Anda di halaman 1dari 59

OLEH :

LIA LISMERI, S.T.,M.T.


Tugas : 30 %
Quiz : 30%
UAS : 40 %
Total :100%
ATOM

MOLEKUL

IKATAN KIMIA
ATOM
1. Model atom DALTON
bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.
digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki
atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.
bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan
sederhana. Misalnya: air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom
oksigen
Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan
kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan.

Kelebihan : memulai minat terhadap penelitian mengenai model atom.


Kelemahannya : tidak menerangkan hubungan lautan senyawa dan daya
hantar arus listrik.
Model atom Thomson menyatakan bahwa atom berbentuk bulat dimana muatan
listrik positif yang tersebar merata dalam atom dinetralkan oleh elektron-elektron
yang bermuatan negatif yang berada di antara muatan positif.
Didasarkan pada asumsi bahwa massa elektron lebih kecil dari massa atom, dan
elektron merupakan partikel penyusun atom. Karena atom bermuatan netral, maka
elektron yang bermuatan negatif akan menetralkan suatu muatan positif dalam
atom. Hal ini mendukung keberadaan proton dalam atom.
Model Atom Thomson Roti Kismis

Kelebihan : membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negative dalam


atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsure. Selain itu
juga memastikan bahwa atom tersusun dari partikel yang bermuatan positif dan
negative untuk membentuk atom netral. Juga membuktikan electron terdapat
dalam semua unsure.
Kelemahannya : belum dapat menerangkan bagaimana susunan muatan positif
dalam bola dan jumlah electron
berdasarkan eksperimen hamburan sinar alfa pada lempeng emas.
Kesimpulannya adalah atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan
bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif
seperti tata surya.

Kelebihan : menyatakan bahwa atom tersusun dari inti atom dan electron
yang mengelilingi inti.
Kelemahan : model tersebut tidak dapat menerangkan mengapa electron
tidak pernah jatuh ke inti sesuai dengan teori fisika klasik.
Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron
yang bermuatan negatif di dalam suatu lintasan.
Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang lain dengan menyerap
atau memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan
berkurang. Jika berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi maka
elektron akan menyerap energi. Jika beralih ke lintasan yang lebih rendah
maka akan memancarkan energi.
elektron-elektron mengelilingi inti atom yang terdiri dari Proton dan Neutron
pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat
energi

Kelebihan : bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat


berpindahnya elektron.
Kelemahan : tidak dapat menjelaskan spekrum warna dari atom berelektron
banyak. Sehingga diperlukan model atom yang lebih sempurna dari model
atom Bohr.
Model atom dengan orbital lintasan elektron
Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat
kebolehjadian elektron. Orbital menggambarkan tingkat
energi elektron. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang
sama atau hampir sama akan membentuk sub kulit. Beberapa
sub kulit bergabung membentuk kulit.Dengan demikian kulit
terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari
beberapa orbital. Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi
orbitalnya belum tentu sama.
SUSUNAN ATOM
Isotop
Atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang
berbeda. Isotop terjadi karena perbedaan jumlah neutron dalam inti atom.

Isobar
Atom dari unsur berbeda (nomor atom beda), tetapi mempunyai
nomor massa yang sama.

Isoton
Atom dari unsur berbeda (nomor atom beda), tetapi jumlah
neutron sama disebut isoton.

Susunan ion
Atom dapat kehilangan elektron atau mendapat elektron
tambahan. Atom yang kehilangan elektron akan menjadi ion positif,
sedangkan atom yang mendapat elektron tambahan akan menjadi ion
negatif.
MASSA ATOM DAN MASSA ATOM RELATIF

Perbandingan massa atom unsur tersebut relatif


terhadap massa atom unsur lainnya.

Unsur karbon lebih stabil dengan kelimpahan


unsur paling banyak di alam, sehingga
digunakanlah karbon isotop 12 (C-12)sebagai
perbandingan.
Menulis konfigurasi electron
Persebaran elektron dalam kulit-kulit atom
disebut konfigurasi elektron. Jumlah
maksimum elektron pada setiap kulit atom
memenuhi rumus 2n2 (n=nomor kulit).
Elektron Valensi
Elektron valensi adalah elektron yang dapat
digunakan untuk membentuk ikatan kimia.
Untuk unsur-unsur golongan utama, elektron
valensinya adalah elektron yang terdapat
pada kulit terluar.
Contoh
:
Unsur Transisi dan Transisi Dalam

Unsur Transisi
Unsur-unsur yang terletak pada golongan-golongan B, yaitu
golongan IIIB hingga IIB (golongan 3 sampai 12) disebut unsure transisi atau
peralihan.

Unsur Transisi Dalam


Dua baris unsure yang ditempatkan di bagian bawah Tabel Periodik
disebut unsure transisi dalam, yaitu terdiri dari:
Lantanida, yang beranggotakan nomor atom 57-70 (14 unsur). Ke-14 unsur
ini mempunyai sifat yang mirip dengan Lantanium (La), sehingga dissebut
Lantanoida atau Lantanida)
Aktinida, yang beranggotakan nomor atom 89-102 (14 unsur). Ke -14 unsur
ini sangat mirip dengan actinium, sehingga disebut aktinoida atau aktinida.
Pengelompokan atas Logam dan Nonlogam
Pengelompokkan unsure yang pertama dilakukan
oleh Lavoisier yang mengelompokkan unsur ke
dalam logam dan non logam. Pada waktu itu baru
sekitar 20 jenis unsure yang sudah dikenal, jadi
pengelompokan atas logam dan nonlogam masih
sangat sederhana.
Triade Dobereiner
Mengemukakan bahwa massa atom relative
stronsium sangat dekat dengan massa rata-rata
dari dua unsure lain yang mirip dengan stronsium,
yaitu kalsium dan barium. Dobereiner juga
menemukan beberapa kelompok unsure lain
Sistem Periodik Mandeleev
Menyimpulkan bahwa sifat-sifat unsur
merupakan fungsi periodic dari massa
atomrelatifnya. Artinya, jika unsur-unsur disusun
menurut kenaikan massa atom relatifnya maka
sifat tertentu akan berulang secara periodic.
Mendeleev menempatkan unsure-unsur yang
yang mempunyai kemiripan sifat dalam satu jalur
vertical, yang disebut golongan. Lajur-lajur
horizontal, yaitu lajur tempat unsure-unsur
disusun berdasarkan kenaikan massa atom
relatifnya, sisebut periode.
Sistem Periodik Modern dari Henry G. Moseley
Pada awal abad 20, setelah penemuan
nomor atom, Henry Moseley menunjukkan bahwa
urut-urutan unsure dalam sistem periodic
Mandeleev sesuai dengan kenaikan nomor
Jari-jari
Atom adalah jarak dari inti hingga
kulit electron terluar
Energi Ionisasi
Besarnya energi yang diperlukan untuk melepas satu electron
dari suatu atom netral dalam wujud gas sehingga terbentuk ion
berwujud gas dengan muatan +1 disebut energy ionsisai.
Energy yang menyertai penambahan
1 elektron pada satu atom netral
dalam wujud gas membentuk ion
bermuatan -1 disebut afinitas
electron.

Afinitas elektron terbesar dimiliki oleh unsur golongan halogen


karena unsur golongan ini paling mudah menangkap elektron.

Jadi secara umum dapat dikatakan bahwa afinitas elektron, dalam


satu periode, dari kiri ke kanan semakin negatif dan dalam satu
golongan dari atas ke bawah, semakin positif.
Keelektronegatifan

Keelektronegatifan adalah suatu bilangan yang menggambarkan


kecendrungan relative suatu unsure menarik electron ke
pihaknya dalam suatu ikatan kimia
MOLEKUL
Molekul

Dibagi menjadi
F2 CO2

C
O C
N O

H2 T Molekul Molekul
N
H2 O
O T
H Unsur Senyawa O
H

O2
CH4
Perbedaan meliputi

Jumlah Jenis
Proses
Jenis Atom Ikatan
Pembentukan
Molekul Unsur adalah molekul yang hanya
terdiri atas satu jenis atom penyusun.
Contoh: H2, Cl2, N2, I2, dan F2.
Molekul Diatomik
yaitu molekul yang terdiri atas dua atom.
Molekul Polyatomic
yaitu molekul yang tersusun lebih dari dua atom.
Molekul ozon Molekul Posfor
(O3) (P4)

O P P
O
O P P
S S

S
S

S S

S S
Molekul Senyawa adalah molekul yang tersusun lebih
dari satu jenis atom penyusun.
Jumlah jenis Atom Penyusun
Molekul unsur Molekul senyawa
hanya terdapat terdapat lebih dari
satu jenis atom satu jenis atom
penyusun penyusun
Pembentukan H2

H H
H
H
Masing-masing H mempunyai 1 elektron. Antara
2 atom H tidak mungkin terjadi serah terima
elektron, karena daya tarik keduanya sama. Pada
molekul Hidrogen terdapat 2 elektron yang
dipakai bersama membentuk satu ikatan kovalen
O

O
Molekul air terdiri atas 2 atom H dan 1 atom O.
Atom H memiliki 1 elektron pada kulit terluar.
Atom O memiliki 6 elektron pada kulit terluar.
Masing-masing atom H ingin 1 elektron dengan
cara menarik 2 elektron dari atom O.
Atom O menginginkan 2 atom, dengan cara
menarik 2 elektron dari 2 atom H.
Terdapat dua ikatan kovalen.
Na Cl
Na+ Cl-
NaCl tersusun dari 1 atom Na dan 1 atom Cl.
Atom Na bermuatan +1 dan Cl bermuatan -1.
Muatan positif dan negatif saling tarik menarik
membentuk ikatan. Ion Na+ dan ion Cl- saling
tarik menarik membentuk ikatan ionik.
Pada molekul unsur nonlogam hanya terjadi ikatan kovalen
Pada molekul unsur logam, ikatan yang terbentuk adalah
ikatan logam.
Ikatan antara atom logam dan non logam disebut ikatan
ionik.
Tentukan jumlah atom masing-masing unsur
dibawah ini.
1. Molekul Metana CH4
C=
H= Cek Jawaban Anda

Cek Jawaban Anda


2. Molekul H2SO4
H=
S= Cek Jawaban Anda

O= Cek Jawaban Anda

Cek Jawaban Anda

Anda mungkin juga menyukai