Anda di halaman 1dari 26

ALUR KERANGKA

BERPIKIR SERTA
HIPOTESIS
PERIBADI
Staf Pengajar Sosiologi
Fisip Unhalu
MERANCANG JUDUL
JUDUL
PENELITIAN JUDUL, TERKAIT
DENGAN BENTUK
PERMASALAHAN
LATAR BELAKANG YANG DITELITI.
MASALAH
BENTUK
PERMASALAHAN ADA
YANG BERSIFAT
IDENTIFIKASI DESKRIPTIF,
MASALAH
PENGARUH,
HUBUNGAN, DAN
KOMPARATIF
BATASAN
MASALAH
JUDUL PENELITIAN DESKRIPTIF (Menggambarkan
Keadaan Suatu Variabel)

1. Kontribusi Pengkaderan dalam Peningkatan


Wawasan Intelektual Mahasiswa di Unhalu
Kendari.
2. Tindakan Pejabat dalam Penegakan Disiplin
di Kantor Wali Kota Kendari.
3. Studi tentang Proses Interaksi Sosial Siswa
dalam upaya Membina Warga Negara yang
Baik di SMU Negeri 1 Kendari.
4. Pengembangan Kemampuan Pemecahan
masalah Kemiskinan Melalui FGD
5. Preferensi Pemilih dan Tingkat Partisipasi
Publik
JUDUL PENELITIAN HUBUNGAN
(ASOSIATIF)

1. Hubungan antara Kemampuan Membaca


Pemahaman dan Kemampuan Berpikir
Logis dengan Kemampuan Menulis
Mahasiswa di Jurusan Komunikasi Fisip
Unhalu.
2. Hubungan Efektivitas Praktek Kerja Lapang
dengan Peningkatan Keterampilan Mahasiswa
Fakultas Teknik Unhalu.
3. Hubungan antara Kemampuan Improvisasi
Dosen dengan Prestasi Belajar Mahasiswa
Jurusan Sosiologi Fisip Unhalu.
JUDUL PENELITIAN PENGARUH
1. Pengaruh Peningkatan Aksesibilitas Fisik pada
Pembangunan di Perdesaan
2. Pengaruh Pembelajaran Filsafat terhadap Peningkatan
Keterampilan Berpikir Rasional Mahasiswa di Fisip
Unhalu.
3. Pengaruh Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi Diklat
Terhadap Kinerja Pegawai di Kota Kendari.
4. Dampak Pelaksanaan Program Pelatihan Keterampilan
terhadap (Life Skill) montir Otomotif terhadap
Peningkatan Kesempatan Kerja dan Pendapatan Warga
Belajar di Kota Kendari.
JUDUL PENELITIAN PERBEDAAN
(Komparatif)

1. Perbedaan Etos Kerja Komunitas Nelayan dengan


Komunitas Petani di Sultra.
2. Komparasi Mahasiswa yang Aktivis dengan Mahasiswa
biasa dalam Kemampuan Berkomunikasi di Unhalu.
3. Perbedaan Dosen Mengajar dengan Pemanfaatan In
Fokus dan Mendikte di Jurusan Sosiologi.
4. Komparasi Siswa Kelas Unggulan dengan Siswa biasa
dilihat dari Prestasi Belajar di Kota Kendari.
Sistem Pemilu Langsung:
Urut dan Suara Terbanyak ??? KERANGKA PEMIKIRAN

Idiologi Perjuangan, idealisme dan Orientasi Politisi

Strategi Parpol Preferensi

Mekanisme dan Proses Kampanye Pemilih


Kampanye Konvensional: Di Kota
Intimidasi dan Insentif Kampanye Cerdas:
Material Dialogis dan Persuasif ???
Kendari
Mobilisasi Politik &
Sosialisasi Politik Perilaku Politisi
TINGKAT
Pendekatan Primordial dan PARTISIPASI
Solidaritas ???
PUBLIK
Instruksi Birokrat dan Pemanfaatan Elit Lokal
HIPOTESIS
1. KONSEP HIPOTESIS
HUPO = SEMENTARA
THESIS = PERNYATAAN / TEORI
HIPOTESIS, ADALAH :
DUGAAN TERHADAP HUBUNGAN ANTARA DUA VARIABEL ATAU LEBIH
(Kerlinger, 1996:18)
JAWABAN ATAU DUGAAN SEMENTARA YANG HARUS DIUJI LAGI
KEBENARANNYA MELALUI PENELITIAN ILMIAH.
HIPOTESIS PENELITIAN, ADALAH HIPOTESIS KERJA YANG DIRUMUSKAN
UNTUK MENJAWAB PERMASALAHAN DENGAN MENGGUNAKAN TEORI-
TEORI YANG ADA HUBUNGANNYA (RELEVAN) DENGAN MASALAH
PENELITIAN DAN BELUM BERDASARKAN FAKTA SERTA DUKUNGAN
DATA YANG NYATA DI LAPANGAN.
DALAM PERHITUNGAN STATISTIK YANG DIUJI ADALAH HIPOTESIS
NOL (Ho).
HIPOTESIS NOL, ADALAH PERNYATAAN TIDAK ADANYA HUBUNGAN,
PENGARUH ATAU PERBEDAAN ANTARA PARAMETER DENGAN
STATISTIK. LAWANNYA ADALAH Ha. Ho DINYATAKAN DENGAN KALIMAT
NEGATIF.
2. MACAM-MACAM HIPOTESIS PENELITIAN
a. Hipotesis Deskriptif
Hipotesis yang tidak membandingkan dan menghubungkan dengan variabel
lain, atau hipotesis yang dirumuskan untuk menentukan titik peluang dan
menjawab permasalahan taksiran (estimtif).
Contoh :
kontribusi layanan PAM dalam pemenuhan air di Kendari paling rendah
60% dari nilai ideal.
b. Hipotesis Asosiatif
Dirumuskan untuk memberikan jawaban pada permasalahan yang bersifat
hubungan atau mempengaruhi.

Contoh :
Ada pengaruh yang signifikan antara sikap, pemahaman dan
kepribadian warga Masyarakat Terhadap Kebersihan Kota Kendari.
C. HIPOTESIS KOMPARATIF
Dirumuskan untuk memberikan jawaban pada
permasalahan yang bersifat membedakan.

CONTOH :
Terdapat perbedaan Etos Kerja Nelayan dengan
Petani di Kab Konsel, yakni etos kerja nelayan
lebih ulet daripada etos kerja petani.

Terdapat Perbedaan Mahasiswa yang Aktivis


dengan Mahasiswa biasa dalam peningkatan
Kemampuan Berkomunikasi, yakni Mahasiswa
yang aktivis lebih pandai berkomunikasi
daripada Mahasiswa biasa.
Hipotesis Alternatif (Ha), dan Hipotesis Nihil (Ho)

HIPOTESIS ALTERNATIF
Disebut juga hipotesis penelitian atau hipotesis kerja (H1).
Peneliti tidak menguji Ha sebab Ha adalah lawan Ho.
Hipotesis alternatif (Ha) hanya mengekspresikan
keyakinan peneliti tentang ukuran-ukuran populasi.

HIPOTESIS NIHIL
Hipotesis nihil adalah hipotesis yang akan diuji secara
statistik dan merupakan pernyatan tentang parameter yang
bertentangan dengan keyakinan peneliti.
Ho sementara waktu dipertahankan benar-benar hingga
pengujian statistik mendapatkan bukti yang menentang
atau mendukungnya.
JENIS PENGUJIAN HIPOTESIS

HIPOTESIS DIREKSIONAL
RUMUSAN HIPOTESIS YANG ARAHNYA SUDAH JELAS
ATAU DISEBUT JUGA HIPOTESIS LANGSUNG.
PENGUJIAN HIPOTESISNYA TERDIRI DARI UJI PIHAK
KIRI DAN UJI PIHAK KANAN.
HIPOTESIS NON DIREKSIONAL
HIPOTESIS YANG TIDAK MENUNJUKKAN ARAH
TERTENTU.
JIKA Ha BERBUNYI KALIMAT : TIDAK SAMA DENGAN
(), MAKA SEBALIKNYA Ho BERBUNYI KALIMAT: SAMA
DENGAN ( = ).
MENGGUNAKAN PENGUJIAN DUA PIHAK (TWO TAILED
TEST).
UJI PIHAK KIRI
APABILA RUMUSAN HIPOTESIS Ha DINYATAKAN
DENGAN BUNYI KALIMAT :
PALING TINGGI, PALING BANYAK, BESAR, MAKSIMUM
DAN SEJENISNYA BERARTI TANDANYA LEBIH KECIL
( < ).
SEBALIKNYA Ho HARUS DINYATAKAN DENGAN
KAILMAT YANG BERBUNYI :
PALING RENDAH, PALING SEDIKIT, PALING KECIL,
MINIMUM DAN SEJENISNYA, BERARTI TANDANYA LEBIH
BESAR ATAU SAMA DENGAN ( > ).
PENGUJIANNYA MENGGUNAKAN UJI SATU PIHAK (ONE
TAILED TEST) YAITU UJI PIHAK KIRI.
CONTOH :
HIPOTESIS DESKRIPTIF
Motivasi belajar mahasiswa di Sosiologi paling tinggi
45% dari nilai ideal
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Motivasi belajar Mahasiswa Sosiologi
paling tinggi 45% dari nilai ideal.
Ho : Motivasi belajar Mahasiswa Sosiologi
paling rendah atau sama dengan 45% dari nilai
ideal.
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : p < 45%
Ho : p > 45%
CONTOH :
HIPOTESIS ASOSIATIF
Peneliti menduga bahwa hubungan kepribadian Dosen
dengan motivasi belajar Mahasiswa paling tinggi 40%
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Hubungan kepribadian Dosen dengan motivasi
belajar Mahasiswa paling tinggi 40% dari nilai
ideal.
Ho : Hubungan kepribadian Dosen dengan motivasi
belajar Mahasiswa paling rendah atau sama dengan
40% dari nilai ideal.
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : p < 40%
Ho : p > 40%
CONTOH :
HIPOTESIS KOMPARATIF
Terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa
yang menjadi anak asuh dengan siswa biasa dalam
mata pelajaran bahasa inggris, bahwa siswa yang
menjadi anak asuh lebih tinggi daripada siswa biasa
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Perbedaan prestasi belajar antara siswa yang
menjadi anak asuh dalam mata pelajaran bahasa
inggris lebih tinggi daripada siswa biasa.
Ho : Perbedaan prestasi belajar antara siswa yang
menjadi anak asuh dalam mata pelajaran bahasa
inggris lebih rendah daripada siswa biasa.
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : 1< 2
Ho : 1 > 2
KRITERIA PENGUJIAN PIHAK KIRI

Wilayah
Penolakan Ho

Wilayah
Penerimaan Ho

-t tabel

JIKA :
- ttabel < thitung, maka Ho diterima dan Ha ditolak
UJI PIHAK KANAN
APABILA RUMUSAN HIPOTESIS Ha
DINYATAKAN DENGAN BUNYI KALIMAT :
RENDAH, PALING SEDIKIT, PALING KECIL,
MINIMUM DAN SEJENISNYA BERARTI TANDANYA
LEBIH BESAR ATAU SAMA DENGAN ( > ).
SEBALIKNYA Ho HARUS DINYATAKAN
DENGAN KAILMAT YANG BERBUNYI :
PALING TINGGI, PALING BANYAK, PALING
BESAR, MAKSIMUM DAN SEJENISNYA, BERARTI
TANDANYA LEBIH KECIL ATAU SAMA DENGAN
( < ).
PENGUJIANNYA MENGGUNAKAN UJI SATU PIHAK
(ONE TAILED TEST) YAITU UJI PIHAK KANAN.
CONTOH :
HIPOTESIS DESKRIPTIF
Disiplin siswa SMUN 2 Kendari paling rendah 40% dari
skor ideal
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Disiplin siswa SMUN 2 Kendari paling rendah 40%
dari skor ideal.
Ho : Disiplin siswa SMUN 2 paling tinggi atau
sama dengan 40% dari skor ideal.
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : > 40%
Ho : < 40%
CONTOH :
HIPOTESIS KOMPARATIF
Diduga bahwa siswa laki-laki kurang baik daya
tangkapnya dalam mata pelajaran matematika bila
dibandingkan dengan daya tangkap siswa perempuan
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Siswa laki-laki kurang baik daya tangkapnya dalam
mata pelajaran matematika bila dibandingkan dengan
daya tangkap siswa perempuan.
Ho : Siswa laki-laki lebih baik daya tangkapnya dalam
mata pelajaran matematika bila dibandingkan dengan
daya tangkap siswa perempuan.
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : 1> 2
Ho : 1 < 2
CONTOH :
HIPOTESIS ASOSIATIF
Hubungan antara kepala sekolah dengan guru-guru di
SMK Negeri 3 Kota Surabaya paling rendah 30%
Hipotesis dalam uraian kalimat :
Ha : Hubungan antara kepala sekolah dengan guru-
guru di SMK Negeri 3 Kota Surabaya paling
rendah 30%.
Ho : Hubungan antara kepala sekolah dengan guru-
guru di SMK Negeri 3 Kota Surabaya paling
tinggi atau sama dengan 30%
Hipotesis Ha dan Ho model statistik :
Ha : p > 30%
Ho : p < 30%
KRITERIA PENGUJIAN PIHAK KANAN

Wilayah
Penolakan Ho

Wilayah
Penerimaan Ho

t tabel

JIKA :
+ ttabel > thitung, maka Ho diterima dan Ha ditolak
UJI DUA PIHAK (TWO TAILED TEST)
HIPOTESIS DESKRIPTIF
Ha : Juara lomba aritmetika mampu menyelesaikan 100 soal aritmetika dengan
kecepatan rata-rata 10 menit.
Ho : Juara lomba aritmetika tidak mampu menyelesaikan 100 soal aritmetika
dengan kecepatan rata-rata 10 menit.
Atau ;
Ha : = 10
Ho : 10
HIPOTESIS KOMPARATIF
Ha : Ada perbedaan hasil belajar matematika antara siswa kelas A dan kelas B
Ho : Tidak Ada perbedaan hasil belajar matematika antara siswa kelas A dan
kelas B
Atau ;
Ha : 1 2
Ho: 1 > 2
UJI DUA PIHAK (TWO TAILED TEST)

HIPOTESIS ASOSIATIF
Ha : Ada hubungan yang signifikan antara status sosial orang tua
siswa dengan tingkat gizi keluarga di Kota Kendari.
Ho : Tidak ada hubungan yang signifikan antara status sosial orang
tua siswa dengan tingkat gizi keluarga di Kota Kendari.
Atau ;
Ha : 0
Ho : = 0
KRITERIA PENGUJIAN DUA PIHAK

Wilayah
Penolakan Ho Wilayah
Penolakan Ho

Wilayah
Penerimaan Ho

-t tabel +t tabel

JIKA :
-ttabel < thitung<+ttabel,
maka Ho diterima dan Ha ditolak

Anda mungkin juga menyukai