PEDULI KESEHATAN

REPRODUKSI REMAJA

Presentedby
TeamPenyuluhKespro
puskesmaslepolepo
 LATAR BELAKANG
Banyaknya kasus kehamilan tidak
diinginkan, kekerasan masa pacaran,
aborsi.
Penelitian LSM Sahabat Anak dan Remaja
Indonesia (Sahara) Bandung tahun 2000-
2002 remaja melakukan seks pra nikah,
72,9% hamil, dan 91,5% diantaranya
mengaku telah melakukan aborsi lebih dari
satu kali.
KTD pd remaja menunjukkan
kecenderungan meningkat antara 150.000
hingga 200.000 kasus setiap tahun,
beberapa survei di sembilan kota besar
diIndonesia KTD mencapai 37.000
kasus, 27% diantaranya terjadi pranikah
dan 12,5% adalah pelajar.
 Data konseling kehamilan tidak
dikehendaki selama 2004 560 kasus
dengan proporsi usia di bawah 18 tahun
mencapai 10,89 %.
Pedidikan seks masih

dianggap TABU
Mengapa Remaja Perlu Mengetahui
Kesehatan Reproduksi?
agar memiliki informasi yang benar
mengenai proses reproduksi serta
berbagai faktor yg ada disekitarnya.
Dengan informasi yang benar, diharapkan
remaja memiliki sikap dan tingkah laku
yang bertanggung jawab mengenai
proses reproduksi
YANG PERLU DIKETAHUI REMAJA
Sistem, proses & fungsi alat reproduksi
Perlunya mendewasakan usia kawin, bagaimana
merencanakan kehamilan agar sesuai dengan
keinginnannya dan pasanganya
Infeksi menular seksual, HIV/AIDS serta dampaknya thd
kondisi kesehatan reproduksi
Bahaya narkoba dan miras pada kesehatan reproduksi
Pengaruh sosial dan media terhadap perilaku seksual
Kekerasan seksual dan bagaimana menghindarinya
Mengembangkan kemampuan berkomunikasi termasuk
memperkuat kepercayaan diri agar mampu menangkal
hal-hal yang bersifat negatif
Hak-hak reproduksi
HAK-HAK REPRODUKSI &
SEKSUAL REMAJA:
Hak untuk menjadi diri-sendiri membuat keputusan, mengekspresikan
diri, menjadi aman, menikmati seksualitas, keputusan menikah

Hak untuk tahu mengenai hak reproduksi, kesehatan reproduksi,

termasuk kontrasepsi, Infeksi Menular Seksual (IMS) dan HIV/AIDS, serta
anemia.

Hak untuk dilindungi dan melindungi diri dari kehamilan yang tidak
direncanakan, aborsi tidak aman, IMS dan HIV/AIDS dan kekerasan
seksual.

Hak mendapatkan pelayanan kesehatan secara bersahabat,

menyenangkan, akurat, berkualitas.

Hak untuk terlibat dalam perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan

evaluasi program remaja, serta mempengaruhi pemerintah dalam
pembuatan kebijakan.
REPRODUKSI???
re = kembali dan produksi = membuat
atau menghasilkan
reproduksi suatu proses kehidupan
manusia dalam menghasilkan keturunan
Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR): kondisi
sehat dari sistem, fungsi, dan proses alat
reproduksi yang dimiliki oleh remaja yaitu laki-
laki dan perempuan usia 1024 tahun
(BKKBN-UNICEF, 2004).

ORGAN
REPRODUK
SI
PRIA
PENIS
zakar = batang kemaluan
Tersusun dari otot, struktur seperti spon
(sarang tawon)
Di dalamnya terdapat uretra saluran
untuk keluarnya urine maupun sperma.
Normal ukuran kecil, lemas
Rangsang seks membesar, tegang,
tegak (EREKSI)
Glans (kepala penis) tertutup kulit
(preputium) yang biasanya dibuang
(sunat).
 SCROTUM
kantung zakar
Kantung pembungkus/ penahan
testis
Setelah seseorang akil balik, scrotum
biasanya tertutup oleh rambut pubis
Fungsi :
Mempertahankan suhu testis
Melindungi testis dari aktivitas yg
dilakukan pria
TESTIS
buah zakar
Kelenjar kelamin pria
Fungsi:
Produksi sperma
Produksi hormon seks pria
(testosteron)

EPIDIDYMIS
Letaknya menempel pada testis, berfungsi
sebagai tempat peyimpanan & pematangan
sperma ( 3 minggu)
 VAS DEFERENS
saluran sperma (dari
Kelenjar
testis menuju prostat)
Prostat Kelenjar tambahan:
Vas
deferens menghasilkan cairan utk nutrisi sperma,
menetralkan keasaman vagina dan
Kelenjar
Bulbouretra
menghasilkan cairan pelicin.
Epididimis

Uretra

Testis
URETRA
saluran utk dilalui oleh cairan mani &
urine.Air kencing dan mani tidak
akan keluar bersama-sama.
 EREKSI
erection = "penegakan adalah
membesar & menegangnya penis
Terjadi bila darah mengalir memenuhi
penis akibat rangsangan seksual.
Biasanya diikuti ejakulasi: keluarnya
sperma dr penis yg ereksi.
 Sperma & Cairan mani

Cairan mani = cairan yg dikeluarkan oleh alat-

alat kelamin pria yg membawa sel sperma
Volume normal cairan sperma dalam sekali
ejakulasi antara 3-5 ml.
Jumlah sperma normal berkisar antara 60 120
juta per ml.
Produksi spermaterus menerus sampai usia
lanjut
Di luar tubuh pria mampu hidup 1-5 jam
Di dalam organ reproduksi wanita 3-5 hari
 SISTEM

REPRODU
KSI
ALAT REPRODUKSI LUAR
 Tuba falopi
Uterus

Fimbria

Ovarium

Serviks

Vagina

Gbr. Alat Reproduksi Wanita

MONS PUBIS
Bagian yang ditumbuhi rambut kemaluan

VULVA
Organ reproduksi luarnya,
terdapat :labia major, labia minor,
klitoris, kelenjar, pintu masuk
vagina termasuk uretra.
1
1
KLITORIS
1
Organ seksual wanita yg terletak di
5
ujung atas antara kedua labia minora
1
1 (bibir vagina dalam)
Sangat sensitif terhadap rangsangan
(sentuhan) mirip dg penis pada
pria.
 VAGINA
Liang kemaluan
Saat rangsangan seksual, ukuran
panjang dan lebar vagina akan
meningkat.
Keelastisan vagina membantu proses
hubungan seksual dan persalinan.
 VAGINA (liang kemaluan)
asal: bahasa latin, artinya selongsong/ sarung
pedang
Merupakan jalan /saluran antara rahim dengan
organ seks bagian luar.
Ukuran panjangnya 6 - 7,5cm (dinding depan)
dan 9cm (dinding belakang).
Fungsi:
1.Saluran untuk keluar darah menstruasi
2.Dalam aktivitas seksual:
Vagina merupakan saluran untuk masuk penis.
Ketika klitoris terangsang maka kelenjar pd vagina
akan mengeluarkan cairan sehingga mengurangi
 HYMEN (Selaput Dara)
Selaput melintang yg menutupi saluran vagina.
Normal BERLUBANG sejak lahir.
Pertama kali hubungan seksselalu berdarah ? Tidak berdarah =
tidak virgin?
Selaput dara yg robek tetesan darah.
OVARIUM
Indung telur
Ukuran sebesar telur ayam, jumlah
sepasang
Berfungsi:
menghasilkan sel telur
menghasilkan hormon wanita (estrogen &
progesteron)
SALURAN
mengatur haid. TELUR (Tuba Falopii)
terletak di sebelah kiri dan kanan
rahim, yaitu saluran untuk dilalui sel
telur dari ovarium menuju rahim.
UTERUS
(Rahim)
sebuah rongga sebesar genggaman
tangan orang
dewasa, berbentuk spt buah pear,
tersusun atas otot-otot yg kuat utkCERVIX
membesarkan janin. (Leher Rahim)
lubang kecil di ujung rahim yg membuka
ke arah vagina, bisa membesar ketika
bayi ke luar dari rahim.
OVULASI
peristiwa keluarnya sel telur matang dari
indung telur (ovarium) ke dalam saluran
telur (tuba) untuk menuju ke rahim
(uterus)

FERTILISASI
(PEMBUAHAN)
Peristiwa
bertemunya sel
sperma & sel telur
untuk menjadi
bakal janin
 MASA SUBUR
Masa dimana terjadinya pelepasan sel
telur.
Titik puncak masa subur: hari ke 14
sebelum hari I menstruasi berikutnya.
Biasanya diambil perkiraan masa subur
3-5 hari sebelum dan sesudah hari ke 14
tersebut.
Pd masa remaja pencegahan kehamilan
dg tidak melakukan hubungan seksual
pada masa subur (sistem kalender), tdk
dpt diandalkan. Ini disebabkan siklus
mentruasi pd remaja perempuan
biasanya tidak teratur.
 REMAJA???
Remaja (masa stress and strain): tahap
perkembangan transisi masa anak-anak
ke masa dewasa yg ditandai dg
perubahan fisik karena pubertas serta
perubahan kognitif & sosial.
Batasan usia : 12 th sampai akhir masa
pertumbuhan fisik sekitar usia 24 th.
PUBER???
Pubertas: saat kematangan
seksual disertai perubahan mental
dan akan mempengaruhi
perubahan perilaku.
Perempuan mengalami pubertas
pada usia 11-12 tahun sedangkan
laki-laki pada usia 13-14 tahun.
PERUBAHAN PERILAKU
Mulai tertarik dengan lawan jenis. Perempuan
ingin tampil cantik dan laki-laki ingin menunjukan
kejantanannya^^
Menjadi pemalu, sering sedih, khawatir dan sering
bingung sehingga kepercayaan diri menurun
Senang berekspresi dan bereksplorasi
Adanya ketidakstabilan emosi
Suka berkhayal
 PERUBAHAN MENTAL
Lebih suka pergi bersama teman-teman
sebaya daripada tinggal di rumah.
Tidak menurut pada orang tua, suka
pamer, dan tidak berpikir saat berbuat.
Remaja perempuan umumnya sebelum
haid/menstruasi menjadi sangat perasa,
emosional, pemarah tanpa alasan yang
jelas
PERUBAHAN FISIK
PEREMPUAN
1. Pinggul & paha melebar
2. Pertumbuhan rahim & vagina
3. Menstruasi awal
4. Pertumbuhan rambut sekitar
alat kelamin & ketiak
5. Payudara membentuk
6. Pertumbuhan lemak &
keringat (tumbuh jerawat)
7. Pertambahan BB dan TB
LAKI LAKI
1. Otot dada, bahu & tangan
melebar
2. Dahi menonjol, rahang & dagu
melebar
3. Perubahan suara
4. Pertumbuhan penis
5. Pertumbuhan kumis & jambang
6. Ejakulasi awal
7. Pertumbuhan rambut sekitar
kelamin, ketiak, dada, tangan, &
kaki
8. Pertumbuhan lemak & keringat
(tumbuh jerawat)
9. Pertambahan BB dan TB
 MIMPI BASAH
Mimpi basah (emisi nokturnal) : pengeluaran cairan
sperma yang terjadi secara alamiah saat tidur yang
sekaligus menjadi tanda bahwa dia telah memasuki
masa pubertas.
Terjadi pada laki laki yang berusia antara 13-14 th.
Umumnya terjadi secara periodik, setiap 2-3 minggu
sekali.
Sperma diproduksi oleh testis (buah pelir yang
berjumlah dua). Ketika alat reproduksi ini mulai
berfungsi maka testisnya mulai berproduksi, dan
setiap hari testis memproduksi sperma.
 MENSTRUASI
Menstruasi : pengeluaran secara periodik darah dan
sel-sel tubuh dari vagina yang berasal dari dinding
rahim wanita.
Dimulai saat pubertas dan menandai kemampuan
seorang wanita untuk mengandung anak.
Dimulai antara umur 10 - 16 tahun, tergantung pada
berbagai faktor, termasuk kesehatan wanita, status
nutrisi, dan berat tubuh relatif terhadap tinggi tubuh.
Panjang rata-rata daur menstruasi adalah 28 hari,
namun berkisar antara 21 - 40 hari.
 SAAT HAID
Menggunakan pembalut wanita untuk menampung
darah haid
Mengganti pembalut 4 jam sekali atau min 2-3x/ hari
selama haid
Setiap kali BAK, siramlah (basuh) alat kelamin
dengan air yang bersih
Setelah BAB, bersihkan alat kelamin dari depan ke
belakang, bukan sebaliknya, agar sisa kotoran tidak
masuk ke alat kelamin
Jangan sering menggunakan cairan pembunuh
kuman untuk mencuci alat kelamin
Jangan memakai celana dalam yang terlalu ketat
Perilaku seksual adalah perilaku yang
muncul karena adanya dorongan seksual.
Bentuk perilaku seksual bermacam-
macam mulai dari bergandengan tangan,
saling memandang, berpelukan,
bercumbu, petting sampai berhubungan
seks.
 RESIKO???
Perilaku seks pranikah Kehamilan /
KTD, penularan penyakit kelamin, AIDS,
usia muda kanker
Gangguan mental saat itu ketakutan,
bunuh diri, dikeluarkan dari sekolah,
aborsi, gradasi moral remaja
Gangguan psikologis saat dewasa
BBLR, prematur, kecacatan, perdarahan,
dan kematian
Pada masa remaja pencegahan
kehamilan dilakukan dengan
tidak melakukan hubungan
seksual diluar nikah.
 Usiaideal untuk hamil dan
melahirkan
Kesiapan seorang perempuan untuk
hamil dan melahirkan atau
mempunyai anak ditentukan oleh
kesiapan dalam tiga hal
Kesiapan fisik (wanita >20 th),
Kesiapan mental/ emosi/psikologis
Kesiapan sosial/ekonomi.
Apa yg terjadi jika hamil terlalu muda???
Ibu muda pada waktu hamil kurang
memperhatikan kehamilannya termasuk kontrol
kehamilan meningkatnya berbagai resiko
kehamilan.
Ibu muda pada waktu hamil sering mengalami
ketidakteraturan tekanan darah keracunan
kehamilan serta kejang yg berkibat pada
kematian
Penelitian juga memperlihatkan bahwa
hubungan seks pd usia < 20 th risiko kanker
leher rahim. Ini erat kaitanya dengan belum
sempurnanya perkembangan dinding rahim.
Kerugian KTD dan Bahaya pada Remaja?
Tidak mau mengurus bayinya
Masa depan anak terlantar
Aborsi.

Di Indonesia aborsi dikategorikan sebagai

tindakan melawan hukum, sehingga
sering dilakukan secara sembunyi-
sembunyi dan tidak aman
membahayan jiwa ibu.
Dampak aborsi:
1. Perdarahan
2. Infeksi
3. Perasaan bersalah dan menyesal
seumur hidup
PESAN

Jangan sekali-kali mencoba

melakukan hubungan seksual pd
usia muda atau di luar nikah,
sayangi diri anda, keluarga dan
teman2
..TERIMAKASIH..