ILMU SOSIAL DAN

BUDAYA DASAR

Oleh:

Drs. Ermansyah, M.Hum.

Staf Pengajar Blok I Kepribadian

Fakultas Kedokteran Gigi-USU
ETIKA,
MORAL &
HUKUM
REFERENSI:
Bertens, K. 2001. Perspektif Etika
Yogyakarta: Kanisius.
Darmaputera, Eka. 1989. Etika
Sederhana Untuk Semua. Jakarta:
BPK Gunung Mulia.
Herimanto dan Winarno, 2010. Ilmu
Sosial & Budaya Dasar. Jakarta:
Bumi Aksara.
Suseno, Frans Magnis. 1979. Etika
Umum. Yogyakarta: Kanisius.
Setiadi, Elly M., Kama A. Hakam,
Ridwan Effendi. 2012. Ilmu Sosial
Budaya Dasar. Jakarta: Kencana.
Tumanggor, Rusmin, Kholis Ridho,
Nurochim. 2012. Ilmu Sosial &
Budaya Dasar. Jakarta: Kencana.
Apa
Itu
Etika?
 Etika Moral
Dalam
bahasa
sehari-hari,
etika
sering
disamakan
dengan
moral. Memukul seorang perempuan,
tidak beretika atau tidak
bermoral ?
 Definisi Etika:
Etika= sekumpulan nilai
atau norma yg menjadi
pegangan bagi
seseorang/ sekelompok
orang dalam mengatur
tingkah lakunya.
Etika=kumpulan azas
atau nilai moral =kode
etik
Etika=ilmu ttg yg baik dan
buruk=filsafat moral
 Etika lahir dari hasil pemikiran manusia atas tata nilai yg
berkembang dlm masy yg dipandang sbg kebenaran
bersama.
Mengikuti Bertens: di dalam etika ada nilai atau norma.
Nilai=konsepsi2 yg hidup dlm alam fikiran sebagian besar
warga masy mengenai hal yg mrk anggap mulia, penting,
berharga, bernilai di dlm hidup, sehingga menjadi
pedoman yg memberi arah dan orientasi kpd kehidupan
warga masy tsb.
Norma=patokan prilaku bagi seseorang dlm kehidupannya
bermasyarakat; Norma memaksa seseorang utk berprilaku
sesuai dgn apa yg tercantum dlm norma tsb.
Contoh etika: Penggunaan teknologi komputer harus
sesuai dengan etikanya. Jika seseorang menggunakannya
dengan maksud mengakses data dan informasi dengan
tidak sah, maka ia dianggap tidak beretika.
Definisi Moral:
Moral adalah
tindakan manusia
yang dipandang baik
dan sesuai dengan
pemikiran yang ada
dalam masyarakat.
Tindakan baik itu
juga berkaitan dgn
hati nurani
Sumber moral:
tradisi, adat,
agama, ideologi
negara, dll.
 Dasar Kata yang Sama
Kata yang dasarnya sama dengan
Etika, tetapi berbeda artinya yaitu:
Ethos & Etis
Kata yang dasarnya sama dengan
moral, tetapi berbeda artinya yaitu:
Amoral & Immoral
 Ethos = Sikap, watak,
kepribadian, karakter,
serta keyakinan atas
sesuatu dari seseorang
atau sekelompok orang.

Misalnya: Ethos Kerja

Bagaimana sikap terhadap kerja
(giat atau malas-malasan)
Bagaimana pandangan terhadap
kerja (beban atau aktualisasi diri)
Bagaimana watak seseorang/
sekelompok orang atas kerjanya
 Etis = Tindakan yang
berhubungan dengan
tanggungjawab
moral; Sesuatu hal
yang berkaitan
dengan moral, serta
berkaitan dengan
benar salah dalam
melakukan sesuatu.
Misalnya:
Perbuatannya tidak
etis atau
perbuatannya etis.
 Amoral
Awalan a berarti =
tidak.
Amoral berarti
tindakan yang tidak
berhubungan dengan
konteks moral atau
tidak berhubungan
dengan kebaikan atau
kejahatan (tindakan
yang netral atau non-
moral).
Misalnya: berjalan.
 Immoral:
Immoral
adalah
tindakan yang
bertentangan
dengan
moralitas atau
tindakan yang
melawan
Anak ini melakukan tindakan yang ajaran moral
immoral.
Contoh lain: membuka situs porno
bagi orang yang belum layak.
 Amoral atau Immoral?

EGOIS Duduk .
 Hubungan Etika & Moral
Etika dipakai untuk yang
umum/ konseptual/
prinsipal, dan hanya
berlaku dalam pergaulan
(saat ada orang lain)
Dan moral dipakai untuk
yang lebih khusus/
spesifik/ praktis, bersifat
lebih detail dan secara
langsung, moral berlaku
sepanjang hidup (ada Misalnya: Soal Perceraian
atau tidak ada orang
lain)
Wilayah Etika Wilayah Moral

Tidak Boleh
Bercerai

Boleh
Prinsip Perkawinan Bercerai
adalah: Kesetiaan
 Perbedaan Etika dan Moral
Etika: Bersifat Moral: Bersifat
kecakapan teoritis perintah langsung

Seperti Peta Wilayah Seperti Petunjuk

Perjalanan
 Perbedaan Etika dan Moral
Etika: Bersifat Moral: Bersifat
kecakapan teoritis perintah langsung

Seperti Buku Ilmu

Pengetahuan Seperti Buku Manual
 Etika adalah
sarana untuk
memperoleh
orientasi kritis
berhadapan
dengan
berbagai
moralitas
 Fungsi Etika
Orientasi kritis
diperlukan karena
kita dihadapkan
dengan pluralisme
moral.
Jika tidak memiliki
orientasi kritis,
maka kita akan
bingung seperti
cerita Nasrudin
yang mau menjual
keledai.
 HUKUM
Hukum=kaidah2 dan sanksi
yg dibuat dgn tujuan utk
mengatur tingkah laku
manusia, menjaga ketertiban,
keadilan, mencegah
terjadinya kekacauan.
Bagi Koentjaraningrat, hukum
sbg kaidah2 dan sanksi
terhadap tingkah laku yg
lebih spesifik, dan lebih
terbatas dibandingkan norma.
HUKUM
Hukum ada yg tidak tertulis dan ada yang tertulis.
Tidak tertulis, sebagai hukum adat. Sedangkan
yang tertulis sebagai hukum formal/positif.
Contoh hukum adat; tindakan kawin satu marga
maka diusir dari kampung dan tidak diakui
sebagai warga marga tersebut.
Contoh hukum yang tertulis; hukum pidana, yakni
tindakan pembobolan data rahasia suatu institusi,
membeli barang secara online dengan memakai
kartu kredit orang lain dll, maka akan ditangkap,
diproses secara hukum.
 Hubungan Etika, Moral & Hukum
Seseorang yang melakukan
tindakan negatif (perampokan
dengan disertai pembunuhan)
akan berkenaan dengan
persoalan hukum, moral, dan
etikan.
Tindakannya tersebut tidak
berdasarkan nilai ataupun
norma yang ada, tindakan
yang dipandang tidak baik
atau salah oleh masyarakat-
nya dan tidak punya hati
nurani, sehingga akhirnya
kena hukum sesuai dengan
tindakannya tsb.
 MANUSIA
ADALAH MAKHLUK BERPIKIR.
OLEH KARENA ITU, IA DAPAT BEBAS
MENENTUKAN ALTERNATIF DARI
BANYAK PILIHAN YANG ADA
 MANUSIA
ADALAH MAKHLUK BERPIKIR.
OLEH KARENA ITU, IA DAPAT
MEMBEDAKAN PERILAKU YANG
BAIK DAN SALAH
 MANUSIA
ADALAH MAKHLUK BERPIKIR,
DAN CENDERUNG TERDORONG
MEMILIH UNTUK BERBUAT YANG
BAIK