KAWASAN MANAJEMEN

MELIPUTI PENGENDALIAN
TEKNOLOGI PEMBELAJARAN MELALUI:

PLANNING,
ORGANIZING,
COORDINATING,
SUPERVISING.
(POCS)

PROJECT RESOURCE DELIVERY SIST INFORMATION

MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT
Planning:
Memilih tugas yang harus di lakukan untuk
mempertahankan tujuan organisasi,
Menjelaskan bagaimana tugas harus dilaksanakan,
Memberi indikasi kapan tugas harus dikerjakan.

Perencanaan fokus kepada keberhasilan organisasi

dalam jangka waktu pendek maupun panjang.
Organizing:
Pengorganisasian yakni memberi tugas sebagai
hasil dari tahapan perencanaan; tugas tersebut
di berikan kepada beragam individu atau grup
didalam organisasi. Mengorganisasikan adalah
untuk menciptakan mekanisme untuk
menjalankan rencana.
Coordinating:
Pengkoordinasian adalah proses menyatupadukan
tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan dari unit-unit /
bagian-bagian yang terpisah dalam organisasi untuk
mencapai sasaran-sasaran organisasi secara efisien.
Supervising:
Supervising/pengawasan adalah proses pengamatan
dari pada pelaksanaan seluruh kegiatan organisasi
untuk menjamin agar semua pekerjaan yang sedang
dilakukan berjalan sesuai dengan rencana yang telah
ditentukan sebelumnya.
 Project Management

Menyangkut perencanaan, pemantauan, dan

pengendalian desain pembelajaran dan
proyek-proyek pengembangan.
1. Model Greers (1992)
2. Model Pershing (2005)
 Resource Management
Menyangkut perencanaan, pemantauan, dan
pengendalian sistem dukungan dan layanan
sumber daya "(Seels & Richey, 1994, hal. 51).
Sumber tersebut meliputi orang - (ahli materi
pelajaran sampai peserta didik, individu,
stakeholder dan tim) - serta anggaran, waktu,
ruang, peralatan dan bahan yang dibutuhkan
untuk menghasilkan dan melaksanakan
pembelajaran.
 Delivery System Management

Berkaitan dengan perencanaan, pemantauan

dan pengendalian cara pendistribusian dan
organisasinya.
 Information Management

Mencakup perencanaan, pemantauan, dan

pengendalian tentang penyimpanan, transfer,
atau pemrosesan informasi dalam rangka
untuk menyediakan sumber belajar.
Tanggung jawab Instructional Technologist,
melaksanakan manajemen di :
Tingkat makro: Seluruh program dengan
banyak departemen.
Tingkat mikro: satu proyek desain
pembelajaran.
Peran manajer proyek:
Untuk mengatur proyek;
Mengembangkan ruang lingkup pekerjaan;
Membuat perkiraan awal biaya;
Mengatur jadwal, dan mengembangkan
persyaratan tim proyek tertentu.

Thus, project managers must plan, schedule and

control the functions of instructional design or
other types of projects (Seels & Richey, 1994)
 DESIGN
Menentukan
Kondisi belajar
untuk
menciptakan
strategi dan
EVALUATION produk. DEVELOPMENT
Peralatan dan

? proses untuk
membuat bahan
pembelajaran.

MANAGEMENT UTILIZATION
Penerapan
Pengendalian
materi
semua aspek
(termasuk
lapangan
media) baru
melalui POCS
(Inovasi).
 DISKUSIKAN:

Gugus sekolah Anda merencanakan untuk

mengembangkan proyek berupa
pembuatan Multimedia Pembelajaran.
Dari sejumlah kegiatan berikut ini, coba
Anda pilah-pilah kegiatan mana saja yang
dapat dimasukkan ke dalam POCS.
1. Menetapkan peran dan tanggung jawab staf
2. Menentukan tujuan dan hasil yang diharapkan.
3. Melakukan pengamatan terhadap seluruh kegiatan proyek.
4. Menentukan scope dan jenis kegiatan
5. Memilih anggota tim untuk menangani proyek.
6. Mengumpulkan bahan untuk dijadikan produk multimedia.
7. Menentukan indikator keberhasilan dan alat untuk melakukan verifikasi
8. Memadukan kegiatan dari unit-unit yang berbeda
9. Menentukan dana yang diperlukan untuk membiayai proyek.
10. Memberikan tugas/pekerjaan bagi staf yang terlibat
11. Membuat jadwal pekerjaan.
12. Melakukan uji coba produk yang dihasilkan.

PLANNING ORGANIZING COORDINATING SUPERVISING