Anda di halaman 1dari 17

INSEMINASI BUATAN

PENGERTIAN

Inseminasi buatan merupakan salah satu


teknologi reproduksi melalui perkembang biakan
secara generatif. Umumnya pada hewan ternak
dan hewan langka.
PROSES
Meletakkan sperma ke follicle ovarian (intrafollicular) , uterus
(intrauterine) , serviks (intracervical) , atau tuba fallopi (intratubal)
betina / wanita dengan menggunakan cara buatan dan bukan
dengan kopulasi alami.

Hal ini dilakukan untuk menghasilkan keturunan unggul dari


jantan unggul tanpa harus melalui proses perkawinan berulang.
LANGKAH LANGKAH
1) sperma hewan jantan ditampung

2) sperma tersebut dimasukkan ke dalam alat inseminasi

3) alat inseminasi dimasukkan ke dalam vagina hewan betina

4) sebelum alat inseminasi dimasukkan , anus dan usus besar harus dibersihkan
dari kotoran

5) orang yang akan melakukan inseminasi harus mencuci tangan terlebih


dahulu dan menggunakan sarung tangan

6) setelah itu , tangan dimasukkan ke dalam anus hewan betina untuk


mengetahui letak rahim untuk mempercepast memasukkan alat inseminasi.

7) apabila alat inseminasi sudah masuk ke dalam hewan betina , sperma


disuntikkan secara perlahan.
LANGKAH - LANGKAH
KEUNTUNGAN

1) sperma yang dibutuhkan dapat di bekukan , apabila ingin


digunakan spema dapat dicairkan

2) inseminasi buatan lebih memudahkan peternak untuk


mendapatkan hewan unggul tanpa mendatangkan jantannya
FERTILISASI IN VITRO
PENGERTIAN

Proses ini terjadi di dalam tabung dan lebih dikenal dengan


BAYI TABUNG. Sudah dikenal sejak lama pada hewan
mamalia , namun pada manusia baru dikenal pada tahun
1974. ilmuwan yang berhasil melakukan bayi tabung pada
manusia adalah P.C.Steptoe dan R.G.Edwards.
PROSES

Proses bayi tabung terdiri atas pengendaliana


proses ovulasi secara hormonal , pemindahan sel telur
dari ovarium , dan pembuahan oleh sel sperma dalam
sebuah medium cair.
LANGKAH - LANGKAH
1) sel telur di ambil dari induk betina dan sperma di ambil dari induk jantan

2) sel telur dan sperma tersebut dimasukkan ke dalam satu tabung reaksi yang
berisi medium yang dibutuhkan untuk terjadinya pembuahan dan kondisinya
disesuaikan dengan kondisi seperti di dalam tubuh. Apabila proses ini berjalan
dengan baik , zigot akan terbentuk

3) zigot dipelihara pada tabung reaksi hingga berkembang menjadi embrio

4) setelah embrio berumur 2-5 hari , embrio tersebut di tanam di dalam


dinding Rahim induk betina untuk proses pertumbuhan dan perkembangan
menjadi janin

5) di dalam Rahim , embrio tersebut akan tumbuh dan berkembang sampai


siap untuk dilahirkan menjadi individu baru.
KLONING
PENGERTIAN

Kloning berasal dari kata CLONE ( Ranting / Cangkokan )

Kloning adalah proses untuk menghasilkan populasi yang


terdiri atas individu-individu yang memiliki sifat genetik yang sama.
Proses ini di alam umum ditemukan pada bakteri , serangga dan
tumbuhan yang memiliki kemampuan untuk memperbanyak diri
secara aseksual.
PROSES KLONING
A. molecular cloning
umumnya digunakan untuk memperbanyak DNA yang mengandung
seluruh gen yang diinginkan , promotor , dan bagian DNA yang tidak
mengkodekan protein.

PROSES :

(1) fragmentasi pemisahan rantai ganda DNA menjadi rantai tunggal

(2) Ligasi penempelan fragemen-fragmen DNA pada urutan yang diinginkan

(3) Transfeksi pemasukan DNA yang baru dibentuk ke dalam sel

(4) Seleksi pemilihan sel-sel yang sukses menerima DNA baru


B. cell cloning

1) cloning organisme uniseluler


biasanya proses ini dilakukan pada bakteri dan ragi. Proses cloning sel tunggal
melibatkan penggunaan cincin cloning (cloning ring) . Pada awal pertumbuhan ,
ketika koloni-koloni hanya terdiri beberapa sel , cincin plastik steril , yang telah di
celupkan pada minyak di tempatkan mengelilingi suatu koloni sel dan sedikit tripsin.
Sel-sel tersebut akan tumbuh di sekeliling cincin tersebut dan klon dapat dikoleksi dari
sel-sel tersebut.

2) cloning sel punca (cloning stem cells)


dikenal juga dengan Somatic Cell Nuclear Transfer (SCNT). Teknik ini digunakan
untuk menghasilkan embrio bagi keperluan penelitian atau terapi yang digunakan
untuk memanen sel-sel punca (stem cell) berfungsi mempelajari perkembangan
manusia dan untuk memerangi penyakit dan hanya diterapkan pada hewan.
Keuntungan menggunakan Sel somatic dalam cloning , yaitu memiliki
ketersediaan yang sangat tinggi dan relative mudah untuk diperbanyak
dibandingkan sel-sel reproduktif
C. cloning organisme

tekhnik untuk menghasilkan domba dolly yaitu :

1) domba yang digunakan adalah domba finn dorset dan blackface

2) dari domba finn dorset diambil kelenjar susunya sebagai donor inti dan dari
domba blackface diambil sel telur nya sebagai resepien

3) intisel telur domba blackface di hilangkan dengan cara mengambi


nukleusnya dari dalam sel menggunakan pipet mikro

4) sel kelenjar susu dari domba finn dorset di difusikan dengan sel telur tanpa inti
dari domba blackface

5) hasil fusi ini berkembang jadi embrio dalam tabung percobaan , kemudian
dipindahkan ke Rahim domba blackface sehingga mengalami pertumbuhan
dan perkembangan sampai lahir menjadi individu baru yang memiliki ciri-ciri
sama dengan domba finn dorset yang kemudian diberi nama DOMBA
DOLLY.

Anda mungkin juga menyukai