Anda di halaman 1dari 29

SISTEM UTILITAS 2

SISTEM TATA UDARA


JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
UNIVERSITAS TADULAKO
Pengantar Sistem Tata Udara
Jenis & PeralatanSistem Tata Udara
Jalur dan Saluran Udara Dingin
Pasokan Udara
Perancangan Tata Udara
Kebutuhan Ruang
Sis. tata udara : suatu proses mendinginkan/
memanaskan udara mencapai suhu&kelembaban
yang diinginkan/dipersyaratkan serta mengatur aliran
udara dan kebersihannya.
Biasanya disebut sistem Air Conditioning (AC)
Fungsi : mempertahankan suhu &kelembaban dalam
ruangan dengan cara menyerap panas yang ada
dalam ruangan melalui penguapan.
Bangunan tinggi lebih banyak menggunakan sistem
tata udara yang dipusatkan menggunakan Unit
Penghantar Udara atau Air Handling Unit (AHU)
Direct Cooling

Indirect Cooling
Direct Cooling
Direct cooling (sistem tata udara langsung, sistem ini menyalurkan udara
yang diturunkan suhunya oleh refrigeran secara langsung tanpa saluran
udara (ducting)
Jenis :
AC window kapasitas 0,5-2
pk
AC split unit kapasitas
0,5-3 pk
AC package unit kapasitas
10 pk
Komponen :
Komponen :
Komponen :
Cara Kerja
Udara ruang yang panas & lembab dihembuskan coil evaporator /penguap
& dikembalikan.

Di luar bangunan:

1. Condensor Coil (panas) memerlukan pendinginan oleh


udara luar.
2. Udara panas & lembab.
3. Kipas Condensor berikut motor penggerak
4. Udara luar disedot masuk untuk mendinginkan
condensor coil.
5. T4 pemadatan refrigerant & motor pemadatnya (arah
flow refrigerant ditunjuk panah).
Cara Kerja
Di dalam bangunan:
1. Kipas sirkulasi udara & motor penggerak.
2. Kipas yang menangkap cairan hasil kondensasi
dan membawanya ke condensor fan untuk
dibuang.
3. Coil penguap (dingin) yg menyerap panas dari
ruangan dan mengembunkan kelembapan yang
berlebihan.
4. Filter.
5. Udara segar dalam jumlah tertentu untuk
keperluan ventilasi.
6. Udara dingin yang telah disesuaikan
kelembabannya yang dikembalikan ke ruangan.
7. Udara panas yg lembab drruangan yang akan
diperbaiki.
Indirect Cooling
Sistem indirect cooling/AC sentral (pendinginan tidak
langsung/terpusat), dimana proses pendinginan menggunakan air
(suhu 5C ) sebagai media, yang diproses oleh AHU (air handling Unit)
atau FCU.

Sistem ini digunakan pada gedung-gedung besar, seperti mall, bandara


atau perkantoran yang besar.

Sistem ini dalam operasionalnya lebih efisien diibandingkan dengan


menggunakan refrigerant secara langsung, tetapi investasi awal yang
sangat mahal.
AHU
Adalah suatu mesin
penukar kalor, dimana
udara panas dari ruangan
dihembuskan melewati
coil pendingin didalam
AHU sehingga menjadi
udara dingin yang
selanjutnya
didistribusikan ke
ruangan.
CHILLER
Chiller : mesin refrigerasi untuk mendinginkan air pada sisi
evaporatornya. Air dingin yang dihasilkan selanjutnya
didistribusikan ke mesin penukar kalor ( AHU, FCU).

Menurut jenis compressornya,


chiller ada 3 jenis:
Reciprocating
Screw
Centrifugal

Berdasarkan cara pendinginan


condensornya, :
air cooler (pendinginan o/angin
water cooler (pendinginan o/air)
KONDENSOR
Fungsinya : melepas kalor refrigeran ke medium sekelilingnya (air atau
udara) agar refrigeran dapat dikondensasikan dan
diuapkan kembali ke evaporator
COOLING TOWER
POMPA SIRKULASI
Ada dua jenis pompa sirkulasi, yaitu :
a. Pompa sirkulasi air dingin ( Chilled Water Pump ).
berfungsi mensirkulasikan air dingin dari Chiller ke
Koil pendingin AHU / FCU

b. Pompa Sirkulasi air pendingin ( Condenser Water


Pump). Pompa ini hanya untuk Chiller jenis Water
Cooled dan berfungsi untuk mensirkulasikan air
pendingin dari kondensor Chiller ke Tower dan
seterusnya.
JALUR & SALURAN UDARA DINGIN (DUCTING)

Fungsi : alat penghantar udara


dingin yang telah dikondisikan
dari sumber udara dingin ke
ruangan yang akan dikondisikan
Tugas

Buatlah Makalah tentang :


Sistem Utilitas pada Bangunan tinggi yang berisi materi tentang sistem
plambing, sistem air bersih dan air kotor, sistem tata udara, sistem sirkulasi
vertikal

Anda mungkin juga menyukai