK (MTVMM)

Neuritis Penyebab :idiopatik, sklerosis multiple sedang Gejala :penglihatan sedikit redup & papil
pada anak oleh morbili, parotitis & cacar air. terlihat pucat, sakit disekitar mata
optik Dgn berbagai tipe diantaranya : neuritis terutama bila digerakkan & penglihatan
intraokular dan neuritis retrobulbar turun maksimal dlm 2 minggu

Ablasi Definisi : keadaan terpisahnya sel kerucut dan Gejala :tergantung tipe ablasi retina
batang retina dari sel epitel pigmen retina. Bentuk ablasi retina : ablasi retina
retina regmatogenosa, ablasi retina eksudatif &
ablasi retina traksi (tarikan)
Ambliopia Definisi : keracunan akibat beberapa obat dan Gejala :hilangnya tajam penglihatan dan
alkohol hingga terjadi kebutaan. berakibat kebutaan
toksik
MATA TENANG DGN PENGLIHATAN
MENURUN PERLAHAN (MTVMP)
Definisi : setiap keadaan kekeruhan pada lensa yg
dapat terjadi akibat hidrasi (penambahan cairan)
Katarak lensa & denaturasi protein lensa
Penyebab :fisik, kimia, penyakit predisposisi,
genetik & gangguan perkembangan, infeksi virus
dimasa pertumbuhan janin dan usia
Glaukoma Definisi : penyakit yg memberi warna hijau
kebiruan pada pupil.
Dgn klasifikasi : glaukoma primer, kongenital,
sekunder dan absolut.
Retinopati Definisi : kelainan pada retina yg tidak
disebabkan oleh radang
Penyebab : adanya akibat dari anemia, DM,
hipotensi, hipertensi & retinopati leukimia.
Gejala :pupil berwana putih / abu-abu,
mata tampak kekeruhan lensa, penurunan
penglihatan
Dgn klasifikasi yaitu : katarak
kongenital (terlihat < dari 1 tahun),
karatak juvenil ( sesudah 1 tahun, dan
katarak sensil (> 50 tahun)
Gejala :meningkatnya tekanan bola mata,
atrofi papil saraf optik & menciutnya
lapang pandang
Gejala :tergantung dari klasifikasi
retinopati
Klasifikasi : retinopat anemia, retinopati
DM, retinopati hipotensi, retinopati
hipertensi &retinopati leukimia
 PTERIGIUM PSEUDOPTERIGIUM PINGEKULA HEMATOMA
SUBKONJUNGTIVA

EPISKLERITIS SKELERITIS KONJUNGTIVITIS OFTALMIA

NEONATORUM

TRAKOMA KERATITIS ULKUS KORNEA KATARAK