Anda di halaman 1dari 13

X MIA 5

Nama Anggota : - Annisa Miftahul Z


- Ghinna Hasanah
- Herda Wati
- Iqbal Prasetyo S
- Luctfy Alkatiri M
- M Ihza Farhan F
- Nur Aprilyanti
- Priska Dinar P
- Sholihatun
- Yohana O P S
Pengertian

Sifat-Sifat virus

VIRUS Bentuk dan


struktur virus

Reproduksi Virus

Cara Hidup Virus

Peranan Virus

Pertahanan diri
terhadap virus
Virus telah menginfeksi sejak zaman sebelum
masehi, hal tersebut terbukti dengan adanya beberapa
penemuan-penemuan yaitu laporan mengenai infeksi virus
dalam hieroglyph di Memphis, ibu kota Mesir kuno
(1400SM) yang menunjukkan adanya
penyakit poliomyelitis, selain itu, Raja Firaun Ramses
V meninggal pada tahun 1196 SM dan dipercaya meninggal
karena terserang virus Smallpox.
Pada zaman sebelum masehi, virus endemik yang
cukup terkenal adalah virus Smallpox yang menyerang
masyarakat cina pada tahun 1000. Akan tetapi pada pada
tahun 1798 , Edward Jenner menemukan bahwa beberapa
pemerah susu memiliki kekebalan terhadap virus pox. Hal
tersebut diduga karena Virus Pox yang terdapat pada sapi,
melindungi manusia dari Pox. Penemuan tersebut yang
dipahami kemudian merupakan pelopor penggunaan vaksin.
Virus adalah mikroorganisme yang hanya dapat
diamati dengan bantuan mikroskop elektron.
Virus hanya dapat berkembang biak pada sel atau
jaringan hidup. Penelitian tentang virus dilakukan
pada tahun 1883 oleh Adolf Mayer, seorang
ilmuawan Jerman. Pendapat mayer ini diuji
kembali pada tahun 1892 oleh Dimitei Insvanky
seorang ilmuwan berbangsa Rusia.

1. Virus bukan berupa sel


2. Virus hanya dapat
memperbanyak diri dalam
tubuh mahluk hidup
3. Virus hanya tersusun dari
satu jenis
4. Virus dapat dikristalkan
-Ukuran Virus
Virus memiliki ukuran sangat kecil dan hanya
dapat diamati menggunakan miikroskop elekron
dengan perbesaran 30,000x. Oleh karena itu ,
tanpa bantuan mikroskop elekektron anda tidak
bisa mengamati virus dan hanya dapat
merasakan jika tiba-tiba tubuh anda sakit karena
serangan virus
-Susunan Tubuh Virus
Tubuh virus T menjadi beberapa bagian seperti berikut:
1) Kepala, berbentuk polihedral(segi banyak) yang berisi
asam nukleat. Pada bakteriofag asam nukleatnya berupa
DNA.
2) Leher sebagai penghubung antara kepala dan ekor.
3) Ekor berfungsi untuk melekatkan diri dan menginfeksi sel
yang diserang virus.
Tubuh Virus tersusun atas senyawa berikut:
Asam Nukleat : Asam deoksiribonukleat (DNA )
Protein : Merupakan komponen utama penyusun
kapsoid.
Lipid : Terdapat pada virus fospolipid,
glikolipid,asam lemak,kolestrol, dan
lemak-lemak alami lainnya.
Karbohidrat : Terdapat dalam bentuk ribosa atau
deoksiribosa dalam asam nukleat
Siklus Litik

5. Litik

1. Adsorpsi

3. Sintesis

4. Asemblin
2. Injeksi
Siklus Lisogenik

5. Litik

1. Penggabungan

3. Sintesis

2. Pembelahan 4. Perakitan
Cara hidup virus merupakan parasit
obligat pada organisme, atau disebut
juga endoparasit obligat, karena hanya
mampu hidup secara parasit didalam
sel hidup.

Virus yang menguntungkan,


berfungsi untuk:
1. Membuat antitoksin
2. Melemahkan bakteri
3. Memproduksi vaksin
4. Menyerang patogen
Virus yang merugikan, penyakit-penyakit yang disebabkan
virus antara lain:
1. Pada Tumbuh-tumbuhan
Mozaik pada daun tembakau Tobacco
Mozaic Virus
Mozaik pada kentang Potato Mozaic Virus
Mozaik pada tomat Tomato Aucuba
Mozaic Virus

2. Pada Hewan
Tetelo pada Unggas New Castle
Disease Virus
Cacar pada sapi Vicinia Virus
Lidah biru pada biri-biri Orbivirus
Tumor kelenjar susu monyet (Monkey
Mammary Tumor Virus)
3. Pada Manusia
Influensa Influenzavirus
AIDS Retrovirus
SARS Coronavirus
Flu burung Avianvirus

Kemampuan virus untuk menyebabkan penyakit


disebut virulensi. Virulensi virus ditentukan oleh:
a. keberadaan dan aktivitas reseptor pada permukaan
inang yang memudahkan virus untuk melekat
b. kemampuan virus menginfeksi sel
c. kecepatan replikasi virus dalam sel inang
d. kemampuan sel inang dalam menahan serangan
virus
Contoh Virus

Virus RNA
Retroviridae
Picornaviridae
Orthomixoviridae
arboviruses

Virus DNA
Hervesviridae
Parvoviridae
Poxviridae

Anda mungkin juga menyukai