Hendrikus 15.601040.015 Mira Susanti 15.601040.037 Catur Octaviani P. 15.601040.041 Resky Aryani 15.601040.075 Ayatusy Syifa 15.601040.077
Keterampilan Bertanya dasar
Bertanya Lanjutan Definisi Keterampilan Bertanya Menurut Brown yang dikutip Udin S. Saud dan Cicih Sutarsih (2007:59), menyatakan bahwa bertanya adalah setiap pernyataan yang mengkaji atau menciptakan ilmu pada diri siswa. Keterampilan bertanya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran, yang sekaligus merupakan bagian dari keberhasilan dalam pengelolaan instruksional dan pengelolaan kelas. Jenis-Jenis Keterampilan Bertanya Keterampilan Bertanya Dasar keterampilan bertanya dasar adalah pertanyaan pertama atau pembuka untuk mendapatkan keterangan atau informasi dari siswa. Keterampilan Bertanya Lanjut Keterampilan bertanyaan lanjut adalah kelanjutan dari pertanyaan pertama (dasar) yaitu mengorek atau mengungkapkan kemampuan berfikir yang lebih dalam dan komperehensif dari pihak yang diberi pertanyaan (siswa) Komponen-Komponen Dalam Bertanya Komponen Bertanya Dasar Penggunaan pertanyaan secara jelas dan singkat. Pemberian acuan. Pemindahan giliran. Penyebaran. Pemberian waktu berfikir Pemberian tuntunan Komponen Bertanya Lanjut Pengubahan tuntutan tingkat kognitif dalam menjawab suatu pertanyaan Pengaturan urutan pertanyaan secara tepat Penggunaan pertanyaan pelacak Peningkatan terjadinya interaksi Prinsip-Prinsip Keterampilan Bertanya Prinsip-prinsip pokok yang harus dipehatikan oleh para guru, calon guru dalam mengunakkan keterampilan bertanya antara lain: a. Kehangatan dan keantusiasan b. Memberi waktu berfikir Disamping kedua prinsip tersebut di atas, untuk mengefektifkan keterampilan bertanya hendaklah menghindari hal-hal sebagai berikut : Mengulangi pertanyaan sendiri Memberikan waktu berfikir Menjawab pertanyaan sendiri Mengajukan pertanyaan yang memancing jawaban serentak Mengajukan pertanyaan ganda Menentukan siswa yang akan menjawab pertanyaan Tidak mengulangi jawaban siswa Memberikan konfirmasi atas jawaban siswa Jenis-Jenis Pertanyaan Berdasarkan taksonomi dari bloom, pertanyaan dapat digolongkan kedalam enam kelompok atau jenis, yaitu : Pertanyaan ingatan (knowledge) Pertanyaan pemahaman(comprehension) Pertanyaan penarapan (application) Pertanyaan analisis (analysis) Pertanyaan sintesis (sintesis) Pertanyaan evaluasi (evaluation) Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Guru dalam Mengajukan Pertanyaan dalam Proses Mengajar pada Siswa Hal-hal yang harus diperhatikan guru dalam mengajukan pertanyaan dalam proses mengajar pada siswa antara lain : Tujuan Penyusunan Kata-Kata Struktur Pemusatan Pindah Gilir Distribusi/Penyebaran Pemberian Waktu Pemberian Tuntunan Antusias dan Hangat Kelebihan dan Kelemahan dari Keterampilan Bertanya Kelebihan Mempererat hubungan keilmuan antara guru dan siswa. Melatih anak-anak mengeluarkan pendapatnya secara merdeka, sehingga pelajaran akan lebih menarik. Menghilangkan verbalisme, individualisme dan intelektaulisma (Munsyi (1981:70) dalam Albantati, 2010).
Kelemahan Mudah menjurus kepada hal yang tidak dibahas. Bila guru kurang waspada pedebatan beralih kepada sentiment pribadi. Tidak semua anak mengerti dan dapat mengajukan pendapat (Munsyi (1981:70) dalam Albantati, 2010).