Single Line Diagram
Komponen Gardu Induk :
CC (Pembagi Tegangan Kapasitor)
PT (Trafo Tegangan)
LT (Penapis Frekuensi Tinggi)
ES (Earthing Switch)
CT (Trafo Arus)
DS,DSL (Disconecting Switch)
CB (Circuit Breaker)
LA (Lightning Arester)
TD (Trafo Daya)
Konduktor dan Isolator
 Pemutus Daya(CB) ialah alat yang
digunakan untuk memutus atau
menghubungkan rangkaian pada sistem
tenaga listrik dalam kondisi berbeban
maupun tidak berbeban, dan kondisi
hubung singkat
Pemutus Daya (CB) berfungsi sebagai alat
untuk memutus dan menyambung arus
beban baik pada kondisi normal maupun
gangguan

Hubungan rele proteksi dan pemutus daya

 Jenis jenis CB ini dibedakan berdasarkan media tempat kedua kontak untuk
membuka/menutup berada.Media ini berfungsi untuk memadamkan busur api
yang terjadi selama waktu pembukaan dan penutupan CB
Jenis jenis CB antara lain :
a. Air Circuit Breaker
b. Oil Circuit Breaker
c. Air-Blast Circuit Breaker
d. Vacuum Circuit Breaker
e. SF6CB
a. Air Circuit Breaker
Kontak sela tanduk untuk rangkaian DC dan AC
tegangan rendah.Untuk pemutus daya AC tegangan
rendah bisa dibuat dari bahan dari bahan dengan
titik lebur rendah.Busur api akan padam , karena
tegangan tidak cukup kuat untuk menghasilkan
emisi medan yang dapat mengawali terpaan balik
busur api
Untuk tegangan yang lebih tinggi kontruksi sela diberi sekat sekat dari tabir metal atau dari bahan
isolator .
Pemutus daya ini
mampu memutus arus
sampai 50kA dan
tegangan sampai
10kA
 Oil Circuit Breaker
Ketika kontak dipisahkan maka busur api akan terjadi di busur api.Menguaokan minyak dan membentuk
gelombang gas yang menyelubungi busur api.Minyak di dekomposisi oleh panas busur api ,
menghasilkan gas hidrogen yang bersifat menghambat produksi pasangan ion sehingga busur api
padam.Mampu menahan arus sampai 10kA dan tegangan sampai 500kV
Kelemahan : Minyak mudah terbakar , fiskositas minyek memperlambat pemisahan kontak sehingga
pemutusan arus relative kurang cepat.
 Air Blast Circuit Breaker
Media isolator kontak terbuat dari bahan yang tidak mudah terbakar dan tidak menghalangi
pemisahan kontak.Saat busur api timbul udara bertekanan tinggi ditiupkan untuk mendinginkan
busur api dan menyingkirkan partikel bermuatan dari sela kontak.Ada dua jenis CB jenis ini yaitu
1. Udara ditiupkan pararel dengan busur api
2. Udara ditiupkan tegak lurus terhadap busur api.
Mampu memutus arus sampai 40kA dan bertegangan sampai 765 kV
 Vacuum Circuit Breaker
Pada CB jenis ini kontak ditepatkan pada suatu bilik vacuum.Ketika kontak dibuka pada katoda kontak
terjadi emisi thermis yang akan memproduksi electron electron bebas.Elektron ini akan bergerak
menuju anoda , tetapi dalam perjalananya electron bebas ini tidak bertemu dengan molekul udara
sehingga tidak terjadi ionisasi tumbukan.Akibatnya tidak ada penambahan electron bebas yang
mengawali terjadinya busur api.
PMT jenis vacuum kebanyakan digunakan untuk tegangan menengah dan hingga saat ini masih dalam
pengembangan sampai tegangan 36 kV.
 SF6CB
Selama pemisahan kontak-kontak,
gas SF6 ditekan kedalam suatu
tabung/cylinder yang menempel
pada kontak bergerak.Pada waktu
pemutusan gas SF6 ditekan melalui
nozzle dan tiupan ini yang mematikan busur api.