Obyektif presentasi:
Deskripsi:
Paien masuk dengan keluhan susah BAB, dan kotoran BAB seperti tahi kambing sejak 2 Bulan Terakhir
Tujuan:
- Mampu mengenali Ketuban Pecah Dini dan terapi yang diberikan pada penderita.
Bahan bahasan: Tinjauan pustaka Riset Kasus Audit
Obyektif
PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan umum : Tampak kesakitan
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda vital
Nadi : 82 kali/menit, kualitas kuat
Suhu : 36,4C
SpO2 : 99%
Berat Badan : 65 Kg
d.Kepala
Kepala : Normosefali.
Rambut : Rambut berwarna hitam, tebal, distribusi
merata, tidak terdapat alopesia.
Mata :Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak
ikterik, pupil isokor 3mm/3mm, reflek cahaya (+/+).
Telinga : Tidak ada kelainan
Hidung : Septum nasi tidak deviasi,secret (+).
Mulut : Tidak ada kelainan.
Lidah :Bentuk simetris, tidak tremor, tidak kotor,
warna merah keputihan.
Faring : Tidak tampak hiperemis, tidak edema, tidak
ada abses, tidak ada pseudomembran.
Tonsil :Warna merah muda, tidak hiperemis, tidak
ada abses/pseudomembran.
i. Ekstremitas
Ekstremitas atas : akral hangat, edema (-/-), CRT < 2 s.
Ekstremitas bawah : akral hangat, edema (-/-), CRT < 2 s.
Pemeriksaan Ginekologi
Pemeriksaan Luar
Di jumpai adanya rembesan cairan pervaginam dengan jumlah + 50cc
Inspekulo
Portio : bulat
Oue : tertutup
Fluksus : rembesan cairan
Flour : (-)
Polip : (-)
Cavum Douglasi : Tidak menonjol
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan darah rutin (07-11- 2017)
Pemeriksaaan Hasil Nilai rujukan Satuan
Hematologi
Hemoglobin 12,6 11-16 g/dL
Hematokrit 38,8 35-47 %
Leukosit 20,4 4-11 ribu/ul
Trombosit 291 150-450 ribu/ul
Eritrosit 4,95 4 -5.5 juta/ul
MCV/MCH/MCHC
MCV 79,6 80-100 Fl
MCH 25,7 26-34 Pg
MCHC 32.5 32-36 g/dl
RDW-CV 14,4 11-16 %
Mixed(EO/Mo/Ba) 9,5 3-10 %
Limfosit 10 20-40 %
Neutrofil 83 40-70 %
Assessment
Ketuban Pucah
Dini
dr. Arrasyid Lia Utami
A. Definisi
Etiologi
10.Perubahan
pada selaput 4. Kelainan
ketuban secara kolagen
biomekanik
dan fisiologik
5.
9.Inkompete Disproporsi
nsi serviks sefalopelvik
8.Kehamilan 7. 6.Gemelli
Gemelli
preterm Hidramnion
Faktor Resiko
merupakan komponen
kolagen
Diagnosis
Anamnesis
Konfirmasi
Pemeriksaan diagnosa
Inspekulo untuk
melihat adanya
penumpukan cairan
di forniks posterior
untuk di periksa
lebih lanjut dengan
tes nitrazine(kertas
lakmus) dan ferning
USG abdomen
Amniosintesis
Protein C-reaktif
Laboratorium
Konservatif
Aktif