Anda di halaman 1dari 11

OLEH : INTAN WIRDINYATI BAWWAMENEWI

NIM : 123307058
PEMBIMBING:
Dr. Juliyanti, Sp.DV

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR (KKS)


BAGIAN PENYAKIT KULITDAN KELAMIN
RSU.ROYAL PRIMA INDONESIA
2017
1. Pendahuluan
Jerawat adalah penyakit radang kronis folikel pilosebaceous, ditandai dengan komedo,
papula, pustula, nodul & sering bekas luka.

Gambar. Acne scar


Dua penyebab utama pembentukan bekas luka jerawat dapat dikategorikan secara luas baik
akibat peningkatan pembentukan jaringan fibrosa atau, penyebab yang lebih umum, kehilangan
atau kerusakan jaringan.
Ada banyak pilihan bedah yang tersedia untuk perawatan bekas jerawat

Tabel 1. Manajemen Bedah Bekas Jerawat


2. Pasien dan Metode
Tiga puluh enam pasien (26 perempuan dan 10 laki-laki) dengan
bekas jerawat atrofik yang sedang sampai berat. Menurut
Goodman's qualitative global acne scarring grading system
Dimasukan Dalam penelitian ini dan usia mereka berkisar antara 20-
43 tahun.
Pasien diberi tahu tentang semua risiko yang mungkin
disebabkan oleh perawatan laser dan perawatan pra-dan
pasca operasi.
Pasien dibagi secara acak menjadi dua kelompok yang sama;
Satu kelompok diobati dengan laser ablatif CO2 dan
kelompok lainnya diobati dengan laser dan serum asam
hyaluronic topikal untuk membandingkan hasil akhir antara
kedua kelompok dan menilai efek asam hyaluronic pada
penyembuhan luka dan komplikasi pasca operasi.
Laser CO2 diberikan dengan parameter perawatan yang telah
disesuaikan berdasarkan tingkat keparahan parut dan tolerabilitas
masing-masing pasien. Parameter ini adalah:

Kedalaman laser akan mencapai 1 mm sampai 7 mm sesuai dengan


kedalaman parut;
Jarak antara setiap titik sinar laser yaitu 1 sampai 4 mm menurut
ukuran bekas luka;
Kekuatan yang merupakan energi laser dalam mJ yang digunakan 30
sampai 70mJ sesuai dengan tingkat keparahan bekas jerawat.
Selain itu Pasien diminta untuk kembali menjalani pemeriksaan
kesehatan dua minggu setelah operasi kemudian ditindaklanjuti setiap
bulan selama 3 bulan. Selain itu, para peserta diminta untuk melaporkan
apapun Efek samping yang terkait dengan laser seperti eritema, edema,
krusta, erosi Dan rasa sakit. Skala 0-3 digunakan untuk menentukan
tingkat ketidaknyamanan akibat efek samping selama dan setelah
prosedur sebagai berikut:
1 = ringan
2 = sedang
3 = parah
3. Hasil
Hasil setelah 3 bulan follow up adalah sebagai berikut: tiga
pasien (16,6%) melaporkan perbaikan yang sangat baik,
delapan pasien (44,4%) mengalami peningkatan yang
signifikan, empat pasien (22,2%) mengalami perbaikan
sedang dan tiga pasien (16,6%) mengalami perbaikan
ringan pada Munculnya bekas jerawat. Hasilnya dianggap
signifikan seperti yang ditunjukkan oleh nilai P yaitu 0,001.
Gambar 1-4 menunjukkan hasil sampel kelompok kedua setelah menambahkan
asam hyaluronic ke pasien yang diobati laser setelah tiga bulan dibandingkan
dengan keadaan pra-operasi.

Gambar 1 . Pasien 1: Pra dan 3 bulan pasca operasi

Gambar 2 . Pasien 2: Pra dan 3 bulan pasca operasi

Gambar 3 . Pasien 3: Pra dan 3 bulan pasca operasi


4. Diskusi
Efek penambahan asam hyaluronic topikal kepada pasien yang
dikombinasikan dengan perawatan laser sangat jelas. Menurut
penelitian sebelumnya yang menyelidiki efek laser CO2 ablatif
pecahan pada bekas jerawat, 70% dari situs laser CO2 dinilai
memiliki perbaikan yang cukup signifikan terhadap bekas luka [39,
41]. Hasil akhirnya, meskipun; Tidak berbeda jauh dengan hasil
kami setelah 3 bulan follow-up (77% menunjukkan perbaikan
sedang sampai signifikan) Secara umum, penambahan asam
hialuronat menjadi pelepasan laser CO2 tidak hanya meningkatkan
efek laser namun juga memberikan waktu pemulihan lebih cepat dan
efek samping lebih sedikit bila dibandingkan dengan pelepasan laser
CO2 saja.
5. Kesimpulan
Fototermikolisis laser CO2 bisa menjadi pilihan yang aman dan
efektif untuk pengobatan bekas jerawat di kulit Irak.
Kombinasi pengobatan dengan serum asam hyaluronic topical dapat
merupakan pendekatan sinergis untuk hasil optimal.
Frotherional CO2 photothermolysis plus serum asam hialuronik
topikal dikaitkan dengan peningkatan substansial dalam penampilan
semua jenis bekas jerawat dengan efek samping yang lebih rendah.
Sebagian besar pasien mulai menunjukkan perbaikan yang terlihat
hanya setelah satu sesi dan sesuai dengan penilaian visual pasien dan
dermatologis, perbaikan pasien terus terjadi bahkan setelah operasi 3
bulan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai

  • Materi Posbindu PTM
    Materi Posbindu PTM
    Dokumen32 halaman
    Materi Posbindu PTM
    Litta Gricella Dominiq
    94% (16)
  • Hukum Islam Kel 3
    Hukum Islam Kel 3
    Dokumen18 halaman
    Hukum Islam Kel 3
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Kartuakun
    Kartuakun
    Dokumen1 halaman
    Kartuakun
    Intan Zeccer's
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Laporan Kasus
    Bab 2 Laporan Kasus
    Dokumen12 halaman
    Bab 2 Laporan Kasus
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Hukum Tata Negara Ke6
    Hukum Tata Negara Ke6
    Dokumen3 halaman
    Hukum Tata Negara Ke6
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Jadwal UKMPPD 2020 PDF
    Jadwal UKMPPD 2020 PDF
    Dokumen1 halaman
    Jadwal UKMPPD 2020 PDF
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Daftar Beasiswa
    Daftar Beasiswa
    Dokumen3 halaman
    Daftar Beasiswa
    Wan Munthe
    Belum ada peringkat
  • Laporan Kasus
    Laporan Kasus
    Dokumen1 halaman
    Laporan Kasus
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Tinea Cruris Et Corporis
    Tinea Cruris Et Corporis
    Dokumen10 halaman
    Tinea Cruris Et Corporis
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Presentation 1
    Presentation 1
    Dokumen11 halaman
    Presentation 1
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Anemia Pada Kehamilan
    Anemia Pada Kehamilan
    Dokumen9 halaman
    Anemia Pada Kehamilan
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Lapkas Baru
    Lapkas Baru
    Dokumen24 halaman
    Lapkas Baru
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • CA Liang Telinga New
    CA Liang Telinga New
    Dokumen3 halaman
    CA Liang Telinga New
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • REFARAT
    REFARAT
    Dokumen1 halaman
    REFARAT
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Abstrak Koan
    Abstrak Koan
    Dokumen1 halaman
    Abstrak Koan
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Tugas Promkes
    Tugas Promkes
    Dokumen4 halaman
    Tugas Promkes
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Paper Pneumonia
    Paper Pneumonia
    Dokumen16 halaman
    Paper Pneumonia
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Ca Liang Telinga
    Ca Liang Telinga
    Dokumen5 halaman
    Ca Liang Telinga
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • CA Liang Telinga
    CA Liang Telinga
    Dokumen6 halaman
    CA Liang Telinga
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Paper Pneumonia
    Paper Pneumonia
    Dokumen16 halaman
    Paper Pneumonia
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Tugas Mata
    Tugas Mata
    Dokumen10 halaman
    Tugas Mata
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Epidemiologi DBD
    Epidemiologi DBD
    Dokumen21 halaman
    Epidemiologi DBD
    Edith Perkins
    100% (2)
  • BAB Isi Stroke
    BAB Isi Stroke
    Dokumen21 halaman
    BAB Isi Stroke
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen1 halaman
    Daftar Isi
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Eye Trans
    Eye Trans
    Dokumen13 halaman
    Eye Trans
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Eye Trans
    Eye Trans
    Dokumen13 halaman
    Eye Trans
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen25 halaman
    Bab Ii
    IntanBawamenewi
    Belum ada peringkat