TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP DAN DAYA MATEMATIKA
DITINJAU DARI PENGETAHUAN AWAL SISWA
SMP NASIONAL PLUS JEMBATAN BUDAYA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pemahaman konsep dan daya
matematika antara siswa yang mengikuti pendidikan matematika realistic (PMR) dan
pendekatan kooperatif tipe STAD, dan (2) interaksi antara pendekatan pembelajaran dan
kompetensi awal terhadap pemahaman konsep dan daya matematika. Penelitian ini dilaksanakan
di SMP Nasional Plus Jembatan Budaya, dengan populasi seluruh siswa kelas VII tahun ajaran
2011/2012 yang banyaknya 101 siswa.
Contd.
Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi eksperiment), dengan
rancangan the nonequivalent postest only control group design. Pengambilan sampel
dilakukan dengan teknik simple random sampling. Data komptensi awal,
pemahaman konsep, dan daya matematika dikumpulkan berturut-turut melalui
tes kompetensi awal, tes pemahaman konsep, dan tes daya matematika dalam
bentuk tes essay. Data kompetensi awal, pemahaman konsep, dan daya
matematika dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan uji
MANOVA.
Contd.
Berdasarkan hasil analisis, ditemukan hasil sebagai berikut: (1) terdapat
perbedaan pemahaman konsep dan daya matematika antara siswa yang belajar
dengan PMR dan siswa yang belajar dengan pendekatan kooperatif tipe STAD
ditinjau dari kompetensi awal (F = 6,954; p < 0,05); (2) tidak terdapat interaksi
pendekatan pembelajaran dan kompetensi awal terhadap pemahaman konsep
dan daya matematika (F = 0,179; p > 0,05). Berdasarkan temuan penelitian di
atas disarankan agar pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah menggunakan
pendidikan matematika realistik karena dapat meningkatkan pemahaman
konsep dan daya matmatika siswa.
Tujuan Penelitian
(1) Menguji pengaruh pendidikan matematika realistic (PMR) dan
pendekatan kooperatif tipe STAD dalam pemahaman konsep
dan daya matematika di tinjau dari kompetensi awal siswa,
(2) Menguji interaksi antara pendekatan pembelajaran dan
kompetensi awal siswa terhadap pemahaman konsep dan daya
matematika siswa.
Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen
semu (quasi eksperimental) dimana eksperimen dilaksanakan pada kelompok
belajar (kelas) yang sudah ada
Rancangan penelitian ini mengikuti rancangan eksperimen the nonequivalent
postest only control group design (Campbell & Stanley, 1963).
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Nasional Plus Jembatan
Budaya tahun pelajaran 2011/2012 yang banyaknya 101 orang.
Sampel penelitian diambil dengan menggunakan teknik random sampling.
Continue