Anda di halaman 1dari 17

Epidemiologi

deskriptif

Sumandar S.Kep, Ns, M.Kes


Epidemiologi deskriptif

Review :
1. Epid deskriptif (menentukan jumlah/frekuensi, distribusi
penyakit di suatu daerah yg didasarkan pada variabel people,
place and time
2. Epid analitik ( mencari faktor2 penyebab timbulnya penyakit
pada kelompok individu)

Siapa yang terkena penyakit?


Berapa jumlah orang yang terkena?
Bagaimana penyebarannya?
Bagaiman ciri-ciri orang yang terkena?
Bilaman hal tersebut terjadi?
Bagaimana terjadinya?
Di mana kejadian tersebut?
Variabel orang
Terdiri dari:

1.umur
2. Jenis kelamin
3. Kelompok etnik
4. Agama
5.Hubugan garis keturunan dan antar keluarga
6.Status perkawinan
7.Status sosial ekonomi
8.Penilaian dan implikasi keterangan tentang
orang lain
Variabel tempat
Terdiri dari

1. Keadaan geografi (pengunugan, pantai, dataran r


endah
2. Batas administrasi/politik (batas negara, provinsi,
kab, kecamatan, desa, RT/RW)
3. Batas institusi (industri, sekolah, kantor)
Variabel waktu
Terdiri dari:

1. Perubahan waktu singkat (KLB/wabah/epidemi)


2. Perubahan waktu secara periodik (DHF, asma Br)
3. Perubahan waktu secara skunder (5-10 tahun)
references

Budiarto, Anggraeni. (2013) Pengantar epidemiologi.


EGC. Jakarta.
Timmreck, Thomas (2012) Epidemiologi suatu
pengantar. Edisi 2 EGC. Jakarta
Noor, Nasri, Nur. (2014) Epidemiologi. Rineka Cipta.
Jakarta.
Soemirat, Juli. (2010). Epidemiologi lingkungan. Edisi 2
Gadjah Mada University Press. Jogjakarta.

Tugas individu
1. Jelaskan secara detail mengenai epidemiologi analitik, minimal 2 buku
teks Palling lambat tgl 30 mei 2017 pukul 12.00 wib spasi 2 ukuran 1
2 TNR.
Session 3
Investigasi wabah
Wabah
Kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dala
m masyrakat yg jumlahnya penderitanya meningkat
secara nyata melebihi dari kondisi biasa pada waktu
dan daerah tertentu yg dapat menimbulkan malape
taka. (UU No 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit
menulAR)
INVESTIGASI WABAH
tUJUAN

1. Menurunya frekuensi KLB


2. Menurunya jumlah kasus pada setiap KLB
3. Menurunya jumlah kematian pada setiap KLB
4. Memendekkan periode KLB
5. Mnenyempitkan penyeberluasan wilayah KLB
Langkah-langkah investigasi
Meliputi:

1. Penentuan/penegakan diagnosis
2. Penentuan adanya wabah
3. Uraikan keadaan wabah (people, place and time)
Kejadian luar biasa
(KLB)

Timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan


atau kematian yang bermakna secara epidemiolo
gis pada suatu daerah dalam kurun waktu tertent
u dan merupakan keadaaan yang dapat menjurus
pada terjadinya wabah
Biasanya terdiri dari penyakit menular dan tidak
menular serta keracunan, keadaan bencana, emer
gensi
Penanggulangan KLB
merupakan
Kegiatan yang dilksanakan untuk menangani penderita, mencegah perl
uasan KLB, mencegah ti,bulnya penderiita atau kematian bau pada su
atu KLB yg sesng terjadi

PENYELIDIKAN DAN PENANGGULANGAN KLB


1. PENYELIDIKAN KLB
2. UPAYA CURATIF DAN PREVENTIF
3. SURVELANS KETAT
PENYELIDIKAN KLB
MELIPUTI

1. Mengetahui penyebab
2. Gambaran epidemiologi
3. Sumber-sumber penyebaran
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi
5. Cara-cara penanggulangan yg efektif dan efisien
Upaya curatif dan preventif
Pertama yg segera oleh tenakes di PKM/RS

Kegiatan curatif,, meliputi


Mendirikan pos=pos kesehatan sekitar penderita yg ter
diri tenakes serta obat-obatan
Menyediakan saran pencatatan penderit berobat
Menggalang peran serta pejkjabat dan tokoh setempat
u/menjelaskan pada komiitas tentang:
1. KLB yg terjadi, gejala penyakt dan tingkat bahayanya
2. Upaya pencegahan yg dapat dilkuakn oleh masyarakat
3. Upaya penanggulangan yg akan dilkaukan oleh pihak P
KM/RS/Dinkes, pendistribusin bahan-bahan pertolongan
Upaya preventif
meliputi

1. Pengobatan penderita sebagai sumber p


enularan penyakit penyebab KLB
2. Perbaikan kondisi lingkungan sebagai su
mebr peeybaran penyakit
3. Meningkatnya daya tahan tubuh degn p
erbaikan gizi dan imunisasi
Penyelidikan da penanggulan
gan KLB
Yaitu:

Surveilans ketat pada KLB


Kegiaatan untuk emndukung upaya penanggulan
gan KLB, mendapatkan data perkembangan KLB

Sumber data surveilans ketat pada KLB


1. Data kunjungan berobat
2. Data kasus pada register harian rawat jalan dan r
awat inap
3. Data lapangan.
Tugas individu
Penyelidikan dan penanggulangan KLB
Pada tanggal 23 Mei 2017, pukul 13.30 telah dieterima laporan d
ari puslesmas Tenayan raya adanya 2 orang penderita berobat ke
PKM, dengan keluhan pusing, ula, dan adanya 2 muntah-muntah
.Mereka menagku menghadiri pesta hajatan tetangganya hari pa
da pukul 10.00-12.00 WIB. Kemduian pada jam 14.00 PKM melap
orkan kembali tambhaan penderita dengan keluhan yang sama d
an juga menghadir acara hajatan tetangga yan sama dengan kas
uus-kasus pertama. Pada jam 14.30 Dilakuakn wawancara kembal
i,ternyata 10 penderita dari 12 penderita tersebut mengaku men
yantap dari pesta hajatan tetangga. Dan penderita mengatakan
menyantap gulai jengkol.
struktur tugas individu
meliputi

1. Gambaran klinis
2. Etiologi
3. Masa inkubasi
4. Pengobatan
5. Epidemiologi deskriptif
6. KLB

Tugas dikirimkan via email maksimal tgl 31 Mei 201


7 dengan ketentuan minimal 2 buku teks, 2 jurnal i
nternational, 1 jurnal nasional (semua jurnal terbitan
minimal 2015 )ukuran 12 TNR paling lambat pukul
12.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai