- Pada saat ini konsumsi bahan bakar gas semakin lama semakin
bertambah, hal ini dikarenakan semakin lama penduduk semakin banyak,
sehingga kebutuhan akan bahan bakar meningkat.
- Orang saat ini mencari sumber bahan bakar yang terbarukan yang selalu
bisa diperbaharui agar bahan bakar tetap bisa diproduksi secara terus
menerus.
Umumnya pembuatan biogas dilakukan dalam alat
yang disebut digester yang kedap udara.
Keterangan:
A = Saluran Inlet
B = Manometer
C = Reaktor
D = Outlet
E = Plastik Penampung Gas
F = Penampung Sludge
Keuntungan :
- Keuntungan dalam memproduksi biogas ini antara lain (Anton, 2011) energi yang
dihasilkan adalah energy bersih, dapat diperbaharui dan berkualitas tinggi.
- Dapat mengetahui persentase biogas yang dihasilkan dari bahan baku enceng
gondok, dan persentase biogas enceng gondok yang dicampur dengan kotoran sapi.
2. Kondisi bahan baku , yang biasanya terdiri dari enceng gondok dan
kotoran sapi, yang berfungsi sebagai starter.
Dihancurkan + Fermentasi
Enceng gondok anaerob
kotoran sapi
Slurry Biogas
Sebelum dimasukkan dalam reaktor maka eceng gondok harus dirajang halus
dan dicampur dengan kotoran sapi sebagai starter.
No komposisi COD
1 100:0 5.6
2 75:25 20.48
3 50:50 10.6
4 25:75 4.2
5 0:100 3.7
Dari hasil pengujian terlihat bahwa COD yang tertinggi didapat dari
komposisi (75:25) yaitu 20,48 mgram/liter.
Kesimpulan
Arnold, Y. 2012. Produksi Biogas dari Enceng Gondok. Jurnal Teknologi Kimia
dan Industri, vol.1 No.1. hal 412-417.