Anda di halaman 1dari 33

ASKEB NEONATUS, BAYI, DAN BALITA

KELAINAN BAWAAN MENINGOKEL


DAN ENSAFALOKEL

Kelompok 4 :
1. Siska Krisdayanti
(16.1352)
2. Siti Suci Fitrianan
(16.1353)
DEFINISI MENINGOKEL

Meningokel adalah salah satu


dari tiga jenis kelainan bawaan
spina bifida. Meningokel adalah
meningens yang menonjol
melalui vertebra yang tidak
utuh dan teraba sebagai suatu
benjolan berisi cairan dibawah
kulit. (Wafi Nur, 2010).
Sebagian meningokel tertutup
dengan baik dengan kulit dan tidak
mengancam penderita (Behrman
dkk, 2000).

Meningokel biasanya terdapat di


daerah servikal atau daerah torakal
sebelah atas.Kantong hanya berisi
selaput otak, sedangkan korda
tetap dalam korda spinalis (dalam
durameter tidak terdapat
saraf).Tidak terdapat gangguan
sensorik dan motorik. Bayi akan
menjadi normal sesudah operasi.
(IKA-FKUI.Hal-1136).
JENIS MENINGOKEL

Terdapat tiga jenis spina


bifida, yaitu :
1. Spina bifida okulta,
merupakan spina bifida
yang paling ringan.
2. Meningokel
3. Mielokel,
Patofisiologi Meningokel

Meningokel adalah penonjolan yang terdiri dari


meninges dan sebuah kantong berisi cairan
serebrospinal (CSS): penonjolan ini tertutup kulit biasa.
Tidak ada kelainan neurologi, dan medulla spinalis
tidak terkena. Hidrosefalus terdapat pada 20% kasus
spina bifida sistika. Meningokel umumnya terdapat
pada lumbo sacral atau sacral. Hidrosefalus terdapat
pada hamper semua anak yang menderita spina bifida
(85% sampai 90%), kira-kira 60% sampai 70% tersebut
memiliki IQ normal
Etiologi Meningokel
Penyebab terjadinya meningokel
adalah karena adanya defek pada
penutupan spina bifida yang
berhubungan dengan
pertumbuhan yang tidak normal
dari korda spinalis atau
penutupnya, biasanya terletak di
garis tengah. Resiko melahirkan
anak dengan spina bifida
berhubungan erat dengan
kekurangan asam folat, terutama
terjadi pada awal kehamilan.
Lanjutan....
Diperkirakan hampir 50%
defek tuba neural dapat
dicegah jika wanita
bersangkutan meminum
vitamin-vitamin
prakonsepsi, termasuk
asam folat. (buku saku
keperawatan pediatric
Cecila L. Betz & Linda A.
Sowden.2002)
Tanda dan Gejala
meningokel

Tanda
--------------------------------------
--------------------
1. Penonjolan seperti kantung di
punggung tengah sampai
bawah pada bayi baru lahir Gejala
2. Jika disinari, kantung tersebut -----------------------------
tidak tembus cahaya --------------
3. Korda spinalis yang terkena 1. Kelumpuhan /
rentan terhadap infeksi kelemahan pada pinggul,
(meningitis) tungkai atau kaki
4. Seberkas rambut pada daerah 2. Penurunan sensasi
sakral (panggul bagian 3. Inkontinensia urin
belakang) maupun inkontinansia
5. Lekukan pada daerah sacrum alvi
Masalah Keperawatan
1. Gangguan nutrisi
Walaupun tidak terdapat gangguan saraf hisap atau telan
tetapi bayi juga sukar minum makan cara memberi
minum harus hati-hati dan sering istirahat
2. Gangguan eliminasi
Gangguan eliminasi dapat ditemukan adanya enuresis
(keluar urin tidak sengaja) yang dapat terjadi siang hari
(diurnal) maupun malam hari (nokturnal) disebabkan
adanya gangguan pada saraf sfingter urine.
Lanjutan....

3. Gangguan neurologic
Pasien sering mengalami kelumpuhan anggota
gerak karena terdapat gangguan persyarafan.
4. Gangguan istirahat
Pasien dengan kelainan bawaan meningokel
memerlukan perawatan khusus segera setelah
lahir karena biasanya bayi menderita berbagai
kelainan tubuh sebagai akibat adanya
kelainan persarafan
Lanjutan....
5. Risiko terjadi komplikasi
Berbagai jenis komplikasi dapat terjadi,
termasuk meningitis purulenta, kantong
mielokel terbuka (terjadi infeksi atau meningitis
berulang), timbulnya hidrosefalus dan
sebagainya
6. Gangguan rasa nyaman orang tua.
Ibu bayi perlu diberikan penjelasan bahwa
kelainan pada bayi terjadi bukan karena
kesalahn ibu dan keadaan demikian juga sering
terjadi pada bayi lain.(Ngastiyah, 1997).
Penatalaksanaan
Meningokel

B. Secara Medis C. Secara


A. Pencegahan
Keperawatan
A. Pencegahan

Risiko dapat dikurangi dengan mengonsumsi


asam folat.Kekurangan asam folat pada
seorang wanita harus dikoreksi sebelum wanita
tersebut hamil, karena kelainan ini terjadi
sangat dini.Kepada wanita yang berencana
untuk hamil dianjurkan untuk mengonsumsi
asam folat sebanyak 0.4 mg/hari.Kebutuhan
asam folat pada wanita hamil adalah 1 mg/hari
B. Secara Medis

1. Sebelum dioperasi, bayi dimasukkan ke


dalam inkubator dengan kondisi tanpa
baju.
2. Bayi dalam posisi telungkup atau tidur
jika kantongnya besar untuk mencegah
infeksi.
3. Berkolaborasi dengan dokter anak, ahli
bedah, ahli ortopedi, dan ahli urologi,
terutama untuk tindakan pembedahan
C. Secara Keperawatan

1. Asuhan keperawatan gangguan nutrisi


Mengangkat pasien tersebut jika akan memberi
minum atau akan membersihkannya, memegang
kepalanya harus kuat karena kepala tersebut akan lebih
berat dari anggota badan lainnya.

2. Asuhan keperawatan gangguan istirahat


Bayi perlu dimiring-miringkan dengan diberi ganjal
bantal di belakang punggungnya.
Lanjutan ....
3. Asuhan keperawatan gangguan eliminasi
Untuk mencegah iritasi popok bayi harus sering
diperiksa jika basah segera diganti.Kulit yang basah
karena urine harus dilap dengan air setelah dilap
kering kemudian di bedak.Jika telah terlihat merah
oleskan minyak kelapa (sayur) atau kream tetapi
jangan dibedak lagi.
4. Asuhan keperawatan gangguan neurologi
Meningokel harus diperbaiki sesegera mungkin setelah
lahir untuk memelihara fungsi neurologis dan untuk
mencegah perburukan lebih lanjut
Lanjutan....

5. Asuhan keperawatan Risiko terjadi


komplikasi
Untuk mencegah infeksi kantung
mielokel harus selalu ditutup dengan kasa
steril yang dibasahi dengan NaCl. Dapat
juga dengan mengoleskan salep antibiotik
secara tipis saja pada kasa penutup
tersebut kemudian setelah ditutup dengan
kasa steril lagi diplester.

6. Asuhan keperawatan gangguan rasa


nyaman orang tua.
Mereka memerlukan waktu untuk
mempelajari mengenai hambatan dan
komplikasi yang terkait dan
menggambarkan berbagai tindakan dan
rencana terapi (Behrman, 2000).
Definisi Ensafalokel
Ensefalokel adalah kantong berisi
cairan, jaringan syaraf atau sebagian
dan otak yang biasanya terdapat
pada daerah oksipitalis. Ensefalokel
di daerah oksipital sering berubungan
dengan kelainan mental yang berat
dan mikrosefal (Ilmu Kesehatan
Anak, FKUI Jilid 3 : 137)
1. Ensefalokel frontonasal, benjolan
terletak pada pangkal hidung,
umumnya menhebabkan pelebaran
pangkal hidung dan jarak mata
menjadi lebih besar.

Jenis Ensafalokel
2. Pada ensefalokel basalis,
misalnya intranasal atau
nasofaringeal
Umumnya, ensefalokel terjadi pada periode awal
kehamilan, tepatnya di awal minggu ke-4
kehamilan. Pada saat itu, perkembangan
embriologi, yang melibatkan sistem saraf
pusat. Persyarafan mengembangkan dan
membentuk tabung untuk memisahkan diri dari
jaringan tulang kepala. Kegagalan untuk menutup
jaringan saraf menyebabkan beberapa kelainan
Lanjutan....

Dari beberapa seri EFE


yang pernah dilaporkan,
dikatakan bahwa 50-78%
EFE disertai dengan kelainan
intrakranial seperti aganesis
corpus callosum, kelainan
pola ventrikel, atrofi otak,
midline shift, arachnoid cyst,
hydrocephalus, konfigurasi
otak yang tidak teratur,
porencephalic cyst, stenosis
aquaductus.(Corwin, 2009)
Ensefalokel di sebabkan oleh kegagalan penutupan
tabung saraf selama perkembangan janin.
Kegagalan penutupan tabung saraf ini disebabkan
oleh gangguan pembentukan tulang kranium saat
dalam uterus seperti kurangnya asupan Asam Folat
selama kehamilan, adanya infeksi saat kehamilan
terutama infeksi TORCH, mutasi gen (terpapar
bahan radiology), obat-obatan yang mengandung
bahan yang teratogenik.

Etiologi Ensafalokel
Tanda dan Gejala
A. Tanda B. Gejala
1. Hidrosefalus Gejala dari ensefalokel, antara lain
2. Mikrosefalus berupa :
3. keterbelakangan mental 1. Kelumpuhan keempat anggota gerak
4. pertumbuhan. (kuadriplegia stastik).
5. Ataksia 2. Gangguan penglihatan,
6. Kejang Beberapa anak memiliki
kecerdasan yang normal. Ensefalokel
seringkali disertai dengan kelainan
kraniofasial atau kelainan otak lainnya.
Masalah Keperawatan

1. Gangguan nutrisi
Walaupun tidak terdapat gangguan
saraf hisap atau telan tetapi bayi juga
sukar minum makan cara memberi
minum harus hati-hati dan sering
istirahat
2. Gangguan eliminasi
Gangguan eliminasi dapat ditemukan
adanya enuresis (keluar urin tidak
sengaja) yang dapat terjadi siang hari
(diurnal) maupun malam hari
(nokturnal) disebabkan adanya
gangguan pada saraf sfingter urine.
3. Gangguan neurologic
Pasien sering mengalami
kelumpuhan anggota gerak karena
terdapat gangguan persyarafan.
4. Gangguan istirahat
Pasien dengan kelainan bawaan
meningokel memerlukan perawatan
khusus segera setelah lahir karena
biasanya bayi menderita berbagai
kelainan tubuh sebagai akibat
adanya kelainan persarafan
5. Risiko terjadi komplikasi
Berbagai jenis komplikasi
dapat terjadi, termasuk meningitis
purulenta, kantong mielokel terbuka
(terjadi infeksi atau meningitis
berulang), timbulnya hidrosefalus dan
sebagainya
6. Gangguan rasa nyaman orang tua.
Ibu bayi perlu diberikan
penjelasan bahwa kelainan pada bayi
terjadi bukan karena kesalahn ibu
dan keadaan demikian juga sering
terjadi pada bayi lain.(Ngastiyah,
1997).
Penatalaksanaan Ensafalokel
A. Pencegahan
Bagi ibu yang berencana hamil, ada
baikya mempersiapkan jauh jauh hari.
Misalnya, mengkonsumsi makanan bergizi
serta menambah suplemen yang
mengandung asam folat. Hal itu dilakukan
untuk mencegah terjadinya beberapa
kelainan yang bisa menyerang bayi.
A. Secara Medis
1) Penanganan pra bedah.
Segera setelah lahir daerah yang terpapar
harus dikenakan kassa steril
2) Perawatan pra bedah neonatus rutin
dengan penekanan khusus pada
mempertahankan suhu tubuh yang dapat
menurun dengan cepat.
3) Lingkaran oksipito-fronlalis kepal diukur
dan dibuat graviknya.
4) Akan diminta X-ray medulla spinalis.
5) Akan diambil fotografi dari lesi
6) Persiapan operasi
7) Suatu catatan aktivitas otot pada
anggota gerak bawah dan sringter anal
akan di lakukan oleh fisioterapi.
2. Pembedahan
Pembedahan medulla spinalis yang
terpapar ditutupi dengan penutup durameter dan
kulit dijahit di atas dura yang diperbaiki.
3. Perawatan pasca bedah.
1) Pemberian makan per oral dapat
diberikan 4 jam setelah pembedahan.
2) Jika ada drain penyedotan luka
maka harus diperiksa setiap jam untuk
menjamin tidak adanya belitan atau
tekukan pada saluran dan terjaganya
tekanan negative dan wadah.
3) Lingkar kepala diukur dan dibuat
grafik sekali atau dua kali seminggu.
B. Secara Keperawatan
Sebelum tindakan operasi lakukan informed choice
dan berikan informed chonsent (Vivian Nanny, 2010).
1) Asuhan keperawatan gangguan nutrisi
Memberikan ASI yang adekuat. Mengangkat pasien
tersebut jika akan memberi minum.
2) Asuhan keperawatan gangguan istirahat
Memberikan posisi yang nyaman, selain bayi tidur
tengkurap bayi perlu dimiring-miringkan dengan
diberi ganjal bantal di belakang punggungnya.
3) Asuhan keperawatan gangguan eliminasi
Untuk mencegah iritasi popok bayi harus sering
diperiksa jika basah segera diganti.
4) Asuhan keperawatan gangguan neurologi
Manajemen dan pengawasan anak serta keluarga
dengan ensafalokel memerlukan pendekatan tim
multidisipliner, yang meliputi ahli bedah, dokter, dan ahli
terapi dengan satu individu (sering dokter anak) yang
berperan sebagai penasehat dan koordinator program
terapi.
5. Asuhan keperawatan Risiko terjadi komplikasi

Mengukur lingkar kepala occiput frontalis dan dibuat


grafik untuk mengetahui adanya komplikasi lebih lanjut.

6. Asuhan keperawatan gangguan rasa nyaman orang tua


Mereka memerlukan waktu untuk mempelajari mengenai
hambatan dan komplikasi yang terkait dan
menggambarkan berbagai tindakan dan rencana terapi
(Behrman, 2000).

Anda mungkin juga menyukai