Sken 3
Sken 3
Tertutup ODS
Destin Marseli
Skenario 3:
Seorang wanita usia 40 thn datang ke RS dengan
keluhan pandangan kabur & terkadang terasa berat
& nyeri bila memakai laptop sejak 6 bulan yl.
RPS:
Mind Map
- Keluhan awalnya hanya pada mata kanan kemudian mata kiri
mengalami hal yang sama.
-Keluhan disertai riwayat sering tersandung bila
berjalan/turun tangga.
- Terkadang merasa sakit kepala
Tampak lingkaran-lingkaran disekitar lampu
RPK:
Pemeriksaan Fisik: Kesadaran, Keadaan umum, TD, suhu, nadi,
- Nenek Punya keluhan yg sama namun tidak diketahui
pernapasan???
diagnosisnya >> Buta
Hasil:
-Visus OD: 6/60 Koreksi +2.75 : 6/50 add +1.00
OS: 6/40 Koreksi + 1.75 : 6/20 add +1.00
-Tes Konfrontasi ODS: Menyempit di temporal & inferior
- Segmen Anterior ODS: Dalam batas normal
- CoA : Sedikit dangkal
- Tonometer OD: 30 mmHg , OS: 25 mmHg
- Segmen Posterior ODS: Optic nerve bulat, batas tegas, CDE 0.6 0.8 ;
A:V 2:3, refleks makula (+), perifer tidak ada perdarahan maupun eksudat,
splinter hemorrhage dekat nervus optikus.
Diagnosis?? >> Glaukoma
Glaukoma?? >> Tek. Intra okuler >> Kerusakan saraf optik
Glaukoma
Sudut terbuka
POAG
Kronis
Primer
Sudut tertutup
PCAG
Sekunder Akut
mekanik
Aquos
humor halo
TIO
Edema
Menekan epitel
saraf optik kornea
Penglihatan
GLAUKOMA
Epidemiologi: Di Amerika Serikat, glaukoma sudut tertutup akut primer
terjadi pada 1-40 per 1000 orang, hal ini juga dipengaruhi oleh ras.
Tatalaksana
Medikamentosa :
-Timolol 0,5% 1 tetes 2x sehari
- Dorzolamid Hydrocloride 2% 1 tetes 3x sehari
Non-Medikamentosa
- Iridektomi dan iridotomi perifer: Sumbatan pupil paling baik diatasi dengan
membentuk komunikasi langsung antara kamera anterior dan posterior sehingga beda
tekanan diantara keduanya menghilang.
- Trabekulotomi (Bedah drainase)
Dilakukan jika sudut yang tertutup lebih dari 50% atau gagal dengan iridektomi
Prognosis: Bila tidak mendapat pengobatan yang tepat dan cepat, maka kebutaan akan
terjadi dalam waktu yang pendek sekali.