Anda di halaman 1dari 18

PELAYANAN KESEHATAN PRIMER

I KETUT GAMA

JURUSAN KEPERAWATAN
2017
LATAR BELAKANG
Tidak semua orang mampu memiliki
kesehatan yang optimal karena berbagai
masalah diantaranya:
1. Kes ling yang buruk,
2. Sosial ekonomi yang rendah, yang
menyebabkan tidak terpenuhi kebutuhan
gizi, pemeliharaan kesehatan, pendidikan
dan kebutuhan lainnya.
Layanan kesehatan di tingkat primer
merupakan tulang punggung pelayanan
kesehatan di Indonesia terutama dalam
era JKN.
Saat ini, terdapat 9599 Puskesmas
tersebar di seluruh Nusantara, Nakes,
memiliki peran penting dalam
tercapainya cita-cita pembangunan
kesehatan.
Pelayanan Kesehatan Primer / PHC
adalah strategi yang dapat dipakai
untuk menjamin tingkat minimal dari
pelayanan kesehatan untuk semua
penduduk.
TUJUAN
a. Pelayanan harus mencapai
keseluruhan penduduk yang
dilayani
b. Pelayanan harus dapat diterima
oleh penduduk yang dilayani
c. Pelayanan harus berdasarkan
kebutuhan medis dari populasi
yang dilayani
d. Pelayanan harus secara maksimum
menggunakan tenaga dan sumber
sumber daya lain dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat.
Sistem pelayanan kesehatan di
Indonesia digambarkan dalam
piramid, yaitu pelayanan primer,
sekunder, dan tersier. Bahwa
sebenarnya yang paling besar
peranannya adalah yang berada di
posisi di bawah, yaitu pelayanan
primer.
Prinsip pelayanan kesehatan primer,
yaitu merupakan salah satu upaya
pemerataan dalam pelayanan
kesehatan, menekankan pada upaya
preventif, penggunaan teknologi
tepat guna, peningkatan peran
masyarakat, dan peningkatan
kerjasama lintas sektor.
Fungsi Puskesmas yang semula lebih
berorientasi kepada upaya kuratif
dan rehabilitatif, bergeser kepada
upaya preventif dan promotif tanpa
mengabaikan upaya kuratif dan
rehabilitatif.
Fungsi Puskesmas juga semakin
kompleks karena menjadi Pusat
Pemberdayaan Masyarakat dan Pusat
Pelayanan Kesehatan Masyarakat
tingkat pertama yaitu meliputi
pelayanan kesehatan perorangan
dengan tujuan utama memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat serta mencegah penyakit
tanpa mengabaikan upaya kuratif dan
rehabilitatif.
Reformasi Kesehatan:
Pertama,cakupan pelayanan JKN.
Kedua, pelayanan kesehatan dengan
memperkuat pelayanan primer.
Ketiga kebijakan publik, menyangkut
usaha berwawasan kesehatan, dan
Keempat, adalah reformasi
kepemimpinan.
Fungsi PHC :

a. Pemeliharaan kesehatan

b. Pencegahan penyakit

c. Diagnosis dan pengobatan

d. Pelayanan tindak lanjut

e. Pemberian sertifikat
Ruang lingkup/ Elemen PHC
a.Pendidikan mengenai masalah
kesehatan dan cara pencegahan
penyakit serta pengendaliannya.
b.Peningkatan penyediaan makanan dan
perbaikan gizi
c.Penyediaan air bersih dan
sanitasi dasar.
d.Kesehatan ibu dan anak
termasuk keluarga berencana
e.Immunisasi terhadap penyakit-
penyakit infeksi utama
f. Pencegahan dan pengendalian
penyakit endemik setempat
g. Pengobatan penyakit umum
dan ruda paksa.
h.Penyediaan obat-obat essensial.
PROGRAM PHC
a. Asuransi kesehatan
b. Pos obat desa (POD)
c.Tanaman obat keluarga (TOGA)
d. Pos kesehatan
e. Kemitraan dengan sektor diluar
kesehatan
f. Peningkatan pemberdayaan
masyarakat
g. Upaya promotif dan preventif
h. Pelayanan kesehatan dasar
i. Tenaga kesehatan sukarela
j. Kader kesehatan
k. Kegiatan peningkatan pendapatan
(perkreditan, perikanan, industri rumah
tangga).
Unsur Utama PHC
a. Mencakup upaya-upaya dasar
kesehatan
b. Melibatkan peran serta masyarakat
c. Melibatkan kerjasama lintas
sektoral

Anda mungkin juga menyukai