Anda di halaman 1dari 27

Bentuk-Bentuk Daun

4
{ Diaz Ferdian Maulana
Farhan Adyn
(3425164824
(3425163846)
Daun Majemuk
(Folium compositum)

Tangkainya bercabang, helaian daun terdapat pada cabang


tangkai, sehingga 1 tangkai terdapat lebih dari 1 helaian daun,
disebut Daun Majemuk (Folium compositum).

Suatu daun majemuk dapat dipandang berasal dari daun


tunggal yang bertoreh dalam, sehingga bagian daun di antara
toreh-toreh tersebut terpisah satu sama lain dan masing-
masing merupakan suatu helaian kecil tersendiri.
Bagian-bagian Daun Majemuk
Ibu Tangkai Daun (patiolus communis), yaitu bagian daun majemuk yang menjadi
tempat duduknya helaian-helaian anak daun (foliolum). Ibu tangkai daun dapat
dipandang merupakan penjelmaan tangkai daun tunggal ditambah ibu tulangnya,
sehingga kuncup ketiak terletak di atas pangkal ibu tangkai pada batang.

Tangkai Anak Daun (petiololus), yaitu cabang-cabang ibu tangkai daun yang
mendukung anak daun. Dapat dianggap sebagai penjelmaan pangkal suatu tulang
cabang pada daun tunggal, sehingga di dalam ketiaknya tak pernah terdapat
kuncup.
Anak Daun (foliolum), merupakan
bagian helaian daun yang karena
dalam dan besarnya toreh menjadi
terpisah-pisah. Anak Daun pada daun
majemuk lazimnya mempunya tangkai
pendek atau hampir duduk pada ibu
tangkai, misalnya pada daun Selderi Apium graveolens L
(Apium graveolens L.). Terkadang
anak daun mempunyai tangkai yang
cukup panjang dan terlihat jelas,
misalnya pada daun Mangkokan
(Nothoponax scutellarium Merr.).

Nothoponax scutellarium Merr


Upih Daun (vagina), yaitu bagian
di bawah ibu tangkai yang lebar
dan biasanya memeluk batang,
misalnya pada daun Pinang
(Areca catechu L.)
Bagian Daun Majemuk
Pada pangkal ibu tangkai daun majemuk atau di dekat pangkal ibu
tangkai dapat pula ditemukan sepasang daun penumpu yang:

berupa 2 daun kecil melekat


pada kanan kiri pangkal ibu
tangkai daun, misalnya pada
daun Mawar (Rosa sp.)
berupa 2 daun yang lebar dan

ikut sebagai alat untuk


berasimilasi, misalnya pada
daun Kacang Kapri (Pisum
sativum L.).
Daun majemuk menurut susunan anak daun pada ibu
tangkainya dibedakan menjadi 4 golongan

Daun Majemuk Menyirip (pinnatus)


Daun Majemuk Menjari (palmatus)
Daun Majemuk Bangun Kaki (pedatus)
Daun Majemuk Campuran (digitato pinnatus)
Daun Majemuk Menyirip
(pinnatus)

Daun Majemuk Menyirip Beranak Daun


Satu (unifoliolatus). Terlihat seperti
daun tunggal tetapi bukan, karena ada
persendian (articulatio) pada tangkai
daun sehingga helaian daun tidak
langsung terdapat pada ibu tangkai.
Daun ini sebenarnya mempunyai lebih
dari 1 helaian daun, namun daun yang
lain telah tereduksi sehingga tinggal 1
anak daun saja. Contohnya pada daun
Jeruk Besar (Citrus maxima Merr.),
Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Sw.)
Daun Majemuk Menyirip Genap (abrupte pinnatus).
Biasanya terdapat sejumlah anak daun yang
berpasangan di kanan kiri ibu tulang, sehingga anak
daunnya berjumlah genap. Akan tetapi, mengingat
bahwa pada suatu daun majemuk menyirip anak-anak
daun tidak selalu berpasangan, maka untuk
menentukan daun majemuk menyirip ganda atau bukan
dilihat ujung ibu tangkainya, bukan jumlah anak
daunnya. Jika ujung ibu tangkai terputus (pada ujung
ibu tangkai tidak terdapat anak daun) sehingga ujung
ibu tangkai bebas, atau kadang tertutup oleh pucuk
kecil yang mudah runtuh, maka berarti bahwa daun
tersebut menyirip ganda. Oleh karena itu
daun majemuk menyirip ganda mungkin juga
mempunyai jumlah anak daun yang gasal (ganjil).
Contoh tumbuhan dengan daun majemuk menyirip
ganda dengan jumlah anak daunnya genap adalah
Pohon Asam (Tamarindus indica L.).
Daun Majemuk Menyirip Gasal (imparipinnatus).
Pedomannya adalah ada tidaknya anak daun yang
menutup ujung ibu tangkainya. Ditinjau dari jumlah anak
daunnya, akan didapati jumlah yang gasal jika
berpasangan, sedang di ujung ibu tangkai terdapat anak
daun yang tersendiri (biasanya lebih besar dari yang
lainnya), misalnya pada daun Pacar Cina (Aglaia odorata
Lour.) dan Mawar (Rosa sp.).
Daun majemuk menyirip menurut duduknya anak daun pada ibu
tangkai dan besar kecilnya anak daun dibedakan dalam

Daun Majemuk Menyirip


Berpasangan, jika duduknya anak
daun pada ibu tangkai berhadap-
hadapan
Daun Majemuk Menyirip
Berseling, jika duduknya anak
daun pada ibu tangkai berseling
Daun Majemuk Menyirip Berselang-
seling (interrupte pinnatus), jika
duduknya anak daun pada ibu
tangkai berpasangan berselang-
seling anak daun yang lebar
dengan anak daun yang sempit.
Misalnya pada daun Tomat
(Solanum lycopersicum L.)
Pada daun majemuk dapat pula terlihat bahwa anak daun tidak
langsung duduk pada ibu tangkainya melainkan pada cabang
ibu tangkai, disebut Daun Majemuk Rangkap/Ganda

Daun Majemuk Menyirip Ganda 2 (bipinnatus), jika anak daun duduk


pada cabang tangkat 1 dari ibu tangkai.
Daun Majemuk Menyirip Ganda 3 (tripinnatus), jika anak daun duduk

pada cabang tangkat 2 dari ibu tangkai.


Daun Majemuk Menyirip Ganda 4, dan seterusnya
Daun majemuk menyirip ganda dibedakan lagi dalam:

Daun Majemuk Menyirip Ganda Sempurna, jika tidak ada 1 anak daun
pun yang duduk pada ibu tangkainya. Biasanya hanya pada daun
majemuk menyirip genap.
Daun Majemuk Menyirip Ganda Tidak Sempurna, jika masih ada anak
daun yang duduk langsung pada ibu tangkainya. Biasanya hanya
pada daun majemuk menyirip gasal.
Beberapa contoh daun menyirip ganda

Daun Majemuk Menyirip Genap Ganda


2 Sempurna, misalnya pada daun
Kembang Merak (Caesalpinia
pulcherrima Sw.)
Daun Majemuk Menyirip Gasal Ganda 2
Tidak Sempurna, misalnya pada daun
Kirinyu (Sambucus javanica Bl.).
Daun Majemuk Menyirip Gasal Rangkap 3
Tidak Sempurna, misalnya pada daun Kelor
(Moringa oleifera Lamk.)
Daun Majemuk Menjari (palmatus)
Daun majemuk yang semua anak daunnya tersusun
memencar dapa ujung ibu tangkai seperti letaknya jari-jari pada
tangan
Daun Majemuk Menjari Beranak
Daun 2 (bifoliolatus), pada
ujung ibu tangkai terdapat 2
anak daun. Misalnya pada daun
Nam-nam (Cynometra
cauliflora L.)
Daun Majemuk Menjari Beranak
Daun 3 (trifoliolatus), pada ujung
ibu tangkai terdapat 3 anak daun.
Misalnya pada pohon Para (Hevea
brasiliensis Muell.)
Daun Majemuk Menjari Beranak
Daun 5 (quinquefoliolatus), pada
ujung ibu tangkai terdapat 5 anak
daun. Misalnya pada daun Maman
(Gynandropsis pentaphylla D.C.).
Daun Majemuk Menjari Beranak
Daun 7 (septemfoliolatus), pada
ujung ibu tangkai terdapat 7 anak
daun. Misalnya pada daun Randu
(Ceiba pentandra Gaertn.).
Daun Majemuk Menjari Beranak
Daun Banyak
(polyfoliolatus), pada ujung ibu
tangkai terdapat 7 anak daun.
Misalnya pada daun Randu (Ceiba
pentandra Gaerthn.)
Daun Majemuk Bangun Kaki (pedatus)

Daun majemuk yang mempunya susunan


daun seperti daun majemuk menjari, tetapi
2 anak daun paling pinggir tidak duduk pada
ibu tangkai, melainkan duduk pada tangkai
anak daun yang disampingnya. Misalnya
pada Ariceae (Arisaema filiforme)
Daun Majemuk Campuran (digitato pinnatus)

Daun majemuk ganda yang mempunyai


cabang-cabang ibu tangkai memencar seperti
jari dan terdapat pada ujung ibu tangkai daun,
tetapi pada cabang-cabang ibu tangkai
terdapat anak-anak daun yang tersusun
menyirip. Daun majemuk campuran merupakan
campuran antara daun majemuk menjari dan
menyirip. Contohnya pada daun Puteri Malu
(Mimosa Pudica L.).

Anda mungkin juga menyukai